POTENSI KECELAKAAN KERJA PADA PERIKANAN BAGAN APUNG DI PPN PALABUHANRATU, JAWA BARAT

<p>Fokus perhatian pada penelitian ini adalah aktivitas perikanan bagan di atas kapal angkutnya. Aktivitas pada kapal angkut inilah yang paling banyak memiliki potensi risiko berbahaya. Kecilnya area pada kapal angkut, dengan jumlah penumpang yang banyak dan ditambah dengan berat jumlah barang...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Muhamad Rizki Riantoro, Budhi Hascaryo Iskandar, Fis Purwangka
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Bogor Agricultural University 2018-04-01
Series:Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan
Online Access:http://journal.ipb.ac.id/index.php/jtpk/article/view/21087
_version_ 1818528168948006912
author Muhamad Rizki Riantoro
Budhi Hascaryo Iskandar
Fis Purwangka
author_facet Muhamad Rizki Riantoro
Budhi Hascaryo Iskandar
Fis Purwangka
author_sort Muhamad Rizki Riantoro
collection DOAJ
description <p>Fokus perhatian pada penelitian ini adalah aktivitas perikanan bagan di atas kapal angkutnya. Aktivitas pada kapal angkut inilah yang paling banyak memiliki potensi risiko berbahaya. Kecilnya area pada kapal angkut, dengan jumlah penumpang yang banyak dan ditambah dengan berat jumlah barang yang diangkut tersebut dapat menyebabkan peluang kecelakaan yang tinggi. Kondisi tersebut juga diperparah dengan situasi di atas kapal angkut yang tidak terdapat seorang penumpang pun yang menggunakan alat keselamatan dan APD (Alat Perlindungan Diri), dan juga tidak tersedianya alatalat tersebut di dalam kapal. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi risiko kerja pada kegiatan perikanan bagan apung, dan mengidentifikasi pengetahuan nelayan bagan apung terhadap keselamatan kerja.. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus pada potensi kecelakaan kerja di kapal angkut dan bagan apung di Palabuhanratu. Data primer didapatkan dari hasil pengamatan langsung dan wawancara terhadap beberapa pihak terkait dengan keselamatan kerja nelayan. Data sekunder diperoleh dari berbagai sumber seperti literatur, dokumen serta arsip yang ada pada instansi terkait. Pengolahan data dilakukan dengan analisis keselamatan kerja (Job Safety Analysis/JSA). Hasil penelitian ini menunjukkan, (1) berdasarkan JSA diperoleh bahwa risiko yang timbul terbagi dalam 3 kategori yakni kategori tidak parah (88%), parah (12%) dan sangat parah (0%); (2) nelayan bagan memiliki pengetahuan yang dikategorikan cukup baik mengenai keselamatan kerja dan prosedur kerja di kapal.</p>
first_indexed 2024-12-11T06:46:10Z
format Article
id doaj.art-6738b3e920394fda959ad8499aab41e9
institution Directory Open Access Journal
issn 2087-4871
2549-3841
language Indonesian
last_indexed 2024-12-11T06:46:10Z
publishDate 2018-04-01
publisher Bogor Agricultural University
record_format Article
series Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan
spelling doaj.art-6738b3e920394fda959ad8499aab41e92022-12-22T01:17:04ZindBogor Agricultural UniversityJurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan2087-48712549-38412018-04-018222123610.24319/jtpk.8.221-23613905POTENSI KECELAKAAN KERJA PADA PERIKANAN BAGAN APUNG DI PPN PALABUHANRATU, JAWA BARATMuhamad Rizki Riantoro0Budhi Hascaryo Iskandar1Fis Purwangka2Perum Perikanan Indonesia, JakartaDepartemen Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian BogorDepartemen Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor<p>Fokus perhatian pada penelitian ini adalah aktivitas perikanan bagan di atas kapal angkutnya. Aktivitas pada kapal angkut inilah yang paling banyak memiliki potensi risiko berbahaya. Kecilnya area pada kapal angkut, dengan jumlah penumpang yang banyak dan ditambah dengan berat jumlah barang yang diangkut tersebut dapat menyebabkan peluang kecelakaan yang tinggi. Kondisi tersebut juga diperparah dengan situasi di atas kapal angkut yang tidak terdapat seorang penumpang pun yang menggunakan alat keselamatan dan APD (Alat Perlindungan Diri), dan juga tidak tersedianya alatalat tersebut di dalam kapal. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi risiko kerja pada kegiatan perikanan bagan apung, dan mengidentifikasi pengetahuan nelayan bagan apung terhadap keselamatan kerja.. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus pada potensi kecelakaan kerja di kapal angkut dan bagan apung di Palabuhanratu. Data primer didapatkan dari hasil pengamatan langsung dan wawancara terhadap beberapa pihak terkait dengan keselamatan kerja nelayan. Data sekunder diperoleh dari berbagai sumber seperti literatur, dokumen serta arsip yang ada pada instansi terkait. Pengolahan data dilakukan dengan analisis keselamatan kerja (Job Safety Analysis/JSA). Hasil penelitian ini menunjukkan, (1) berdasarkan JSA diperoleh bahwa risiko yang timbul terbagi dalam 3 kategori yakni kategori tidak parah (88%), parah (12%) dan sangat parah (0%); (2) nelayan bagan memiliki pengetahuan yang dikategorikan cukup baik mengenai keselamatan kerja dan prosedur kerja di kapal.</p>http://journal.ipb.ac.id/index.php/jtpk/article/view/21087
spellingShingle Muhamad Rizki Riantoro
Budhi Hascaryo Iskandar
Fis Purwangka
POTENSI KECELAKAAN KERJA PADA PERIKANAN BAGAN APUNG DI PPN PALABUHANRATU, JAWA BARAT
Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan
title POTENSI KECELAKAAN KERJA PADA PERIKANAN BAGAN APUNG DI PPN PALABUHANRATU, JAWA BARAT
title_full POTENSI KECELAKAAN KERJA PADA PERIKANAN BAGAN APUNG DI PPN PALABUHANRATU, JAWA BARAT
title_fullStr POTENSI KECELAKAAN KERJA PADA PERIKANAN BAGAN APUNG DI PPN PALABUHANRATU, JAWA BARAT
title_full_unstemmed POTENSI KECELAKAAN KERJA PADA PERIKANAN BAGAN APUNG DI PPN PALABUHANRATU, JAWA BARAT
title_short POTENSI KECELAKAAN KERJA PADA PERIKANAN BAGAN APUNG DI PPN PALABUHANRATU, JAWA BARAT
title_sort potensi kecelakaan kerja pada perikanan bagan apung di ppn palabuhanratu jawa barat
url http://journal.ipb.ac.id/index.php/jtpk/article/view/21087
work_keys_str_mv AT muhamadrizkiriantoro potensikecelakaankerjapadaperikananbaganapungdippnpalabuhanratujawabarat
AT budhihascaryoiskandar potensikecelakaankerjapadaperikananbaganapungdippnpalabuhanratujawabarat
AT fispurwangka potensikecelakaankerjapadaperikananbaganapungdippnpalabuhanratujawabarat