ANALISIS KEGAGALAN SHAFT WATER COOLING PUMP DI ATAS KAPAL TANKER DI PELABUHAN TANJUNG EMAS SEMARANG
Kegagalan poros poros pompa pendingin air laut di atas kapal sering terjadi. Penelitian dan studi untuk menganalisa kasus kegagalan poros pompa di kapal sangat perlu dilakukan. Penelitian sangat perlu dilakukan untuk menentukan jenis dan faktor-faktor yang menyebabkan kerusakan pada poros pompa. Pen...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Muria Kudus
2022-12-01
|
Series: | Simetris: Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer |
Subjects: | |
Online Access: | https://jurnal.umk.ac.id/index.php/simet/article/view/6197 |
Summary: | Kegagalan poros poros pompa pendingin air laut di atas kapal sering terjadi. Penelitian dan studi untuk menganalisa kasus kegagalan poros pompa di kapal sangat perlu dilakukan. Penelitian sangat perlu dilakukan untuk menentukan jenis dan faktor-faktor yang menyebabkan kerusakan pada poros pompa. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metodologi pengujian material. Material yang diuji adalah poros pompa yang mengalami kegagalan saat penggunaannya. Poros pompa yang mengalami patahan dibuat spesimen agar dapat dilakukan pengujian. Pengujian dilakukan dengan metode uji komposisi, uji kekerasan dan uji mikrografi. Hasil pengujian yang diperoleh selanjutnya dianalis dengan membandingkan dengan standar yang sudah ada agar disimpulkan apa yang menjadi penyebabnya. Data pembanding yang digunakan adalah material dengan standar AISI 4145. Hasil pengujian didapatkan bahwa komposisi kimia material poros pompa yang mengalami patah terdapat banyak perbedaan dengan nilai standar AISI 4145. Nilai kekerasan material poros yang patah pada pengujian Vickers Hardness Test terjadi penurunan yang cukup drastis jika dibandingkan dengan nilai standart Hardness Vickers. Struktur mikro spesimen material poros pada patahan mempunyai fasa pearlit. Apabila dilihat dari struktur mikro, material poros yang patah tersebut telah mengalami perubahan fasa dari martensit temper ke pearlit hal ini disebabkan karena adanya panas berlebih sehingga mengakibatkan fasa poros tidak stabil dan bertranformasi ke fasa pearlit. |
---|---|
ISSN: | 2252-4983 2549-3108 |