REPRESENTASI FEMME FATALE DALAM NOVEL CANTIK ITU LUKA KARYA EKA KURNIAWAN

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan karakteristik-karakteristik femme Fatale yang terdapat dalam novel Cantik Itu Luka. Melalui tokoh-tokoh perempuan yang berbeda, ciri-ciri tersebut dapat ditemukan. Dengan menggunakan konsep femme fatale dari Yvonne Tasker dan Edwards, lima tokoh per...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: ferli - hasanah
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Gadjah Mada 2017-07-01
Series:Jurnal Poetika
Subjects:
Online Access:https://jurnal.ugm.ac.id/poetika/article/view/25446
Description
Summary:ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan karakteristik-karakteristik femme Fatale yang terdapat dalam novel Cantik Itu Luka. Melalui tokoh-tokoh perempuan yang berbeda, ciri-ciri tersebut dapat ditemukan. Dengan menggunakan konsep femme fatale dari Yvonne Tasker dan Edwards, lima tokoh perempuan, yaitu Dewi Ayu, Alamanda, Adinda, Maya Dewi, dan Si Cantik dapat dikategorikan sebagai femme fatale. Citra ini diperkuat juga dengan membandingkan ciri-ciri tersebut pada citra tokoh perempuan yang berbudi luhur. Simpulan akhir mengungkapkan bahwa pada diri tokoh-tokoh perempuan tersebut terdapat ambiguitas antara protagonis dan antagonis,  femme fatale dan perempuan berbudi luhur. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa ada citra baru perempuan yang dibangun oleh dekonstruksi seksualitas pada novel ini. Kata kunci : femme fatale, perempuan, seksualitas ABSTRACT This study aims to describe the characteristics of femme Fatale contained in the novel Cantik Itu Luka. Through different female characters, these characteristics can be found. Using the femme fatale concept of Yvonne Tasker and Edwards, five female characters, Dewi Ayu, Alamanda, Adinda, Maya Dewi, and Si Cantik, can be categorized as femme fatale. This image is also strengthened by comparing such characteristics in the image of a virtuous woman. The final conclusion reveals that in the female characters there is and ambiguity between the protagonist and the antagonist, the femme fatale and the virtuous woman. Thus it can be said that there is a new image of women built by the deconstruction of sexuality in this novel Keywods: femme fatale, woman, seksuality
ISSN:2338-5383
2503-4642