APAKAH TEORI KECURANGAN HEXAGON EFEKTIF MENCEGAH MANIPULASI LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN BUMN?

Abstrak – Apakah Teori Kecurangan Hexagon Efektif Mencegah Manipulasi Laporan Keuangan Perusahaan BUMN? Tujuan Utama – Penelitian dilakukan untuk menguji faktor yang mempengaruhi kecurangan laporan keuangan berdasarkan teori kecurangan hexagon. Metode – Penelitian ini menggunakan metode partial le...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Mettania Kirana, Nagian Toni, Adam Afiezan, Enda Noviyanti Simorangkir
Format: Article
Language:English
Published: University of Brawijaya 2023-05-01
Series:Jurnal Akuntansi Multiparadigma
Subjects:
Online Access:https://jamal.ub.ac.id/index.php/jamal/article/view/2262
_version_ 1797672973335789568
author Mettania Kirana
Nagian Toni
Adam Afiezan
Enda Noviyanti Simorangkir
author_facet Mettania Kirana
Nagian Toni
Adam Afiezan
Enda Noviyanti Simorangkir
author_sort Mettania Kirana
collection DOAJ
description Abstrak – Apakah Teori Kecurangan Hexagon Efektif Mencegah Manipulasi Laporan Keuangan Perusahaan BUMN? Tujuan Utama – Penelitian dilakukan untuk menguji faktor yang mempengaruhi kecurangan laporan keuangan berdasarkan teori kecurangan hexagon. Metode – Penelitian ini menggunakan metode partial least squares. Sampel penelitian ini adalah 17 perusahaan  BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2017-2021. Temuan Utama – Tiga unsur teori kecurangan hexagon relevan terhadap terjadinya penyimpangan laporan keuangan. Pengujian membuktikan manipulasi laporan keuangan disebabkan adanya unsur tekanan, rasionalisasi dan arogansi. Meskipun demikian, komite audit tidak mampu memoderasi elemen kecurangan hexagon sebagai pemicu terjadinya penyimpangan laporan keuangan. Implikasi Teori dan Kebijakan – Perusahaan BUMN perlu mewaspadai tekanan eksternal manajemen, pergantian auditor eksternal dan jumlah foto CEO dalam laporan tahunan sebagai indikasi terjadinya kecurangan. Hal demikian juga harus diperhatikan investor dengan mengukur risiko salah saji laporan keuangan. Kebaruan Penelitian – Penelitian ini menambahkan variebel komite audit sebagai moderasi dengan penekanan teori kecurangan hexagon.   Abstract – Is Hexagon Fraud Theory Relevant in SOE Financial Statements Fraud? Main Purpose - This study was conducted to examine the factors that influence financial statements fraud based on the hexagon fraud theory. Method – This study uses the partial least squares method. The sample is 17 state-owned companies (SOE) listed on the Indonesia Stock Exchange during 2017-2021. Main Findings - Three elements of the hexagon fraud theory are relevant to the occurrence of financial statement irregularities. Tests prove that financial statement manipulation is due to elements of pressure, rationalization and arrogance. Nonetheless, the audit committee was unable to moderate the element of hexagon fraud. Theory and Practical Implications – SOE need to be aware of external management pressure, changes in external auditors and the number of CEO photos in annual report as indications of fraud. Investors must also pay attention to this by measuring the risk of financial statement misstatement. Novelty – This research adds the audit committee variable as a moderation with an emphasis on the hexagon fraud theory.
first_indexed 2024-03-11T21:37:52Z
format Article
id doaj.art-83d80a33117948a6a3e37a3514a97c8b
institution Directory Open Access Journal
issn 2086-7603
2089-5879
language English
last_indexed 2024-03-11T21:37:52Z
publishDate 2023-05-01
publisher University of Brawijaya
record_format Article
series Jurnal Akuntansi Multiparadigma
spelling doaj.art-83d80a33117948a6a3e37a3514a97c8b2023-09-26T16:27:35ZengUniversity of BrawijayaJurnal Akuntansi Multiparadigma2086-76032089-58792023-05-01141879710.21776/ub.jamal.2023.14.1.06676APAKAH TEORI KECURANGAN HEXAGON EFEKTIF MENCEGAH MANIPULASI LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN BUMN?Mettania Kirana0Nagian Toni1Adam Afiezan2Enda Noviyanti Simorangkir3Universitas Prima IndonesiaUniversitas Prima IndonesiaUniversitas Prima IndonesiaUniversitas Prima IndonesiaAbstrak – Apakah Teori Kecurangan Hexagon Efektif Mencegah Manipulasi Laporan Keuangan Perusahaan BUMN? Tujuan Utama – Penelitian dilakukan untuk menguji faktor yang mempengaruhi kecurangan laporan keuangan berdasarkan teori kecurangan hexagon. Metode – Penelitian ini menggunakan metode partial least squares. Sampel penelitian ini adalah 17 perusahaan  BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2017-2021. Temuan Utama – Tiga unsur teori kecurangan hexagon relevan terhadap terjadinya penyimpangan laporan keuangan. Pengujian membuktikan manipulasi laporan keuangan disebabkan adanya unsur tekanan, rasionalisasi dan arogansi. Meskipun demikian, komite audit tidak mampu memoderasi elemen kecurangan hexagon sebagai pemicu terjadinya penyimpangan laporan keuangan. Implikasi Teori dan Kebijakan – Perusahaan BUMN perlu mewaspadai tekanan eksternal manajemen, pergantian auditor eksternal dan jumlah foto CEO dalam laporan tahunan sebagai indikasi terjadinya kecurangan. Hal demikian juga harus diperhatikan investor dengan mengukur risiko salah saji laporan keuangan. Kebaruan Penelitian – Penelitian ini menambahkan variebel komite audit sebagai moderasi dengan penekanan teori kecurangan hexagon.   Abstract – Is Hexagon Fraud Theory Relevant in SOE Financial Statements Fraud? Main Purpose - This study was conducted to examine the factors that influence financial statements fraud based on the hexagon fraud theory. Method – This study uses the partial least squares method. The sample is 17 state-owned companies (SOE) listed on the Indonesia Stock Exchange during 2017-2021. Main Findings - Three elements of the hexagon fraud theory are relevant to the occurrence of financial statement irregularities. Tests prove that financial statement manipulation is due to elements of pressure, rationalization and arrogance. Nonetheless, the audit committee was unable to moderate the element of hexagon fraud. Theory and Practical Implications – SOE need to be aware of external management pressure, changes in external auditors and the number of CEO photos in annual report as indications of fraud. Investors must also pay attention to this by measuring the risk of financial statement misstatement. Novelty – This research adds the audit committee variable as a moderation with an emphasis on the hexagon fraud theory.https://jamal.ub.ac.id/index.php/jamal/article/view/2262arogansilaporan keuanganrasionalisasiteori kecurangan hexagon
spellingShingle Mettania Kirana
Nagian Toni
Adam Afiezan
Enda Noviyanti Simorangkir
APAKAH TEORI KECURANGAN HEXAGON EFEKTIF MENCEGAH MANIPULASI LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN BUMN?
Jurnal Akuntansi Multiparadigma
arogansi
laporan keuangan
rasionalisasi
teori kecurangan hexagon
title APAKAH TEORI KECURANGAN HEXAGON EFEKTIF MENCEGAH MANIPULASI LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN BUMN?
title_full APAKAH TEORI KECURANGAN HEXAGON EFEKTIF MENCEGAH MANIPULASI LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN BUMN?
title_fullStr APAKAH TEORI KECURANGAN HEXAGON EFEKTIF MENCEGAH MANIPULASI LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN BUMN?
title_full_unstemmed APAKAH TEORI KECURANGAN HEXAGON EFEKTIF MENCEGAH MANIPULASI LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN BUMN?
title_short APAKAH TEORI KECURANGAN HEXAGON EFEKTIF MENCEGAH MANIPULASI LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN BUMN?
title_sort apakah teori kecurangan hexagon efektif mencegah manipulasi laporan keuangan perusahaan bumn
topic arogansi
laporan keuangan
rasionalisasi
teori kecurangan hexagon
url https://jamal.ub.ac.id/index.php/jamal/article/view/2262
work_keys_str_mv AT mettaniakirana apakahteorikecuranganhexagonefektifmencegahmanipulasilaporankeuanganperusahaanbumn
AT nagiantoni apakahteorikecuranganhexagonefektifmencegahmanipulasilaporankeuanganperusahaanbumn
AT adamafiezan apakahteorikecuranganhexagonefektifmencegahmanipulasilaporankeuanganperusahaanbumn
AT endanoviyantisimorangkir apakahteorikecuranganhexagonefektifmencegahmanipulasilaporankeuanganperusahaanbumn