Hambatan Sufisme terhadap Pendidikan Kognitif dan Sumbangan Sufisme terhadap Pendidikan Afektif

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang: 1) hambatan sufisme terliadap pendidikan kognitif. dan 2) sumbangan sufisme terliadap pendidikan afektif. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan menggunakan prosedur analisis isi. Sumber data utama adalah kitab A l-R...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Akbarizan Akbarizan, Darmiyati Zuchdi
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Negeri Yogyakarta 2004-01-01
Series:Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan
Online Access:http://journal.uny.ac.id/index.php/jpep/article/view/2066
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang: 1) hambatan sufisme terliadap pendidikan kognitif. dan 2) sumbangan sufisme terliadap pendidikan afektif. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan menggunakan prosedur analisis isi. Sumber data utama adalah kitab A l-Risalah al-Qusyaihyyah. Sekurang-kurangnya ada tiga hal utama dalam sufisme yang menjadi penghambat pengembangan kemampuan kognitif, yaitu penghargaan yang terlalu tinggi kepada ilmu kasyaf daripada pengetahuan ilmiah empiris. pengutamaan perasaan (dzaug) dan pengalaman rohani daripada berpikir kritis, dan sistem pendidikan yang bersifat teacher centered. Selanjutnya, terdapat empat sumbangan sufisme bagi pendidikan afektif. yaitu berbagai potensi pengembangan dan pembinaan iman dan taqwa. potensi pendidikan budi pekerti, dan potensi metodc pendidikan yang praktis. Kata Kunci: sufisme, kognitif, afektif.
ISSN:1410-4725
2338-6061