PENGEMBANGAN LABELLING DAN KEMASAN VAKUM PADA UKM DI WILAYAH KEPULAUAN SERIBU

Pengetahuan UKM yang rendah tentang kemasan mengenai labelling kemasan (desain dan regulasi) dan pemilihan material dan teknik cetak kemasan yang tepat menjadi masalah yang dapat menghambat daya beli dan nilai jual produk UKM. Beberapa masalah terkait UKM di Kepulauan Pramuka diantaranya adalah belu...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Rina Ningtyas, Deli Silvia, Zulkarnain Zulkarnain, Muryeti Muryeti, Wiwi Prastiwinarti, Saeful Imam, Novi Purnama Sari
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Jurusan Teknologi Hasil Pertanian FTP Universitas Andalas 2021-12-01
Series:Logista: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Online Access:http://logista.fateta.unand.ac.id/index.php/logista/article/view/912
Description
Summary:Pengetahuan UKM yang rendah tentang kemasan mengenai labelling kemasan (desain dan regulasi) dan pemilihan material dan teknik cetak kemasan yang tepat menjadi masalah yang dapat menghambat daya beli dan nilai jual produk UKM. Beberapa masalah terkait UKM di Kepulauan Pramuka diantaranya adalah belum adanya pelatihan/penyuluhan tentang kemasan (pengembangan kemasan, desain, material dan teknik cetak), belum ada label kemasan yang sudah memenuhi standar, dan produk pangan yang cepat rusak. Untuk menangani masalah tersebut, Prodi Teknologi Industri Cetak Kemasan (TICK) melaksanakan pengabdian masyarakat dengan Mitra Yayasan Darul Nasihin, di Pulau Pramuka, Kabupaten Kepulauan Seribu. Pengabdian dilakukan menggunakan metode blended (gabungan online dan offline) tentang kemasan standarisasi labelling dan teknologi kemasan UKM. Pelaksanaan. Online melalui Webinar tentang 1) Desain dan teknik cetak; 2) Regulasi Labelling Kemasan; dan 3) Pemilihan material dan teknologi kemasan pangan yang tepat. Peserta yang mendaftar terdiri dari 94 orang, yang terdiri dari 33 pemilik UKM, mahasiswa 32 dan umum 29 orang. Sedangkan offline dilakukan pelatihan 1) Teknologi Kemasan Vakum; 2) Praktek Pengemasan Vakum, serta 3) Pemberian alat vakum sealer kepada mitra. Hasil Pengabdian diharapkan bisa meningkatkan penjualan UKM dengan pengembangan kemasan sesuai produknya serta memperpanjang masa simpan. Sehingga produk UKM dapat dipasarkan diluar Kepualaun Seribu. Kata kunci: regulasi, desain, kemasan vakum, teknik cetak, UKM ABSTRACT The low knowledge of SMEs about packaging regarding packaging labeling (design and regulation) and the selection of appropriate packaging materials and printing techniques are problems that can hinder the purchasing power and selling value of SME products. Some of the problems related to SMEs in the Pramuka’s Islands include the lack of training/counseling on packaging (packaging development, design, materials and printing techniques), no packaging labels that meet standards, and food products that spoil quickly. To deal with this problem, the Packaging Printing Industry Technology Study Program (TICK) carried out community service with Darul Nasihin Foundation Partners, on Pramuka’s Island, Seribu’s Islands Regency. The service is carried out using the blended method (a combination of online and offline) regarding standardized packaging, labeling and SME packaging technology. Implementation. Online via Webinar on 1) Design and printing techniques; 2) Packaging Labeling Regulations; and 3) Selection of appropriate food packaging materials and technology. Participants who registered consisted of 94 people, consisting of 33 SME owners, 32 students and 29 general public. While offline training was carried out 1) Vakum Packaging Technology; 2) Vakum Packaging Practices, and 3) Provision of vakum sealers to partners. The results of the service are expected to increase SME sales by developing packaging according to their products and extending their shelf life. So that SME products can be marketed outside the Seribu’s Islands. Keywords: regulation, design, vakum packaging, printing technique, SMEs
ISSN:2579-6283
2655-951X