Profil Klinis dan Faktor Risiko Hidrosefalus Komunikans dan Non Komunikans pada Anak di RSUD dr. Soetomo

Latar belakang. Hidrosefalus merupakan salah satu kelainan kongenital tersering pada anak yang dapat menyebabkan penurunan kualitas hidup anak. Penyebab hidrosefalus masih belum banyak diketahui dan faktor risikonya belum banyak dipelajari. Tujuan. Mengevaluasi dan mengidentifikasi faktor risiko ya...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Denisa Dwi Rahmayani, Prastiya Indra Gunawan, Budi Utomo
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia 2017-08-01
Series:Sari Pediatri
Subjects:
Online Access:https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/1085
Description
Summary:Latar belakang. Hidrosefalus merupakan salah satu kelainan kongenital tersering pada anak yang dapat menyebabkan penurunan kualitas hidup anak. Penyebab hidrosefalus masih belum banyak diketahui dan faktor risikonya belum banyak dipelajari. Tujuan. Mengevaluasi dan mengidentifikasi faktor risiko yang berhubungan dengan terjadinya hidrosefalus komunikans dan non komunikans pada anak. Metode. Penelitian analitik observasional pada 80 pasien anak yang menderita hidrosefalus dengan menggunakan data sekunder di pusat rekam medis RSUD dr. Soetomo. Analisis menggunakan chi-square dan regresi logistik. Hasil. Prevalensi hidrosefalus komunikans dan non komunikans adalah 41,25% dan 58,75%. Hasil analisis menunjukkan meningoensefalitis memiliki hubungan dengan hidrosefalus komunikans (p=0,023). Data statistik menunjukkan bahwa manifestasi klinis terbanyak pada hidrosefalus adalah edema otak. Kesimpulan. Meningoensefalitis merupakan faktor risiko hidrosefalus komunikans.
ISSN:0854-7823
2338-5030