Uji Efektivitas Ekstrak Akar Tuba (Derris Elliptica) Terhadap Caplak Anjing Secara In Vitro

Ekstrak akar tuba (Derris elliptica) mengandung zat kimia yang disebut rotenon yang dapat membasmi serangga, larva, nyamuk, rayap tanah dan lain sebagainya. Belum adanya penelitian tentang pengaruh extrak akar tuba terhadap caplak anjing, maka dilakukan penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Ika Hartini Hutasoit, Sis wanto, I Made Merdana
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Udayana 2015-03-01
Series:Indonesia Medicus Veterinus
Subjects:
Online Access:https://ojs.unud.ac.id/index.php/imv/article/view/15473
_version_ 1811230903611949056
author Ika Hartini Hutasoit
Sis wanto
I Made Merdana
author_facet Ika Hartini Hutasoit
Sis wanto
I Made Merdana
author_sort Ika Hartini Hutasoit
collection DOAJ
description Ekstrak akar tuba (Derris elliptica) mengandung zat kimia yang disebut rotenon yang dapat membasmi serangga, larva, nyamuk, rayap tanah dan lain sebagainya. Belum adanya penelitian tentang pengaruh extrak akar tuba terhadap caplak anjing, maka dilakukan penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak akar tuba sebagai anti ektoparasit terhadap caplak anjing. Sampel yang digunakan adalah caplak sebanyak 40 ekor yang dibagi dalam empat kelompok, masing-masing sepuluh ekor ditaruh dalam cawan petridis yang dialasi kapas. Kemudian dilakukan penyemprotan 0% aquades (kontrol), 1%, 2%, dan 3% ekstrak akar tuba. Pengamatan dilakukan terhadap caplak yang sudah mati. Pada konsentrasi 1% menunjukkan kematian caplak tiga ekor pada menit ke-20, lima ekor pada menit ke-30, dan kematian 100% pada menit ke-64. Pada konsentrasi 2% menunjukkan kematian dua ekor pada menit 10,tujuh ekor pada menit ke-30 dan kematian 100% pada menit ke-55. Dan pada konsentrasi 3% menunjukkan kematian pada tujuh ekor caplak pada menit ke-10, sembilan ekor pada menit ke-20 dan kematian 100% pada menit ke-30. Hasil ini menunjukkan bahwa ekstrak akar tuba dengan konsentrasi 3% lebih efektif daripada 1% dan 2%. Ini dibuktikan dengan jumlah dan kecepatan kematian pada caplak. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak akar tuba kadar 1%, 2%, dan 3% sangat efektif digunakan sebagai anti ektoparasit anjing.
first_indexed 2024-04-12T10:37:12Z
format Article
id doaj.art-667b66dc87be4bc9b14656661e758e2c
institution Directory Open Access Journal
issn 2301-7848
2477-6637
language English
last_indexed 2024-04-12T10:37:12Z
publishDate 2015-03-01
publisher Universitas Udayana
record_format Article
series Indonesia Medicus Veterinus
spelling doaj.art-667b66dc87be4bc9b14656661e758e2c2022-12-22T03:36:42ZengUniversitas UdayanaIndonesia Medicus Veterinus2301-78482477-66372015-03-0115473Uji Efektivitas Ekstrak Akar Tuba (Derris Elliptica) Terhadap Caplak Anjing Secara In VitroIka Hartini Hutasoit0Sis wanto1I Made Merdana2Fakultas Kedokteran Hewan Universitas UdayanaLaboratorium Fisiologi Veteriner Fakultas Kedokteran Hewan Universitas UdayanaLaboratorium Farmakologi Veteriner Fakultas Kedokteran Hewan Universitas UdayanaEkstrak akar tuba (Derris elliptica) mengandung zat kimia yang disebut rotenon yang dapat membasmi serangga, larva, nyamuk, rayap tanah dan lain sebagainya. Belum adanya penelitian tentang pengaruh extrak akar tuba terhadap caplak anjing, maka dilakukan penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak akar tuba sebagai anti ektoparasit terhadap caplak anjing. Sampel yang digunakan adalah caplak sebanyak 40 ekor yang dibagi dalam empat kelompok, masing-masing sepuluh ekor ditaruh dalam cawan petridis yang dialasi kapas. Kemudian dilakukan penyemprotan 0% aquades (kontrol), 1%, 2%, dan 3% ekstrak akar tuba. Pengamatan dilakukan terhadap caplak yang sudah mati. Pada konsentrasi 1% menunjukkan kematian caplak tiga ekor pada menit ke-20, lima ekor pada menit ke-30, dan kematian 100% pada menit ke-64. Pada konsentrasi 2% menunjukkan kematian dua ekor pada menit 10,tujuh ekor pada menit ke-30 dan kematian 100% pada menit ke-55. Dan pada konsentrasi 3% menunjukkan kematian pada tujuh ekor caplak pada menit ke-10, sembilan ekor pada menit ke-20 dan kematian 100% pada menit ke-30. Hasil ini menunjukkan bahwa ekstrak akar tuba dengan konsentrasi 3% lebih efektif daripada 1% dan 2%. Ini dibuktikan dengan jumlah dan kecepatan kematian pada caplak. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak akar tuba kadar 1%, 2%, dan 3% sangat efektif digunakan sebagai anti ektoparasit anjing.https://ojs.unud.ac.id/index.php/imv/article/view/15473ekstrak akar tuba, caplak anjing
spellingShingle Ika Hartini Hutasoit
Sis wanto
I Made Merdana
Uji Efektivitas Ekstrak Akar Tuba (Derris Elliptica) Terhadap Caplak Anjing Secara In Vitro
Indonesia Medicus Veterinus
ekstrak akar tuba, caplak anjing
title Uji Efektivitas Ekstrak Akar Tuba (Derris Elliptica) Terhadap Caplak Anjing Secara In Vitro
title_full Uji Efektivitas Ekstrak Akar Tuba (Derris Elliptica) Terhadap Caplak Anjing Secara In Vitro
title_fullStr Uji Efektivitas Ekstrak Akar Tuba (Derris Elliptica) Terhadap Caplak Anjing Secara In Vitro
title_full_unstemmed Uji Efektivitas Ekstrak Akar Tuba (Derris Elliptica) Terhadap Caplak Anjing Secara In Vitro
title_short Uji Efektivitas Ekstrak Akar Tuba (Derris Elliptica) Terhadap Caplak Anjing Secara In Vitro
title_sort uji efektivitas ekstrak akar tuba derris elliptica terhadap caplak anjing secara in vitro
topic ekstrak akar tuba, caplak anjing
url https://ojs.unud.ac.id/index.php/imv/article/view/15473
work_keys_str_mv AT ikahartinihutasoit ujiefektivitasekstrakakartubaderrisellipticaterhadapcaplakanjingsecarainvitro
AT siswanto ujiefektivitasekstrakakartubaderrisellipticaterhadapcaplakanjingsecarainvitro
AT imademerdana ujiefektivitasekstrakakartubaderrisellipticaterhadapcaplakanjingsecarainvitro