RELATIONSHIP BETWEEN EXCLUSIVE BREASTFEEDING AND COMPLEMENTARY FEEDING WITH NUTRITIONAL STATUS OF INFANTS AGED 6-12 MONTHS

Gizi kurang merupakan salah satu penyebab tingginya angka kematian bayi dan balita di seluruh dunia (53%). Salah satu faktor utama yang berkontribusi terhadap gizi kurang adalah pemberian makanan pendamping ASI yang kurang tepat dan praktik menyusui. Tujuan penelitian untuk menganalisis hubungan an...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Rofik Darmayanti, Susiani Endarwati
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Nusantara PGRI Kediri 2022-10-01
Series:Jurnal Nusantara Medika
Subjects:
Online Access:https://ojs.unpkediri.ac.id/index.php/akper/article/view/19175
_version_ 1797943717728878592
author Rofik Darmayanti
Susiani Endarwati
author_facet Rofik Darmayanti
Susiani Endarwati
author_sort Rofik Darmayanti
collection DOAJ
description Gizi kurang merupakan salah satu penyebab tingginya angka kematian bayi dan balita di seluruh dunia (53%). Salah satu faktor utama yang berkontribusi terhadap gizi kurang adalah pemberian makanan pendamping ASI yang kurang tepat dan praktik menyusui. Tujuan penelitian untuk menganalisis hubungan antara pemberian ASI eksklusif, usia pemberian makanan pendamping ASI, jenis makanan pendamping ASI, tingkat konsumsi energi dan tingkat konsumsi protein terhadap status gizi bayi usia 6 -12 bulan di Puskesmas Ngronggot Nganjuk. Rancangan penelitian yang digunakan adalah kasus kontrol dengan membandingkan 50 bayi dengan gizi kurang dan 50 bayi dengan gizi baik dengan penyepadanan umur dan jenis kelamin. Sampel diambil secara consecutive sampling, dari bayi yang berkunjung ke Posyandu wilayah kerja Puskesmas Ngronggot . Data dianalisis dengan menggunakan uji Chi Square. Hasil analisis bivariat menyatakan terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian ASI eksklusif OR:3,579 (95% CI: 1,437– 8,913);p=0,005, umur pemberian makanan pendamping ASI OR:3,622 (95% CI: 1,559– 8,418);p=0,002 tingkat konsumsi energi OR:3,407 (95% CI: 1,401– 8,285);p=0,006 dan tingkat konsumsi protein OR:3,881 (95% CI: 1,561– 9,650);p=0,003 dengan status gizi bayi usia 6 -12 bulan dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara antara jenis makanan pendamping ASI dengan status gizi bayi usia 6 -12 bulan (p>0,05). Hasil uji mutivariat didapatkan bahwa pemberian ASI eksklusif merupakan faktor yang paling dominan yang berhubungan dengan status gizi bayi usia 6 -12 bulan OR:4,497 (95% CI: 1,661– 12,177);p=0,003. Kesimpulan pada penelitian ini adalah bayi yang tidak mendapat ASI eksklusif, pemberian MP-ASI yang tidak sesuai umur, jumlah tingkat konsumsi energi dan protein yang kurang meningkatkan risiko gizi kurang pada bayi umur 6-12 bulan. Bayi dengan jenis makanan pendamping ASI kombinasi mempunyai kenaikan berat badan rata - rata lebih tinggi jika dibandingkan dengan bayi yang mendapat jenis makanan pendamping ASI lokal dan pabrikan.  
first_indexed 2024-04-10T20:27:28Z
format Article
id doaj.art-73f171cfd5fd4dcab7a69105e05a7b7b
institution Directory Open Access Journal
issn 2963-3311
2541-2477
language Indonesian
last_indexed 2024-04-10T20:27:28Z
publishDate 2022-10-01
publisher Universitas Nusantara PGRI Kediri
record_format Article
series Jurnal Nusantara Medika
spelling doaj.art-73f171cfd5fd4dcab7a69105e05a7b7b2023-01-25T08:17:37ZindUniversitas Nusantara PGRI KediriJurnal Nusantara Medika2963-33112541-24772022-10-0162RELATIONSHIP BETWEEN EXCLUSIVE BREASTFEEDING AND COMPLEMENTARY FEEDING WITH NUTRITIONAL STATUS OF INFANTS AGED 6-12 MONTHSRofik Darmayanti0Susiani Endarwati1Akademi Kebidanan Dharma Husada Kediri, Indonesia Akademi Kebidanan Dharma Husada Kediri, Indonesia Gizi kurang merupakan salah satu penyebab tingginya angka kematian bayi dan balita di seluruh dunia (53%). Salah satu faktor utama yang berkontribusi terhadap gizi kurang adalah pemberian makanan pendamping ASI yang kurang tepat dan praktik menyusui. Tujuan penelitian untuk menganalisis hubungan antara pemberian ASI eksklusif, usia pemberian makanan pendamping ASI, jenis makanan pendamping ASI, tingkat konsumsi energi dan tingkat konsumsi protein terhadap status gizi bayi usia 6 -12 bulan di Puskesmas Ngronggot Nganjuk. Rancangan penelitian yang digunakan adalah kasus kontrol dengan membandingkan 50 bayi dengan gizi kurang dan 50 bayi dengan gizi baik dengan penyepadanan umur dan jenis kelamin. Sampel diambil secara consecutive sampling, dari bayi yang berkunjung ke Posyandu wilayah kerja Puskesmas Ngronggot . Data dianalisis dengan menggunakan uji Chi Square. Hasil analisis bivariat menyatakan terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian ASI eksklusif OR:3,579 (95% CI: 1,437– 8,913);p=0,005, umur pemberian makanan pendamping ASI OR:3,622 (95% CI: 1,559– 8,418);p=0,002 tingkat konsumsi energi OR:3,407 (95% CI: 1,401– 8,285);p=0,006 dan tingkat konsumsi protein OR:3,881 (95% CI: 1,561– 9,650);p=0,003 dengan status gizi bayi usia 6 -12 bulan dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara antara jenis makanan pendamping ASI dengan status gizi bayi usia 6 -12 bulan (p>0,05). Hasil uji mutivariat didapatkan bahwa pemberian ASI eksklusif merupakan faktor yang paling dominan yang berhubungan dengan status gizi bayi usia 6 -12 bulan OR:4,497 (95% CI: 1,661– 12,177);p=0,003. Kesimpulan pada penelitian ini adalah bayi yang tidak mendapat ASI eksklusif, pemberian MP-ASI yang tidak sesuai umur, jumlah tingkat konsumsi energi dan protein yang kurang meningkatkan risiko gizi kurang pada bayi umur 6-12 bulan. Bayi dengan jenis makanan pendamping ASI kombinasi mempunyai kenaikan berat badan rata - rata lebih tinggi jika dibandingkan dengan bayi yang mendapat jenis makanan pendamping ASI lokal dan pabrikan.   https://ojs.unpkediri.ac.id/index.php/akper/article/view/19175Kata kunci : ASI eksklusif, makanan pendamping ASI, status gizi
spellingShingle Rofik Darmayanti
Susiani Endarwati
RELATIONSHIP BETWEEN EXCLUSIVE BREASTFEEDING AND COMPLEMENTARY FEEDING WITH NUTRITIONAL STATUS OF INFANTS AGED 6-12 MONTHS
Jurnal Nusantara Medika
Kata kunci : ASI eksklusif, makanan pendamping ASI, status gizi
title RELATIONSHIP BETWEEN EXCLUSIVE BREASTFEEDING AND COMPLEMENTARY FEEDING WITH NUTRITIONAL STATUS OF INFANTS AGED 6-12 MONTHS
title_full RELATIONSHIP BETWEEN EXCLUSIVE BREASTFEEDING AND COMPLEMENTARY FEEDING WITH NUTRITIONAL STATUS OF INFANTS AGED 6-12 MONTHS
title_fullStr RELATIONSHIP BETWEEN EXCLUSIVE BREASTFEEDING AND COMPLEMENTARY FEEDING WITH NUTRITIONAL STATUS OF INFANTS AGED 6-12 MONTHS
title_full_unstemmed RELATIONSHIP BETWEEN EXCLUSIVE BREASTFEEDING AND COMPLEMENTARY FEEDING WITH NUTRITIONAL STATUS OF INFANTS AGED 6-12 MONTHS
title_short RELATIONSHIP BETWEEN EXCLUSIVE BREASTFEEDING AND COMPLEMENTARY FEEDING WITH NUTRITIONAL STATUS OF INFANTS AGED 6-12 MONTHS
title_sort relationship between exclusive breastfeeding and complementary feeding with nutritional status of infants aged 6 12 months
topic Kata kunci : ASI eksklusif, makanan pendamping ASI, status gizi
url https://ojs.unpkediri.ac.id/index.php/akper/article/view/19175
work_keys_str_mv AT rofikdarmayanti relationshipbetweenexclusivebreastfeedingandcomplementaryfeedingwithnutritionalstatusofinfantsaged612months
AT susianiendarwati relationshipbetweenexclusivebreastfeedingandcomplementaryfeedingwithnutritionalstatusofinfantsaged612months