DINAMIKA MENUJU KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI (KPHP) SAMARINDA “SEBUAH HARAPAN DAN TANTANGAN”

Universitas Mulawarman dengan pola ilmiah pokoknya hutan  tropis lembab dan lingkungannya, memiliki salah satu laboratorium alam berupa Hutan Pendidikan Fakultas Kehutanan Unmul (HPFU). Areal ini menjadi menarik karena HPFU disamping representasi hutan alam tropis yang relatif cukup bagus juga posis...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Hari Siswanto, Zainul Arifin, Ariyanto Ariyanto
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Forestry Faculty of Mulawarman University 2018-02-01
Series:ULIN: Jurnal Hutan Tropis
Online Access:https://e-journals.unmul.ac.id/index.php/UJHT/article/view/775
_version_ 1827821071017967616
author Hari Siswanto
Zainul Arifin
Ariyanto Ariyanto
author_facet Hari Siswanto
Zainul Arifin
Ariyanto Ariyanto
author_sort Hari Siswanto
collection DOAJ
description Universitas Mulawarman dengan pola ilmiah pokoknya hutan  tropis lembab dan lingkungannya, memiliki salah satu laboratorium alam berupa Hutan Pendidikan Fakultas Kehutanan Unmul (HPFU). Areal ini menjadi menarik karena HPFU disamping representasi hutan alam tropis yang relatif cukup bagus juga posisinya yang sangat strategis . HPFU mengalami dinamika  baik kondisi biogeofisik karena  faktor alam khususnya kebakaran hutan tahun 1982/1983, 1992/1993, dan 1997/1998, maupun akibat aktivitas manusia. Hasil penafsiran citra Landsat liputan  2016  seluas 299,03 Ha,  penutupan lahannya didominasi  hutan sekunder seluas 204,13 Ha (68,99%) dan belukar 67,97 Ha (22,97%). Hasil inventarisasi hutan tahun 2016  dijumpai sebanyak 73 jenis pohon. Potensi rata-rata strata belukar 127,81 m3/Ha dengan  130 batang/Ha dan  hutan sekunder 135,46 m3/Ha dengan  111 batang/Ha. Pendugaan cadangan karbon pada areal HPFU  sebesar 32.937,79 ton. Sementara itu keberadaan satwa diantaranya Orang Utan (Pongo pigmaeus), Owa-Owa (Hylobates muelleri), berbagai jenis burung seperti Rajawali (Thearaetus pennatus), Elang bondol, Ular Phyton, Kura-kura, dan lain-lain. Selain dinamika  biogeofisik dan sosial budaya masyarakat sekitar HPFU, status penetapan kawasan hutan juga mengalami perubahan seiring berjalannya waktu  mulai dari ex areal HPH CV Kayu Mahakam, berturut-turut menjadi Hutan Koleksi Universitas Mulawarman, Hutan Pendidikan Fakultas Kehutanan Unmul, Kebun Raya Unmul, Kebun Raya Unmul Samarinda, dan kini berdasarkan SK Menhut No.674/Menhut-II/2011 menjadi KPHP Samarinda yang penamaannya akan diusulkan menjadi KPHP Hutan Pendidikan Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman (HPFU) bersamaan dengan pembuatan dokumen tata hutan dan RPHJP pada tahun 2017 ini. Dengan ditetapkannya HPFU sebagai KPHP, maka potensi biogeofisik dan sosial budaya masyarakat sekitar hutan akan menjadi potensi harapan yang besar meskipun di sisi lain ada beberapa kendala dan permasalahan yang dihadapi yaitu :  struktur kelembagaan yang ada (perlu adanya sinkroniosasi antara Fahutan Unmul, Badan Pengelola Hutan Pendidikan Fahutan Unmul, dan Dishut Propinsi Kaltim tentang KPHP Samarinda ; aktivitas tambang batubara yang berbatasan langsung dengan kawasan KPHP Samarinda; kerawanan terhadap kebakaran hutan; keterbatasan investasi dan kondisi sarana dan prasarana yang sudah mulai rusak. Adapun  peluang dan pengembangan KPHP Samarinda adalah diupayakan sebagai KPH center khususnya di Kaltim dan Kalimantan umumnya, pembangunan model-model pengelolaan hutan serta pembangunan ekowisata modern.
first_indexed 2024-03-12T01:38:11Z
format Article
id doaj.art-6dae9a77de4c498cab00ba1c77aa886e
institution Directory Open Access Journal
issn 2599-1205
2599-1183
language Indonesian
last_indexed 2024-03-12T01:38:11Z
publishDate 2018-02-01
publisher Forestry Faculty of Mulawarman University
record_format Article
series ULIN: Jurnal Hutan Tropis
spelling doaj.art-6dae9a77de4c498cab00ba1c77aa886e2023-09-11T04:47:40ZindForestry Faculty of Mulawarman UniversityULIN: Jurnal Hutan Tropis2599-12052599-11832018-02-011210.32522/ujht.v1i2.775873DINAMIKA MENUJU KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI (KPHP) SAMARINDA “SEBUAH HARAPAN DAN TANTANGAN”Hari Siswanto0Zainul Arifin1Ariyanto Ariyanto2Perencanaan HutanPengeringan dan Pengawetan Kayu - Universitas MulawarmanBiometrika HutanUniversitas Mulawarman dengan pola ilmiah pokoknya hutan  tropis lembab dan lingkungannya, memiliki salah satu laboratorium alam berupa Hutan Pendidikan Fakultas Kehutanan Unmul (HPFU). Areal ini menjadi menarik karena HPFU disamping representasi hutan alam tropis yang relatif cukup bagus juga posisinya yang sangat strategis . HPFU mengalami dinamika  baik kondisi biogeofisik karena  faktor alam khususnya kebakaran hutan tahun 1982/1983, 1992/1993, dan 1997/1998, maupun akibat aktivitas manusia. Hasil penafsiran citra Landsat liputan  2016  seluas 299,03 Ha,  penutupan lahannya didominasi  hutan sekunder seluas 204,13 Ha (68,99%) dan belukar 67,97 Ha (22,97%). Hasil inventarisasi hutan tahun 2016  dijumpai sebanyak 73 jenis pohon. Potensi rata-rata strata belukar 127,81 m3/Ha dengan  130 batang/Ha dan  hutan sekunder 135,46 m3/Ha dengan  111 batang/Ha. Pendugaan cadangan karbon pada areal HPFU  sebesar 32.937,79 ton. Sementara itu keberadaan satwa diantaranya Orang Utan (Pongo pigmaeus), Owa-Owa (Hylobates muelleri), berbagai jenis burung seperti Rajawali (Thearaetus pennatus), Elang bondol, Ular Phyton, Kura-kura, dan lain-lain. Selain dinamika  biogeofisik dan sosial budaya masyarakat sekitar HPFU, status penetapan kawasan hutan juga mengalami perubahan seiring berjalannya waktu  mulai dari ex areal HPH CV Kayu Mahakam, berturut-turut menjadi Hutan Koleksi Universitas Mulawarman, Hutan Pendidikan Fakultas Kehutanan Unmul, Kebun Raya Unmul, Kebun Raya Unmul Samarinda, dan kini berdasarkan SK Menhut No.674/Menhut-II/2011 menjadi KPHP Samarinda yang penamaannya akan diusulkan menjadi KPHP Hutan Pendidikan Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman (HPFU) bersamaan dengan pembuatan dokumen tata hutan dan RPHJP pada tahun 2017 ini. Dengan ditetapkannya HPFU sebagai KPHP, maka potensi biogeofisik dan sosial budaya masyarakat sekitar hutan akan menjadi potensi harapan yang besar meskipun di sisi lain ada beberapa kendala dan permasalahan yang dihadapi yaitu :  struktur kelembagaan yang ada (perlu adanya sinkroniosasi antara Fahutan Unmul, Badan Pengelola Hutan Pendidikan Fahutan Unmul, dan Dishut Propinsi Kaltim tentang KPHP Samarinda ; aktivitas tambang batubara yang berbatasan langsung dengan kawasan KPHP Samarinda; kerawanan terhadap kebakaran hutan; keterbatasan investasi dan kondisi sarana dan prasarana yang sudah mulai rusak. Adapun  peluang dan pengembangan KPHP Samarinda adalah diupayakan sebagai KPH center khususnya di Kaltim dan Kalimantan umumnya, pembangunan model-model pengelolaan hutan serta pembangunan ekowisata modern.https://e-journals.unmul.ac.id/index.php/UJHT/article/view/775
spellingShingle Hari Siswanto
Zainul Arifin
Ariyanto Ariyanto
DINAMIKA MENUJU KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI (KPHP) SAMARINDA “SEBUAH HARAPAN DAN TANTANGAN”
ULIN: Jurnal Hutan Tropis
title DINAMIKA MENUJU KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI (KPHP) SAMARINDA “SEBUAH HARAPAN DAN TANTANGAN”
title_full DINAMIKA MENUJU KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI (KPHP) SAMARINDA “SEBUAH HARAPAN DAN TANTANGAN”
title_fullStr DINAMIKA MENUJU KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI (KPHP) SAMARINDA “SEBUAH HARAPAN DAN TANTANGAN”
title_full_unstemmed DINAMIKA MENUJU KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI (KPHP) SAMARINDA “SEBUAH HARAPAN DAN TANTANGAN”
title_short DINAMIKA MENUJU KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI (KPHP) SAMARINDA “SEBUAH HARAPAN DAN TANTANGAN”
title_sort dinamika menuju kesatuan pengelolaan hutan produksi kphp samarinda sebuah harapan dan tantangan
url https://e-journals.unmul.ac.id/index.php/UJHT/article/view/775
work_keys_str_mv AT harisiswanto dinamikamenujukesatuanpengelolaanhutanproduksikphpsamarindasebuahharapandantantangan
AT zainularifin dinamikamenujukesatuanpengelolaanhutanproduksikphpsamarindasebuahharapandantantangan
AT ariyantoariyanto dinamikamenujukesatuanpengelolaanhutanproduksikphpsamarindasebuahharapandantantangan