Studi Kejadian Thunder Storm Pada Saat Hujan Lebat (Studi Kasus Kota Pontianak dan Sekitarnya)
Telah dilakukan penelitian untuk mempelajari tentang hubungan kejadian petir dengan curah hujan untuk mengetahui masa matang hingga punah suatu awan pada saat terjadi hujan lebat di kota Pontianak. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data kejadian petir yang diperoleh dari lihgtning detec...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Tanjungpura
2017-01-01
|
Series: | Positron |
Subjects: | |
Online Access: | http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpositron/article/view/18204 |
Summary: | Telah dilakukan penelitian untuk mempelajari tentang hubungan kejadian petir dengan curah hujan untuk mengetahui masa matang hingga punah suatu awan pada saat terjadi hujan lebat di kota Pontianak. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data kejadian petir yang diperoleh dari lihgtning detector dan data curah hujan hellman tahun 2012 s.d 2013 di stasiun meteorologi Supadio, stasiun maritim Pontianak dan stasiun klimatologi Siantan. Analisis kejadian petir pada saat hujan lebat digunakan untuk mengetahui fase pertumbuhan awan, dimana untuk setiap curah hujan lebih dari 5 mm/15 menit dikategorikan sebagai fase matang, sebelum dan setelahnya masuk dalam fase pertumbuhan dan fase punah. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai korelasi tertinggi antara kejadian petir dan curah hujan terjadi pada tanggal 10 Oktober 2012 di Stasiun klimatologi Siantan dengan nilai r=0,82 dan korelasi terendah terjadi pada tanggal 15 November 2012 di stasiun meteorologi Supadio dengan nilai r=0,61. |
---|---|
ISSN: | 2301-4970 2549-936X |