PENGARUH PROPORSI PASTA LABU KUNING DAN CABAI RAWIT SERTA KONSENTRASI EKSTRAK ROSELLA MERAH TERHADAP SIFAT FISIK KIMIA ORGANOLEPTIK SAUS LABU KUNING PEDAS

Labu kuning (Cucurbita moschata) adalah tanaman yang mudah tumbuh, produktif dan tidak begitu sulit dalam perawatan. Keberadaannya melimpah, kurang termanfaatkan, dan nilai ekonomisnya sangat rendah karena masih dianggap sebagai makanan inferior. Labu kuning merupakan sumber kalori, vitamin A, dan m...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Atika Yahdiyani Ikhsani, Wahono Hadi Susanto
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Brawijaya, Department of Food Science and Biotechnology, Agricultural Technology Faculty 2014-06-01
Series:Jurnal Pangan dan Agroindustri
Subjects:
Online Access:https://jpa.ub.ac.id/index.php/jpa/article/view/168
_version_ 1797703729008345088
author Atika Yahdiyani Ikhsani
Wahono Hadi Susanto
author_facet Atika Yahdiyani Ikhsani
Wahono Hadi Susanto
author_sort Atika Yahdiyani Ikhsani
collection DOAJ
description Labu kuning (Cucurbita moschata) adalah tanaman yang mudah tumbuh, produktif dan tidak begitu sulit dalam perawatan. Keberadaannya melimpah, kurang termanfaatkan, dan nilai ekonomisnya sangat rendah karena masih dianggap sebagai makanan inferior. Labu kuning merupakan sumber kalori, vitamin A, dan mengandung beta-karoten yang tinggi. Harga cabai cenderung fluktuatif, karena tingkat konsumsi yang tinggi dan tidak diimbangi dengan produktivitas. Permintaan pasar akan saus sambal terus meningkat, diversifikasi produk saus dari pasta labu kuning dan cabai rawit dapat menjadi alternatif untuk mengatasi masalah tersebut. Pasta labu kuning berfungsi sebagai bahan pengisi dan penstabil. Pembuatan pasta lebih mudah, praktis, dan ekonomis apabila dibandingkan dengan proses penepungan. Untuk menghasilkan saus yang berwarna merah, digunakan pigmen antosianin dari ekstrak kelopak bunga rosella, sehingga menghasilkan saus labu kuning pedas yang kaya dengan senyawa antioksidan. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor yaitu proporsi labu kuning dan cabai rawit (70:30, 80:20, 90:10) serta konsentrasi ekstrak kelopak kering bunga rosella merah (10, 20, 30 %). Perlakuan terbaik diperoleh dari proporsi labu kuning : cabai rawit 90:10 dan konsentrasi ekstrak rosella 10% dengan nilai kadar air 90.33 %, total karoten 281.09 ppm, total antosianin 8.01 ppm, aktivitas antioksidan 78.82 %, pH 3.88, viskositas 11180 cP, total padatan terlarut 8.93 %Brix, rendemen 82.11 %, kecerahan 31.98, dan nilai ºHue 56.05 berwarna oranye.
first_indexed 2024-03-12T05:08:49Z
format Article
id doaj.art-82e0f9d06f8747d1a2c2a6d6c80bc68e
institution Directory Open Access Journal
issn 2354-7936
2685-2861
language English
last_indexed 2024-03-12T05:08:49Z
publishDate 2014-06-01
publisher Universitas Brawijaya, Department of Food Science and Biotechnology, Agricultural Technology Faculty
record_format Article
series Jurnal Pangan dan Agroindustri
spelling doaj.art-82e0f9d06f8747d1a2c2a6d6c80bc68e2023-09-03T08:45:31ZengUniversitas Brawijaya, Department of Food Science and Biotechnology, Agricultural Technology FacultyJurnal Pangan dan Agroindustri2354-79362685-28612014-06-0132499510PENGARUH PROPORSI PASTA LABU KUNING DAN CABAI RAWIT SERTA KONSENTRASI EKSTRAK ROSELLA MERAH TERHADAP SIFAT FISIK KIMIA ORGANOLEPTIK SAUS LABU KUNING PEDASAtika Yahdiyani Ikhsani0Wahono Hadi Susanto1Universitas BrawijayaUniversitas BrawijayaLabu kuning (Cucurbita moschata) adalah tanaman yang mudah tumbuh, produktif dan tidak begitu sulit dalam perawatan. Keberadaannya melimpah, kurang termanfaatkan, dan nilai ekonomisnya sangat rendah karena masih dianggap sebagai makanan inferior. Labu kuning merupakan sumber kalori, vitamin A, dan mengandung beta-karoten yang tinggi. Harga cabai cenderung fluktuatif, karena tingkat konsumsi yang tinggi dan tidak diimbangi dengan produktivitas. Permintaan pasar akan saus sambal terus meningkat, diversifikasi produk saus dari pasta labu kuning dan cabai rawit dapat menjadi alternatif untuk mengatasi masalah tersebut. Pasta labu kuning berfungsi sebagai bahan pengisi dan penstabil. Pembuatan pasta lebih mudah, praktis, dan ekonomis apabila dibandingkan dengan proses penepungan. Untuk menghasilkan saus yang berwarna merah, digunakan pigmen antosianin dari ekstrak kelopak bunga rosella, sehingga menghasilkan saus labu kuning pedas yang kaya dengan senyawa antioksidan. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor yaitu proporsi labu kuning dan cabai rawit (70:30, 80:20, 90:10) serta konsentrasi ekstrak kelopak kering bunga rosella merah (10, 20, 30 %). Perlakuan terbaik diperoleh dari proporsi labu kuning : cabai rawit 90:10 dan konsentrasi ekstrak rosella 10% dengan nilai kadar air 90.33 %, total karoten 281.09 ppm, total antosianin 8.01 ppm, aktivitas antioksidan 78.82 %, pH 3.88, viskositas 11180 cP, total padatan terlarut 8.93 %Brix, rendemen 82.11 %, kecerahan 31.98, dan nilai ºHue 56.05 berwarna oranye.https://jpa.ub.ac.id/index.php/jpa/article/view/168antioksidanantosianinekstrakkaroten
spellingShingle Atika Yahdiyani Ikhsani
Wahono Hadi Susanto
PENGARUH PROPORSI PASTA LABU KUNING DAN CABAI RAWIT SERTA KONSENTRASI EKSTRAK ROSELLA MERAH TERHADAP SIFAT FISIK KIMIA ORGANOLEPTIK SAUS LABU KUNING PEDAS
Jurnal Pangan dan Agroindustri
antioksidan
antosianin
ekstrak
karoten
title PENGARUH PROPORSI PASTA LABU KUNING DAN CABAI RAWIT SERTA KONSENTRASI EKSTRAK ROSELLA MERAH TERHADAP SIFAT FISIK KIMIA ORGANOLEPTIK SAUS LABU KUNING PEDAS
title_full PENGARUH PROPORSI PASTA LABU KUNING DAN CABAI RAWIT SERTA KONSENTRASI EKSTRAK ROSELLA MERAH TERHADAP SIFAT FISIK KIMIA ORGANOLEPTIK SAUS LABU KUNING PEDAS
title_fullStr PENGARUH PROPORSI PASTA LABU KUNING DAN CABAI RAWIT SERTA KONSENTRASI EKSTRAK ROSELLA MERAH TERHADAP SIFAT FISIK KIMIA ORGANOLEPTIK SAUS LABU KUNING PEDAS
title_full_unstemmed PENGARUH PROPORSI PASTA LABU KUNING DAN CABAI RAWIT SERTA KONSENTRASI EKSTRAK ROSELLA MERAH TERHADAP SIFAT FISIK KIMIA ORGANOLEPTIK SAUS LABU KUNING PEDAS
title_short PENGARUH PROPORSI PASTA LABU KUNING DAN CABAI RAWIT SERTA KONSENTRASI EKSTRAK ROSELLA MERAH TERHADAP SIFAT FISIK KIMIA ORGANOLEPTIK SAUS LABU KUNING PEDAS
title_sort pengaruh proporsi pasta labu kuning dan cabai rawit serta konsentrasi ekstrak rosella merah terhadap sifat fisik kimia organoleptik saus labu kuning pedas
topic antioksidan
antosianin
ekstrak
karoten
url https://jpa.ub.ac.id/index.php/jpa/article/view/168
work_keys_str_mv AT atikayahdiyaniikhsani pengaruhproporsipastalabukuningdancabairawitsertakonsentrasiekstrakrosellamerahterhadapsifatfisikkimiaorganoleptiksauslabukuningpedas
AT wahonohadisusanto pengaruhproporsipastalabukuningdancabairawitsertakonsentrasiekstrakrosellamerahterhadapsifatfisikkimiaorganoleptiksauslabukuningpedas