Pengaruh Penambahan Spirulina platensis Terhadap Penampilan Produksi dan Kualitas Telur Puyuh
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan Spirulina platensis terhadap performans dan kualitas telur puyuh. Materi yang digunakan adalah 200 ekor puyuh petelur, spirulina bentuk tepung dan pakan puyuh komersil. Metode penelitian menggunakan percobaan lapang dengan 4 perlakuan dan...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
University of Brawijaya
2023-06-01
|
Series: | Jurnal Ternak Tropika |
Subjects: | |
Online Access: | https://ternaktropika.ub.ac.id/index.php/tropika/article/view/10046 |
_version_ | 1797349508935319552 |
---|---|
author | Heli Tistiana Fitriana Fitriana Lutfiah Puti Utami |
author_facet | Heli Tistiana Fitriana Fitriana Lutfiah Puti Utami |
author_sort | Heli Tistiana |
collection | DOAJ |
description | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan Spirulina platensis terhadap performans dan kualitas telur puyuh. Materi yang digunakan adalah 200 ekor puyuh petelur, spirulina bentuk tepung dan pakan puyuh komersil. Metode penelitian menggunakan percobaan lapang dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan penelitian menggunakan pakan kontrol (P0), P1 (pakan +0,05% spirulina), P2 (pakan + 0,1% spirulina) dan P3 (pakan+0,15% spirulina). Penelitian dilakukan selama 6 minggu, yakni saat puyuh umur 16 hingga 22 minggu. Hasil penelitian menunjukkan penambahan spirulina tidak memberikan pengaruh nyata (P>0,05) terhadap konsumsi pakan, Berat telur, HDP, egg mass, FCR dan IOFC. Konsumsi pakan tertinggi pada P0 (28,90 g/ekor/hari) dan terendah pada P1 (27,99 g/ekor/hari). Berat telur terendah pada P0 (12,36 g) dan tertinggi pada P2 (12,69 g). Hen day production tertinggi pada P3 (88,54%) dan terendah pada P0 (82,32%). Nilai FCR terbaik pada P2 (2,54) dan tertinggi pada P0 (2,86). Nilai IOFC terbaik pada P2 (Rp 14.315,70) dan terendah pada P0 (Rp. 12.155,92). Penambahan spirulina dalam pakan puyuh memberikan perbedaan yang nyata (P<0,05) terhadap indeks kuning dan skor warna kuning telur, namun tidak berpengaruh (P>0,05) pada indeks putih telur dan haugh unit. Nilai indeks putih telur berkisar antara 0,10 hingga 0,12. Sedangkan haugh unit terendah pada P2 (87,14) dan tertinggi pada P3 (89,10). Indeks kuning telur tertinggi pada P3 (0,51) dan berbeda nyata dengan P0, P1 dan P2. Skor warna kuning telur tertinggi pada P3 (5,05) dan terendah pada P1 (4,3). Kesimpulan dari penelitian ini bahwa, penambahan spirulina mampu memperbaiki performan dan meningkatkan kualitas internal telur puyuh. Penambahan spirulina hingga level 0,15% dalam pakan mampu meningkatkan indeks kuning dan skor warna kuning telur, serta mampu memberikan nilai IOFC tertinggi. |
first_indexed | 2024-03-08T12:31:21Z |
format | Article |
id | doaj.art-7c62db3ffc20406587bb2b37af49e332 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 1411-6146 2503-1007 |
language | Indonesian |
last_indexed | 2024-03-08T12:31:21Z |
publishDate | 2023-06-01 |
publisher | University of Brawijaya |
record_format | Article |
series | Jurnal Ternak Tropika |
spelling | doaj.art-7c62db3ffc20406587bb2b37af49e3322024-01-22T02:39:07ZindUniversity of BrawijayaJurnal Ternak Tropika1411-61462503-10072023-06-01241202810.21776/jtapro.2023.024.01.4369Pengaruh Penambahan Spirulina platensis Terhadap Penampilan Produksi dan Kualitas Telur PuyuhHeli Tistiana0Fitriana Fitriana1Lutfiah Puti Utami2Brawijaya UniversityBrawijaya UniversityBrawijaya UniversityPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan Spirulina platensis terhadap performans dan kualitas telur puyuh. Materi yang digunakan adalah 200 ekor puyuh petelur, spirulina bentuk tepung dan pakan puyuh komersil. Metode penelitian menggunakan percobaan lapang dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan penelitian menggunakan pakan kontrol (P0), P1 (pakan +0,05% spirulina), P2 (pakan + 0,1% spirulina) dan P3 (pakan+0,15% spirulina). Penelitian dilakukan selama 6 minggu, yakni saat puyuh umur 16 hingga 22 minggu. Hasil penelitian menunjukkan penambahan spirulina tidak memberikan pengaruh nyata (P>0,05) terhadap konsumsi pakan, Berat telur, HDP, egg mass, FCR dan IOFC. Konsumsi pakan tertinggi pada P0 (28,90 g/ekor/hari) dan terendah pada P1 (27,99 g/ekor/hari). Berat telur terendah pada P0 (12,36 g) dan tertinggi pada P2 (12,69 g). Hen day production tertinggi pada P3 (88,54%) dan terendah pada P0 (82,32%). Nilai FCR terbaik pada P2 (2,54) dan tertinggi pada P0 (2,86). Nilai IOFC terbaik pada P2 (Rp 14.315,70) dan terendah pada P0 (Rp. 12.155,92). Penambahan spirulina dalam pakan puyuh memberikan perbedaan yang nyata (P<0,05) terhadap indeks kuning dan skor warna kuning telur, namun tidak berpengaruh (P>0,05) pada indeks putih telur dan haugh unit. Nilai indeks putih telur berkisar antara 0,10 hingga 0,12. Sedangkan haugh unit terendah pada P2 (87,14) dan tertinggi pada P3 (89,10). Indeks kuning telur tertinggi pada P3 (0,51) dan berbeda nyata dengan P0, P1 dan P2. Skor warna kuning telur tertinggi pada P3 (5,05) dan terendah pada P1 (4,3). Kesimpulan dari penelitian ini bahwa, penambahan spirulina mampu memperbaiki performan dan meningkatkan kualitas internal telur puyuh. Penambahan spirulina hingga level 0,15% dalam pakan mampu meningkatkan indeks kuning dan skor warna kuning telur, serta mampu memberikan nilai IOFC tertinggi.https://ternaktropika.ub.ac.id/index.php/tropika/article/view/10046spirullina platensis, performances, internal quality, quail eggs . |
spellingShingle | Heli Tistiana Fitriana Fitriana Lutfiah Puti Utami Pengaruh Penambahan Spirulina platensis Terhadap Penampilan Produksi dan Kualitas Telur Puyuh Jurnal Ternak Tropika spirullina platensis, performances, internal quality, quail eggs . |
title | Pengaruh Penambahan Spirulina platensis Terhadap Penampilan Produksi dan Kualitas Telur Puyuh |
title_full | Pengaruh Penambahan Spirulina platensis Terhadap Penampilan Produksi dan Kualitas Telur Puyuh |
title_fullStr | Pengaruh Penambahan Spirulina platensis Terhadap Penampilan Produksi dan Kualitas Telur Puyuh |
title_full_unstemmed | Pengaruh Penambahan Spirulina platensis Terhadap Penampilan Produksi dan Kualitas Telur Puyuh |
title_short | Pengaruh Penambahan Spirulina platensis Terhadap Penampilan Produksi dan Kualitas Telur Puyuh |
title_sort | pengaruh penambahan spirulina platensis terhadap penampilan produksi dan kualitas telur puyuh |
topic | spirullina platensis, performances, internal quality, quail eggs . |
url | https://ternaktropika.ub.ac.id/index.php/tropika/article/view/10046 |
work_keys_str_mv | AT helitistiana pengaruhpenambahanspirulinaplatensisterhadappenampilanproduksidankualitastelurpuyuh AT fitrianafitriana pengaruhpenambahanspirulinaplatensisterhadappenampilanproduksidankualitastelurpuyuh AT lutfiahputiutami pengaruhpenambahanspirulinaplatensisterhadappenampilanproduksidankualitastelurpuyuh |