Proporsi dan Karakteristik Korban dengan Pelaku Pembunuhan yang ditangani di Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Dr Sardjito tahun 2003-2013

Pembunuhan yang berkaitan dengan kekerasan merupakan masalah global. Tingkat pembunuhan di Amerika dan Afrika selatan empat kali lebih tinggi dari rata-rata global, sedangkan daerah Eropa, Asia dan Ocenia kasus pembunuhan tergolong rendah. Ini berarti kasus pembunuhan di Indonesia juga lebih rendah...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Ida Bagus Gede Surya Putra Pidada, Kanina Sista
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 2014-07-01
Series:Mutiara Medika
Subjects:
Online Access:https://journal.umy.ac.id/index.php/mm/article/view/9382
Description
Summary:Pembunuhan yang berkaitan dengan kekerasan merupakan masalah global. Tingkat pembunuhan di Amerika dan Afrika selatan empat kali lebih tinggi dari rata-rata global, sedangkan daerah Eropa, Asia dan Ocenia kasus pembunuhan tergolong rendah. Ini berarti kasus pembunuhan di Indonesia juga lebih rendah dari rata-rata global, walaupun begitu di Daerah Istimea Yogyakarta (DIY) kasus pembunuhan meningkat pada tahun 2013 dibandingkan tahun sebelumnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran dan karakteristik korban dan pelaku pembunuhan. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain cross sectional. Subyek penelitian ini adalah korban pembunuhan yang ditangani di Instalasi kedokteran Forensik RSUP Dr Sardjito tahun 2003-2013. Pada penelitian ini terdapat 339 korban pembunuhan, yang terdiri dari 56,3% korban laki-laki dan 59% berusia dewasa. Sebanyak 81,1% dilakukan otopsi, penyebab kematian terbanyak  77,3% karena trauma tumpul, dengan lokasi tersering di kepala yaitu 47,8%, sebanyak 34,2% korban dibunuh dengan cara dipukul dan 38,6% ditemukan luka tangkis pada korban, korban lebih banyak ditemukan di luar rumah (68,4%) dan terdapat perbedaan yang bermakna (p=0,000) pada tempat kejadian perkara antara laki-laki dan perempuan. Pelaku lebih banyak dilakukan oleh keluarga korban (11,5%) dengan motif terbanyak karena dendam (10,6%). Disimpulkan selama 10 tahun yaitu tahun 2003-2013 didapatkan korban pembunuhan yang ditangani 339 korban, dengan korban laki-laki dan berusia dewasa lebih banyak, penyebab kematian terbanyak karena trauma tumpul di kepala, korban lebih banyak ditemukan di luar rumah, sedangkan pelaku pembunuhan banyak dilakukan oleh keluarga korban dengan motif karena dendam.
ISSN:1411-8033
2614-0101