Alternatif Kebijakan Daerah Pengiriman Buruh Migran Perspektif Gender
Permasalahan yang dihadapi Buruh Migran Perempuan sebagian besar terjadi sehubungan dengan posisi keperempuanan mereka yang terjadi sejak saat proses rekruiting sampai pemberangkatan dan ketika pulang kembali ke daerah asalnya. Sedangkan kesempatan kerja yang ada kebanyakan sebagai pembantu rumah ta...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Trunojoyo Madura
2013-10-01
|
Series: | Jurnal Pamator |
Subjects: | |
Online Access: | https://journal.trunojoyo.ac.id/pamator/article/view/2461 |
_version_ | 1797975664853254144 |
---|---|
author | Devi Rahayu Mishbahul Munir |
author_facet | Devi Rahayu Mishbahul Munir |
author_sort | Devi Rahayu |
collection | DOAJ |
description | Permasalahan yang dihadapi Buruh Migran Perempuan sebagian besar terjadi sehubungan dengan posisi keperempuanan mereka yang terjadi sejak saat proses rekruiting sampai pemberangkatan dan ketika pulang kembali ke daerah asalnya. Sedangkan kesempatan kerja yang ada kebanyakan sebagai pembantu rumah tangga sehingga sulit memantau penegakan hukumnya. Pemahaman para buruh migran dan masyarakat terhadap hak-hak buruh migran sangatlah terbatas, apalagi mengenai perdagangan perempuan dalam proses pengiriman buruh migran. Sedangkan pemerintah daerah yang secara kewenangan memiliki kewajiban untuk memberikan perlindungan terhadap warga daerahnya mengalami kesulitan karena proses pengiriman yang secara ilegal. Bekerja keluar negeri dengan gaji yang tinggi bagi sebagian masyarakat merupakan solusi untuk keluar dari kemiskinan, karenanya dengan segala risiko akan tetap dilakukan. Diperlukan suatu upaya yang dilakukan untuk memberikan pemahaman mengenai hak-hak buruh migran dan risiko menjadi korban perdagangan perempuan. Adanya kebijakan daerah yang berperspektif gender merupakan upaya untuk menjamin terpenuhinya hak-hak buruh migran dan sebagai solusi permasalahan terkait posisi keperempuanan buruh migran. |
first_indexed | 2024-04-11T04:39:04Z |
format | Article |
id | doaj.art-671977d9c7cf4b359f98aaef05fc3c02 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 1829-7935 2654-7856 |
language | English |
last_indexed | 2024-04-11T04:39:04Z |
publishDate | 2013-10-01 |
publisher | Universitas Trunojoyo Madura |
record_format | Article |
series | Jurnal Pamator |
spelling | doaj.art-671977d9c7cf4b359f98aaef05fc3c022022-12-28T07:44:20ZengUniversitas Trunojoyo MaduraJurnal Pamator1829-79352654-78562013-10-014211912810.21107/pamator.v4i2.24612008Alternatif Kebijakan Daerah Pengiriman Buruh Migran Perspektif GenderDevi Rahayu0Mishbahul Munir1Fakultas Hukum, Universitas Trunojoyo MaduraFakultas Hukum, Universitas Trunojoyo MaduraPermasalahan yang dihadapi Buruh Migran Perempuan sebagian besar terjadi sehubungan dengan posisi keperempuanan mereka yang terjadi sejak saat proses rekruiting sampai pemberangkatan dan ketika pulang kembali ke daerah asalnya. Sedangkan kesempatan kerja yang ada kebanyakan sebagai pembantu rumah tangga sehingga sulit memantau penegakan hukumnya. Pemahaman para buruh migran dan masyarakat terhadap hak-hak buruh migran sangatlah terbatas, apalagi mengenai perdagangan perempuan dalam proses pengiriman buruh migran. Sedangkan pemerintah daerah yang secara kewenangan memiliki kewajiban untuk memberikan perlindungan terhadap warga daerahnya mengalami kesulitan karena proses pengiriman yang secara ilegal. Bekerja keluar negeri dengan gaji yang tinggi bagi sebagian masyarakat merupakan solusi untuk keluar dari kemiskinan, karenanya dengan segala risiko akan tetap dilakukan. Diperlukan suatu upaya yang dilakukan untuk memberikan pemahaman mengenai hak-hak buruh migran dan risiko menjadi korban perdagangan perempuan. Adanya kebijakan daerah yang berperspektif gender merupakan upaya untuk menjamin terpenuhinya hak-hak buruh migran dan sebagai solusi permasalahan terkait posisi keperempuanan buruh migran.https://journal.trunojoyo.ac.id/pamator/article/view/2461alternatifkebijakan daerahperspektif gender |
spellingShingle | Devi Rahayu Mishbahul Munir Alternatif Kebijakan Daerah Pengiriman Buruh Migran Perspektif Gender Jurnal Pamator alternatif kebijakan daerah perspektif gender |
title | Alternatif Kebijakan Daerah Pengiriman Buruh Migran Perspektif Gender |
title_full | Alternatif Kebijakan Daerah Pengiriman Buruh Migran Perspektif Gender |
title_fullStr | Alternatif Kebijakan Daerah Pengiriman Buruh Migran Perspektif Gender |
title_full_unstemmed | Alternatif Kebijakan Daerah Pengiriman Buruh Migran Perspektif Gender |
title_short | Alternatif Kebijakan Daerah Pengiriman Buruh Migran Perspektif Gender |
title_sort | alternatif kebijakan daerah pengiriman buruh migran perspektif gender |
topic | alternatif kebijakan daerah perspektif gender |
url | https://journal.trunojoyo.ac.id/pamator/article/view/2461 |
work_keys_str_mv | AT devirahayu alternatifkebijakandaerahpengirimanburuhmigranperspektifgender AT mishbahulmunir alternatifkebijakandaerahpengirimanburuhmigranperspektifgender |