PENENTUAN URUTAN PERAKITAN PRODUK MULTIAKSIAL ORTOGONAL DENGAN MEMPERTIMBANGKAN TITIK LOKASI MATING DAN VOLUME KOMPONEN

This paper proposes the development of assembly sequence generation method for non sheet metal mechanical product which assembled by using orthogonal multi-axial orientation. The proposed method, removes exploded view generation, liaison diagram generation, manually precedence analysis and precedenc...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Alfadhlani Alfadhlani, Isa Setiasyah Toha
Format: Article
Language:English
Published: Petra Christian University 2008-01-01
Series:Jurnal Teknik Industri
Subjects:
Online Access:http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/ind/article/view/16980
_version_ 1811192604860088320
author Alfadhlani Alfadhlani
Isa Setiasyah Toha
author_facet Alfadhlani Alfadhlani
Isa Setiasyah Toha
author_sort Alfadhlani Alfadhlani
collection DOAJ
description This paper proposes the development of assembly sequence generation method for non sheet metal mechanical product which assembled by using orthogonal multi-axial orientation. The proposed method, removes exploded view generation, liaison diagram generation, manually precedence analysis and precedence relation generation step by using the main information from each steps i.e. mating, volume, and mating location point of contacted components on the final assembly. These information are used as component selection priority rule and can be extracted directly from CAD data base. Assembly sequence is generated by using 3D solid model as input in the form of stacked drawing. Feasibility of assembly sequence is performed by considering components and sub-assembly stability in assembly process, geometrical constraint, accessibility and fasteners. The proposed method is examined by using Bench Vice and provides a fisible assembly sequence as a result. Abstract in Bahasa Indonesia: Makalah ini menjelaskan pengembangan metode penentuan urutan perakitan produk mekanik non sheet metal dengan orientasi perakitan multiaksial ortogonal. Metode yang dikembangkan pada makalah ini menghilangkan tahapan pembentukan gambar urai, pembentukan diagram liaison, analisis preseden secara manual dan pembentukan hubungan preseden. Hal tersebut dilakukan dengan langsung menggunakan informasi utama dari setiap langkah yaitu mating, volume, dan lokasi titik mating komponen yang kontak pada perakitan akhir. Informasi tersebut digunakan sebagai kriteria aturan prioritas pemilihan komponen dan dapat diperoleh langsung dari basis data CAD. Penentuan urutan perakitan dilakukan dengan input gambar solid 3D dalam bentuk gambar tumpuk. Jaminan fisibilitas urutan perakitan yang terbentuk dilakukan dengan mempertimbangkan masalah stabilitas komponen dan sub perakitan selama proses perakitan, pembatas geometri, aksesibilitas dan pengencang. Pengujian algoritma dilakukan pada Bench Vice dan menghasilkan urutan perakitan yang fisibel. Kata kunci: urutan perakitan, CAD, mating, pembatas preseden, kolisi, interferensi
first_indexed 2024-04-11T23:55:14Z
format Article
id doaj.art-83b731dc7bcc4a7fb67c65f513f41b21
institution Directory Open Access Journal
issn 1411-2485
language English
last_indexed 2024-04-11T23:55:14Z
publishDate 2008-01-01
publisher Petra Christian University
record_format Article
series Jurnal Teknik Industri
spelling doaj.art-83b731dc7bcc4a7fb67c65f513f41b212022-12-22T03:56:22ZengPetra Christian UniversityJurnal Teknik Industri1411-24852008-01-01102124137PENENTUAN URUTAN PERAKITAN PRODUK MULTIAKSIAL ORTOGONAL DENGAN MEMPERTIMBANGKAN TITIK LOKASI MATING DAN VOLUME KOMPONENAlfadhlani AlfadhlaniIsa Setiasyah TohaThis paper proposes the development of assembly sequence generation method for non sheet metal mechanical product which assembled by using orthogonal multi-axial orientation. The proposed method, removes exploded view generation, liaison diagram generation, manually precedence analysis and precedence relation generation step by using the main information from each steps i.e. mating, volume, and mating location point of contacted components on the final assembly. These information are used as component selection priority rule and can be extracted directly from CAD data base. Assembly sequence is generated by using 3D solid model as input in the form of stacked drawing. Feasibility of assembly sequence is performed by considering components and sub-assembly stability in assembly process, geometrical constraint, accessibility and fasteners. The proposed method is examined by using Bench Vice and provides a fisible assembly sequence as a result. Abstract in Bahasa Indonesia: Makalah ini menjelaskan pengembangan metode penentuan urutan perakitan produk mekanik non sheet metal dengan orientasi perakitan multiaksial ortogonal. Metode yang dikembangkan pada makalah ini menghilangkan tahapan pembentukan gambar urai, pembentukan diagram liaison, analisis preseden secara manual dan pembentukan hubungan preseden. Hal tersebut dilakukan dengan langsung menggunakan informasi utama dari setiap langkah yaitu mating, volume, dan lokasi titik mating komponen yang kontak pada perakitan akhir. Informasi tersebut digunakan sebagai kriteria aturan prioritas pemilihan komponen dan dapat diperoleh langsung dari basis data CAD. Penentuan urutan perakitan dilakukan dengan input gambar solid 3D dalam bentuk gambar tumpuk. Jaminan fisibilitas urutan perakitan yang terbentuk dilakukan dengan mempertimbangkan masalah stabilitas komponen dan sub perakitan selama proses perakitan, pembatas geometri, aksesibilitas dan pengencang. Pengujian algoritma dilakukan pada Bench Vice dan menghasilkan urutan perakitan yang fisibel. Kata kunci: urutan perakitan, CAD, mating, pembatas preseden, kolisi, interferensihttp://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/ind/article/view/16980assembly sequenceCADmatingprecedence constraintcollisioninterference
spellingShingle Alfadhlani Alfadhlani
Isa Setiasyah Toha
PENENTUAN URUTAN PERAKITAN PRODUK MULTIAKSIAL ORTOGONAL DENGAN MEMPERTIMBANGKAN TITIK LOKASI MATING DAN VOLUME KOMPONEN
Jurnal Teknik Industri
assembly sequence
CAD
mating
precedence constraint
collision
interference
title PENENTUAN URUTAN PERAKITAN PRODUK MULTIAKSIAL ORTOGONAL DENGAN MEMPERTIMBANGKAN TITIK LOKASI MATING DAN VOLUME KOMPONEN
title_full PENENTUAN URUTAN PERAKITAN PRODUK MULTIAKSIAL ORTOGONAL DENGAN MEMPERTIMBANGKAN TITIK LOKASI MATING DAN VOLUME KOMPONEN
title_fullStr PENENTUAN URUTAN PERAKITAN PRODUK MULTIAKSIAL ORTOGONAL DENGAN MEMPERTIMBANGKAN TITIK LOKASI MATING DAN VOLUME KOMPONEN
title_full_unstemmed PENENTUAN URUTAN PERAKITAN PRODUK MULTIAKSIAL ORTOGONAL DENGAN MEMPERTIMBANGKAN TITIK LOKASI MATING DAN VOLUME KOMPONEN
title_short PENENTUAN URUTAN PERAKITAN PRODUK MULTIAKSIAL ORTOGONAL DENGAN MEMPERTIMBANGKAN TITIK LOKASI MATING DAN VOLUME KOMPONEN
title_sort penentuan urutan perakitan produk multiaksial ortogonal dengan mempertimbangkan titik lokasi mating dan volume komponen
topic assembly sequence
CAD
mating
precedence constraint
collision
interference
url http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/ind/article/view/16980
work_keys_str_mv AT alfadhlanialfadhlani penentuanurutanperakitanprodukmultiaksialortogonaldenganmempertimbangkantitiklokasimatingdanvolumekomponen
AT isasetiasyahtoha penentuanurutanperakitanprodukmultiaksialortogonaldenganmempertimbangkantitiklokasimatingdanvolumekomponen