Revitalisasi Manajemen Pembelajaran Daring dalam Rangka Pengembangan Kecerdasan Majemuk Peserta Didik

Setiap anak memiliki dasar kecerdasan yang berbeda. Salah satu tokoh psikolog yaitu Howard Gardner mengemukakan tentang teori kecerdasan majemuk. Teori ini sangat membantu peserta didik yang tidak memiliki kesempatan dalam dunia akademik yang ditunjang dengan teori kecerdasan majemuk. Perkembangan e...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Jenisa Tasya Kamila, Vesha Nuriefer Haliza, Salsa Berliana Putri, Husen Windayana
Format: Article
Language:English
Published: Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia 2021-11-01
Series:Aulad
Subjects:
Online Access:https://aulad.org/index.php/aulad/article/view/182
_version_ 1811320723221774336
author Jenisa Tasya Kamila
Vesha Nuriefer Haliza
Salsa Berliana Putri
Husen Windayana
author_facet Jenisa Tasya Kamila
Vesha Nuriefer Haliza
Salsa Berliana Putri
Husen Windayana
author_sort Jenisa Tasya Kamila
collection DOAJ
description Setiap anak memiliki dasar kecerdasan yang berbeda. Salah satu tokoh psikolog yaitu Howard Gardner mengemukakan tentang teori kecerdasan majemuk. Teori ini sangat membantu peserta didik yang tidak memiliki kesempatan dalam dunia akademik yang ditunjang dengan teori kecerdasan majemuk. Perkembangan era revolusi industri 4.0 juga mampu mengubah model pembelajaran peserta didik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tentang manajemen pembelajaran dalam rangka pengembangan kecerdasan majemuk peserta didik. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi literatur. Hasil penelitian menunjukan bahwa anak yang tidak cerdas dalam akademik mempunyai kecerdasan lain yang dapat menunjang proses pembelajarannya. Salah satunya dengan menggunakan metode role play dan brainstorming. Dampak dari penelitian ini yaitu peserta didik dapat mengeksplor ide-ide pada kecerdasan majemuk yang dimilikinya. Metode role play dan brainstorming cukup efektif dalam pembelajaran peserta didik, namun kekurangan dalam metode brainstorming adalah peserta didik belum terbiasa menyampaikan pendapat pada saat pembelajaran berlangsung
first_indexed 2024-04-13T13:04:21Z
format Article
id doaj.art-812d5a144e4b48148513d7b1f70cd1f1
institution Directory Open Access Journal
issn 2655-4798
2655-433X
language English
last_indexed 2024-04-13T13:04:21Z
publishDate 2021-11-01
publisher Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia
record_format Article
series Aulad
spelling doaj.art-812d5a144e4b48148513d7b1f70cd1f12022-12-22T02:45:49ZengPerkumpulan Pengelola Jurnal PAUD IndonesiaAulad2655-47982655-433X2021-11-0143899810.31004/aulad.v4i3.18290Revitalisasi Manajemen Pembelajaran Daring dalam Rangka Pengembangan Kecerdasan Majemuk Peserta DidikJenisa Tasya Kamila0Vesha Nuriefer Haliza1Salsa Berliana Putri2Husen Windayana3Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pendidikan IndonesiaPendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pendidikan IndonesiaPendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pendidikan IndonesiaPendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pendidikan IndonesiaSetiap anak memiliki dasar kecerdasan yang berbeda. Salah satu tokoh psikolog yaitu Howard Gardner mengemukakan tentang teori kecerdasan majemuk. Teori ini sangat membantu peserta didik yang tidak memiliki kesempatan dalam dunia akademik yang ditunjang dengan teori kecerdasan majemuk. Perkembangan era revolusi industri 4.0 juga mampu mengubah model pembelajaran peserta didik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tentang manajemen pembelajaran dalam rangka pengembangan kecerdasan majemuk peserta didik. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi literatur. Hasil penelitian menunjukan bahwa anak yang tidak cerdas dalam akademik mempunyai kecerdasan lain yang dapat menunjang proses pembelajarannya. Salah satunya dengan menggunakan metode role play dan brainstorming. Dampak dari penelitian ini yaitu peserta didik dapat mengeksplor ide-ide pada kecerdasan majemuk yang dimilikinya. Metode role play dan brainstorming cukup efektif dalam pembelajaran peserta didik, namun kekurangan dalam metode brainstorming adalah peserta didik belum terbiasa menyampaikan pendapat pada saat pembelajaran berlangsunghttps://aulad.org/index.php/aulad/article/view/182kecerdasan majemukmanajemen pembelajaranmetode pembelajaran
spellingShingle Jenisa Tasya Kamila
Vesha Nuriefer Haliza
Salsa Berliana Putri
Husen Windayana
Revitalisasi Manajemen Pembelajaran Daring dalam Rangka Pengembangan Kecerdasan Majemuk Peserta Didik
Aulad
kecerdasan majemuk
manajemen pembelajaran
metode pembelajaran
title Revitalisasi Manajemen Pembelajaran Daring dalam Rangka Pengembangan Kecerdasan Majemuk Peserta Didik
title_full Revitalisasi Manajemen Pembelajaran Daring dalam Rangka Pengembangan Kecerdasan Majemuk Peserta Didik
title_fullStr Revitalisasi Manajemen Pembelajaran Daring dalam Rangka Pengembangan Kecerdasan Majemuk Peserta Didik
title_full_unstemmed Revitalisasi Manajemen Pembelajaran Daring dalam Rangka Pengembangan Kecerdasan Majemuk Peserta Didik
title_short Revitalisasi Manajemen Pembelajaran Daring dalam Rangka Pengembangan Kecerdasan Majemuk Peserta Didik
title_sort revitalisasi manajemen pembelajaran daring dalam rangka pengembangan kecerdasan majemuk peserta didik
topic kecerdasan majemuk
manajemen pembelajaran
metode pembelajaran
url https://aulad.org/index.php/aulad/article/view/182
work_keys_str_mv AT jenisatasyakamila revitalisasimanajemenpembelajarandaringdalamrangkapengembangankecerdasanmajemukpesertadidik
AT veshanurieferhaliza revitalisasimanajemenpembelajarandaringdalamrangkapengembangankecerdasanmajemukpesertadidik
AT salsaberlianaputri revitalisasimanajemenpembelajarandaringdalamrangkapengembangankecerdasanmajemukpesertadidik
AT husenwindayana revitalisasimanajemenpembelajarandaringdalamrangkapengembangankecerdasanmajemukpesertadidik