Manajemen Pasien Stroke Perdarahan Spontan dengan Komorbid Penyakit Paru Obstruktif Kronik yang Terjadi Bronkhospasme Intraoperasi

Stroke perdarahan spontan dan penyakit paru obstruktif kronik (chronic obstructive pulmonary disease/COPD) merupakan dua penyakit yang memiliki angka morbiditas dan mortalitas yang paling tinggi di dunia. Kondisi COPD akan meningkatkan resiko terjadinya stroke, selain itu dapat mengakibatkan terjadi...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Radian Ahmad Halimi, Dewi Yulianti Bisri
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Indonesian Society of Neuroanesthesia & Critical Care (INA-SNACC) 2019-06-01
Series:Jurnal Neuroanestesi Indonesia
Subjects:
Online Access:http://inasnacc.org/ojs2/index.php/jni/article/view/222
_version_ 1811294186916282368
author Radian Ahmad Halimi
Dewi Yulianti Bisri
author_facet Radian Ahmad Halimi
Dewi Yulianti Bisri
author_sort Radian Ahmad Halimi
collection DOAJ
description Stroke perdarahan spontan dan penyakit paru obstruktif kronik (chronic obstructive pulmonary disease/COPD) merupakan dua penyakit yang memiliki angka morbiditas dan mortalitas yang paling tinggi di dunia. Kondisi COPD akan meningkatkan resiko terjadinya stroke, selain itu dapat mengakibatkan terjadinya hipoksemia dan hiperkapnia. Seorang pria berusia 62 tahun datang ke unit gawat darurat karena mengalami penurunan kesadaran dan tidak dapat menggerakkan anggota tubuh sebelah kiri sejak 1 hari, pasien memiliki riwayat hipertensi namun tidak rutin meminum obat, pasien memiliki riwayat sering sesak, dan berdasarkan pemeriksaan fisik didapatkan kondisi barrel chest. Berdasarkan pemeriksaan CT-scan kepala didapatkan perdarahan intrakranial spontan pada basal ganglia sinistra. Pasien dilakukan tindakan kraniotomi evakuasi, namun 2 jam setelah dilakukan induksi anestesi terjadi kondisi desaturasi, hiperkapnia, peningkatan tekanan jalan nafas, dan ditemukan wheezing pada kedua lapang paru, kemudian diberikan terapi farmakologis dan non farmakologis untuk mengatasi kondisi bronkospasme. Pascabedah dilakukan pemanjangan ventilasi mekanik hingga pasien memenuhi kriteria untuk dilakukan ekstubasi. Penanganan pasien stroke dengan komorbid COPD membutuhkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai interaksi otak dengan fungsi pernafasan akibat perubahan fisiologi dan patofisiologi pasien COPD.   Management of Spontaneous Intracranial haemorhage with Comorbids Chronic Obstructive Pulmonary Disease Occurring Intraoperative Bronchospasm Abstract Stroke and chronic obstructive pulmonary disease (COPD) are the two diseases that have the highest morbidity and mortality rates in the world. COPD conditions will increase the risk of stroke, but it can lead to hypoxemia and hypercapnia. A 62-year-old man came to the emergency room because of a decreased consciousness and was unable to move the left limb since 1 day, the patient had a history of hypertension but did not regularly take medication, the patient had a history of frequent tightness, and based on physical examination was obtained barrel chest condition. Based on a head CT scan, spontaneous intracranial hemorrhage occurs in the left basal ganglia. Evacuation craniotomy was performed, but 2 hours after anesthesia induction occurred conditions of desaturation, hypercapnia, increased airway pressure, and wheezing was found in both lung fields, then given pharmacological and non-pharmacological therapy to overcome the condition of bronchospasm. After surgery, lengthening of mechanical ventilation is done until the patient meets the criteria for extubation. The treatment of stroke patients with co-morbid COPD requires a deeper understanding of brain interactions with respiratory function due to changes in physiology and pathophysiology of COPD patients.
first_indexed 2024-04-13T05:13:44Z
format Article
id doaj.art-6078a50d77ed43f3b3f70056c262a564
institution Directory Open Access Journal
issn 2088-9674
2460-2302
language Indonesian
last_indexed 2024-04-13T05:13:44Z
publishDate 2019-06-01
publisher Indonesian Society of Neuroanesthesia & Critical Care (INA-SNACC)
record_format Article
series Jurnal Neuroanestesi Indonesia
spelling doaj.art-6078a50d77ed43f3b3f70056c262a5642022-12-22T03:00:57ZindIndonesian Society of Neuroanesthesia & Critical Care (INA-SNACC)Jurnal Neuroanestesi Indonesia2088-96742460-23022019-06-01821051110.24244/jni.v8i2.222206Manajemen Pasien Stroke Perdarahan Spontan dengan Komorbid Penyakit Paru Obstruktif Kronik yang Terjadi Bronkhospasme IntraoperasiRadian Ahmad Halimi0Dewi Yulianti Bisri1Faculty of Medicine Universitas Padjadjaran BandungFaculty of Medicine Universitas Padjadjaran BandungStroke perdarahan spontan dan penyakit paru obstruktif kronik (chronic obstructive pulmonary disease/COPD) merupakan dua penyakit yang memiliki angka morbiditas dan mortalitas yang paling tinggi di dunia. Kondisi COPD akan meningkatkan resiko terjadinya stroke, selain itu dapat mengakibatkan terjadinya hipoksemia dan hiperkapnia. Seorang pria berusia 62 tahun datang ke unit gawat darurat karena mengalami penurunan kesadaran dan tidak dapat menggerakkan anggota tubuh sebelah kiri sejak 1 hari, pasien memiliki riwayat hipertensi namun tidak rutin meminum obat, pasien memiliki riwayat sering sesak, dan berdasarkan pemeriksaan fisik didapatkan kondisi barrel chest. Berdasarkan pemeriksaan CT-scan kepala didapatkan perdarahan intrakranial spontan pada basal ganglia sinistra. Pasien dilakukan tindakan kraniotomi evakuasi, namun 2 jam setelah dilakukan induksi anestesi terjadi kondisi desaturasi, hiperkapnia, peningkatan tekanan jalan nafas, dan ditemukan wheezing pada kedua lapang paru, kemudian diberikan terapi farmakologis dan non farmakologis untuk mengatasi kondisi bronkospasme. Pascabedah dilakukan pemanjangan ventilasi mekanik hingga pasien memenuhi kriteria untuk dilakukan ekstubasi. Penanganan pasien stroke dengan komorbid COPD membutuhkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai interaksi otak dengan fungsi pernafasan akibat perubahan fisiologi dan patofisiologi pasien COPD.   Management of Spontaneous Intracranial haemorhage with Comorbids Chronic Obstructive Pulmonary Disease Occurring Intraoperative Bronchospasm Abstract Stroke and chronic obstructive pulmonary disease (COPD) are the two diseases that have the highest morbidity and mortality rates in the world. COPD conditions will increase the risk of stroke, but it can lead to hypoxemia and hypercapnia. A 62-year-old man came to the emergency room because of a decreased consciousness and was unable to move the left limb since 1 day, the patient had a history of hypertension but did not regularly take medication, the patient had a history of frequent tightness, and based on physical examination was obtained barrel chest condition. Based on a head CT scan, spontaneous intracranial hemorrhage occurs in the left basal ganglia. Evacuation craniotomy was performed, but 2 hours after anesthesia induction occurred conditions of desaturation, hypercapnia, increased airway pressure, and wheezing was found in both lung fields, then given pharmacological and non-pharmacological therapy to overcome the condition of bronchospasm. After surgery, lengthening of mechanical ventilation is done until the patient meets the criteria for extubation. The treatment of stroke patients with co-morbid COPD requires a deeper understanding of brain interactions with respiratory function due to changes in physiology and pathophysiology of COPD patients.http://inasnacc.org/ojs2/index.php/jni/article/view/222bronkospasmepenyakit paru obstruktif kronikstroke perdarahan spontanbronchospasmchronic obstructive pulmonary diseaseintracranial haemorrhage
spellingShingle Radian Ahmad Halimi
Dewi Yulianti Bisri
Manajemen Pasien Stroke Perdarahan Spontan dengan Komorbid Penyakit Paru Obstruktif Kronik yang Terjadi Bronkhospasme Intraoperasi
Jurnal Neuroanestesi Indonesia
bronkospasme
penyakit paru obstruktif kronik
stroke perdarahan spontan
bronchospasm
chronic obstructive pulmonary disease
intracranial haemorrhage
title Manajemen Pasien Stroke Perdarahan Spontan dengan Komorbid Penyakit Paru Obstruktif Kronik yang Terjadi Bronkhospasme Intraoperasi
title_full Manajemen Pasien Stroke Perdarahan Spontan dengan Komorbid Penyakit Paru Obstruktif Kronik yang Terjadi Bronkhospasme Intraoperasi
title_fullStr Manajemen Pasien Stroke Perdarahan Spontan dengan Komorbid Penyakit Paru Obstruktif Kronik yang Terjadi Bronkhospasme Intraoperasi
title_full_unstemmed Manajemen Pasien Stroke Perdarahan Spontan dengan Komorbid Penyakit Paru Obstruktif Kronik yang Terjadi Bronkhospasme Intraoperasi
title_short Manajemen Pasien Stroke Perdarahan Spontan dengan Komorbid Penyakit Paru Obstruktif Kronik yang Terjadi Bronkhospasme Intraoperasi
title_sort manajemen pasien stroke perdarahan spontan dengan komorbid penyakit paru obstruktif kronik yang terjadi bronkhospasme intraoperasi
topic bronkospasme
penyakit paru obstruktif kronik
stroke perdarahan spontan
bronchospasm
chronic obstructive pulmonary disease
intracranial haemorrhage
url http://inasnacc.org/ojs2/index.php/jni/article/view/222
work_keys_str_mv AT radianahmadhalimi manajemenpasienstrokeperdarahanspontandengankomorbidpenyakitparuobstruktifkronikyangterjadibronkhospasmeintraoperasi
AT dewiyuliantibisri manajemenpasienstrokeperdarahanspontandengankomorbidpenyakitparuobstruktifkronikyangterjadibronkhospasmeintraoperasi