Pengalaman Keluarga sebagai Caregiver dalam Merawat Pasien Strok di Rumah
Sebagian besar pasien strok yang kembali ke rumah mengalami kecacatan. Kecacatan akibat strok tidak hanya berdampak bagi pasien, akan tetapi juga berdampak bagi anggota keluarga yang akan menjadi caregiver. Penelitian pada caregiverini penting karena caregiverberperan terhadap keberhasilan pengoba...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Padjadjaran
2017-09-01
|
Series: | JKP (Jurnal Keperawatan Padjajaran) |
Subjects: | |
Online Access: | http://jkp.fkep.unpad.ac.id/index.php/jkp/article/view/86/82 |
_version_ | 1818513098019962880 |
---|---|
author | Nanda Masriani Daulay Setiawan S Nunung Febriany S |
author_facet | Nanda Masriani Daulay Setiawan S Nunung Febriany S |
author_sort | Nanda Masriani Daulay |
collection | DOAJ |
description | Sebagian besar pasien strok yang kembali ke rumah mengalami kecacatan. Kecacatan akibat strok tidak hanya
berdampak bagi pasien, akan tetapi juga berdampak bagi anggota keluarga yang akan menjadi caregiver.
Penelitian pada caregiverini penting karena caregiverberperan terhadap keberhasilan pengobatan dan perawatan
pasien strok. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi secara mendalam tentang makna pengalaman keluarga
sebagai caregiverpasien strok di rumah. Penelitian ini merupakan studi fenomenologi deskriptif. Pengumpulan
data dilakukan dengan indepth interview. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah 16 orang yang dipilih dengan
teknik purpossive sampling. Data yang diperoleh dianalisis dengan pendekatan Colaizzi. Hasil analisis penelitian
ditemukan lima tema yaitu: memberikan dukungan total, memenuhi kebutuhan dasar, penderitaan dan hikmah
bagi caregiver, kurangnya keterampilan dalam merawat, dan keterbatasan caregiver. Caregivermenderita masalah
fisik, psikologis, dan sosial. Pada umumnya, caregivermerasa terabaikan, mereka membutuhkan informasi terkait
penyakit pasien, cara merawat pasien strok, dan sumber-sumber komunitas pelayanan kesehatan. Berdasarkan
hasil penelitian, perawat disarankan untuk melakukan perencanaan pulang individual yang lebih berpusat pada
keluarga daripada pendekatan berpusat pada pasien. |
first_indexed | 2024-12-10T23:56:17Z |
format | Article |
id | doaj.art-7918fde9870e479fb5602c51bb0fccfc |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2338-5324 2442-7276 |
language | Indonesian |
last_indexed | 2024-12-10T23:56:17Z |
publishDate | 2017-09-01 |
publisher | Universitas Padjadjaran |
record_format | Article |
series | JKP (Jurnal Keperawatan Padjajaran) |
spelling | doaj.art-7918fde9870e479fb5602c51bb0fccfc2022-12-22T01:28:36ZindUniversitas PadjadjaranJKP (Jurnal Keperawatan Padjajaran)2338-53242442-72762017-09-012316117010.24198/jkp.v2n3.4 Pengalaman Keluarga sebagai Caregiver dalam Merawat Pasien Strok di RumahNanda Masriani Daulay0Setiawan S1Nunung Febriany S2Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera UtaraFakultas Keperawatan Universitas Sumatera UtaraFakultas Keperawatan Universitas Sumatera UtaraSebagian besar pasien strok yang kembali ke rumah mengalami kecacatan. Kecacatan akibat strok tidak hanya berdampak bagi pasien, akan tetapi juga berdampak bagi anggota keluarga yang akan menjadi caregiver. Penelitian pada caregiverini penting karena caregiverberperan terhadap keberhasilan pengobatan dan perawatan pasien strok. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi secara mendalam tentang makna pengalaman keluarga sebagai caregiverpasien strok di rumah. Penelitian ini merupakan studi fenomenologi deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan indepth interview. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah 16 orang yang dipilih dengan teknik purpossive sampling. Data yang diperoleh dianalisis dengan pendekatan Colaizzi. Hasil analisis penelitian ditemukan lima tema yaitu: memberikan dukungan total, memenuhi kebutuhan dasar, penderitaan dan hikmah bagi caregiver, kurangnya keterampilan dalam merawat, dan keterbatasan caregiver. Caregivermenderita masalah fisik, psikologis, dan sosial. Pada umumnya, caregivermerasa terabaikan, mereka membutuhkan informasi terkait penyakit pasien, cara merawat pasien strok, dan sumber-sumber komunitas pelayanan kesehatan. Berdasarkan hasil penelitian, perawat disarankan untuk melakukan perencanaan pulang individual yang lebih berpusat pada keluarga daripada pendekatan berpusat pada pasien.http://jkp.fkep.unpad.ac.id/index.php/jkp/article/view/86/82Caregiverkeluargamerawat |
spellingShingle | Nanda Masriani Daulay Setiawan S Nunung Febriany S Pengalaman Keluarga sebagai Caregiver dalam Merawat Pasien Strok di Rumah JKP (Jurnal Keperawatan Padjajaran) Caregiverkeluarga merawat |
title | Pengalaman Keluarga sebagai Caregiver dalam Merawat Pasien Strok di Rumah |
title_full | Pengalaman Keluarga sebagai Caregiver dalam Merawat Pasien Strok di Rumah |
title_fullStr | Pengalaman Keluarga sebagai Caregiver dalam Merawat Pasien Strok di Rumah |
title_full_unstemmed | Pengalaman Keluarga sebagai Caregiver dalam Merawat Pasien Strok di Rumah |
title_short | Pengalaman Keluarga sebagai Caregiver dalam Merawat Pasien Strok di Rumah |
title_sort | pengalaman keluarga sebagai caregiver dalam merawat pasien strok di rumah |
topic | Caregiverkeluarga merawat |
url | http://jkp.fkep.unpad.ac.id/index.php/jkp/article/view/86/82 |
work_keys_str_mv | AT nandamasrianidaulay pengalamankeluargasebagaicaregiverdalammerawatpasienstrokdirumah AT setiawans pengalamankeluargasebagaicaregiverdalammerawatpasienstrokdirumah AT nunungfebrianys pengalamankeluargasebagaicaregiverdalammerawatpasienstrokdirumah |