Karakteristik keterampilan berpikir kreatif dalam pemecahan masalah fisika berdasarkan gender

Setiap orang memiliki potensi kreatif yang berbeda-beda. Perbedaan tersebut dapat dipengaruhi oleh pengalaman, pola berpikir, cara menentukan sudut pandang, dan faktor-faktor lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbedaan karakteristik keterampilan berpikir kreatif antara laki-lak...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Muhammad Maulana Trianggono, Setyaningsih Yuanita
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas PGRI Madiun 2018-10-01
Series:Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK)
Subjects:
Online Access:http://e-journal.unipma.ac.id/index.php/JPFK/article/view/2980
_version_ 1819057564517662720
author Muhammad Maulana Trianggono
Setyaningsih Yuanita
author_facet Muhammad Maulana Trianggono
Setyaningsih Yuanita
author_sort Muhammad Maulana Trianggono
collection DOAJ
description Setiap orang memiliki potensi kreatif yang berbeda-beda. Perbedaan tersebut dapat dipengaruhi oleh pengalaman, pola berpikir, cara menentukan sudut pandang, dan faktor-faktor lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbedaan karakteristik keterampilan berpikir kreatif antara laki-laki dan perempuan dalam konteks pemecahan masalah fisika. Subjek yang diteliti adalah mahasiswa berusia antara 18-20 Tahun yang terdiri dari 5 laki-laki dan 5 perempuan. Perbedaan karakteristik keterampilan berpikir kreatif tersebut dianalisis secara kuantitatif menggunakan uji-t dan secara deskriptif berdasarkan hasil observasi pada pola jawaban dalam tes uraian. Berdasarkan hasil analisis uji-t antara keterampilan berpikir kreatif laki-laki dan perempuan, secara umum tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara keduanya dengan t hitung (0,75) < t tabel (1,86). Perbedaan karakteristik keterampilan berpikir kreatif baru terlihat pada indikator keterampilan berpikir kreatif, yakni pada indikator fluency, flexibility, dan elaboration, sedangkan pada indikator originality tidak terdapat perbedaan yang signifikan. Perbedaan karakteristik yang terjadi dalam penelitian ini disebabkan oleh perbedaan pola penalaran antara subjek laki-laki dan perempuan dalam memecahkan masalah fisika yang diberikan. Subjek laki-laki cenderung menuangkan banyak ide dan penalaran jawaban yang bervariasi, sedangkan subjek perempuan memiliki kecenderungan untuk merinci secara detail jawaban yang dikemukakannya
first_indexed 2024-12-21T13:41:19Z
format Article
id doaj.art-6364fecbdfeb4d50b6782f521b8260e6
institution Directory Open Access Journal
issn 2442-8868
2442-904X
language Indonesian
last_indexed 2024-12-21T13:41:19Z
publishDate 2018-10-01
publisher Universitas PGRI Madiun
record_format Article
series Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK)
spelling doaj.art-6364fecbdfeb4d50b6782f521b8260e62022-12-21T19:02:01ZindUniversitas PGRI MadiunJurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK)2442-88682442-904X2018-10-01429810610.25273/jpfk.v4i2.29801747Karakteristik keterampilan berpikir kreatif dalam pemecahan masalah fisika berdasarkan genderMuhammad Maulana Trianggono0Setyaningsih Yuanita1IKIP PGRI JemberIKIP PGRI JemberSetiap orang memiliki potensi kreatif yang berbeda-beda. Perbedaan tersebut dapat dipengaruhi oleh pengalaman, pola berpikir, cara menentukan sudut pandang, dan faktor-faktor lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbedaan karakteristik keterampilan berpikir kreatif antara laki-laki dan perempuan dalam konteks pemecahan masalah fisika. Subjek yang diteliti adalah mahasiswa berusia antara 18-20 Tahun yang terdiri dari 5 laki-laki dan 5 perempuan. Perbedaan karakteristik keterampilan berpikir kreatif tersebut dianalisis secara kuantitatif menggunakan uji-t dan secara deskriptif berdasarkan hasil observasi pada pola jawaban dalam tes uraian. Berdasarkan hasil analisis uji-t antara keterampilan berpikir kreatif laki-laki dan perempuan, secara umum tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara keduanya dengan t hitung (0,75) < t tabel (1,86). Perbedaan karakteristik keterampilan berpikir kreatif baru terlihat pada indikator keterampilan berpikir kreatif, yakni pada indikator fluency, flexibility, dan elaboration, sedangkan pada indikator originality tidak terdapat perbedaan yang signifikan. Perbedaan karakteristik yang terjadi dalam penelitian ini disebabkan oleh perbedaan pola penalaran antara subjek laki-laki dan perempuan dalam memecahkan masalah fisika yang diberikan. Subjek laki-laki cenderung menuangkan banyak ide dan penalaran jawaban yang bervariasi, sedangkan subjek perempuan memiliki kecenderungan untuk merinci secara detail jawaban yang dikemukakannyahttp://e-journal.unipma.ac.id/index.php/JPFK/article/view/2980Keterampilan Berpikir Kreatif, Pemecahan Masalah Fisika, Perbedaan Gender
spellingShingle Muhammad Maulana Trianggono
Setyaningsih Yuanita
Karakteristik keterampilan berpikir kreatif dalam pemecahan masalah fisika berdasarkan gender
Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK)
Keterampilan Berpikir Kreatif, Pemecahan Masalah Fisika, Perbedaan Gender
title Karakteristik keterampilan berpikir kreatif dalam pemecahan masalah fisika berdasarkan gender
title_full Karakteristik keterampilan berpikir kreatif dalam pemecahan masalah fisika berdasarkan gender
title_fullStr Karakteristik keterampilan berpikir kreatif dalam pemecahan masalah fisika berdasarkan gender
title_full_unstemmed Karakteristik keterampilan berpikir kreatif dalam pemecahan masalah fisika berdasarkan gender
title_short Karakteristik keterampilan berpikir kreatif dalam pemecahan masalah fisika berdasarkan gender
title_sort karakteristik keterampilan berpikir kreatif dalam pemecahan masalah fisika berdasarkan gender
topic Keterampilan Berpikir Kreatif, Pemecahan Masalah Fisika, Perbedaan Gender
url http://e-journal.unipma.ac.id/index.php/JPFK/article/view/2980
work_keys_str_mv AT muhammadmaulanatrianggono karakteristikketerampilanberpikirkreatifdalampemecahanmasalahfisikaberdasarkangender
AT setyaningsihyuanita karakteristikketerampilanberpikirkreatifdalampemecahanmasalahfisikaberdasarkangender