ANALISIS PROKSIMAT KERIPIK WORTEL (Daucus carota, L.) PADA SUHU DAN LAMA PENGGORENGAN YANG BERBEDA MENGGUNAKAN MESIN VACUUM FRYING
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu dan lama penggorengan yang berbeda menggunakan mesin vacuum frying terhadap analisis proksimat keripik wortel (Daucus carota, L.) yang dihasilkan. Penelitian dilaksanakan di rumah pengolahan produk hortikultura Nagari Batu Palano Kec. Sungai Pu...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Andalas
2016-09-01
|
Series: | Jurnal Teknologi Pertanian Andalas |
Online Access: | http://tpa.fateta.unand.ac.id/index.php/JTPA/article/view/46 |
_version_ | 1819228860012560384 |
---|---|
author | Ismed Ismed |
author_facet | Ismed Ismed |
author_sort | Ismed Ismed |
collection | DOAJ |
description | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu dan lama penggorengan yang berbeda menggunakan mesin vacuum frying terhadap analisis proksimat keripik wortel (Daucus carota, L.) yang dihasilkan. Penelitian dilaksanakan di rumah pengolahan produk hortikultura Nagari Batu Palano Kec. Sungai Pua Kab. Agam dan Laboratorium Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Andalas, Padang pada bulan Agustus sampai Oktober 2015. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial 3x3. Faktor pertama adalah suhu penggorengan yaitu suhu 800C (A1), 85oC (A2) dan 90oC (A3). Faktor kedua adalah lama penggorengan yaitu 50 menit (B1), 60 menit (B2) dan 70 menit (B3). Analisis proksimat terhadap keripik wortel meliputi kadar air, kadar protein, kadar lemak, kadar abu dan kadar karbohidrat (by difference). Hasil penelitian menunjukkan kadar air tertinggi pada perlakuan A2B1 yaitu 19,60% dan terendah pada A2B3 yaitu 16,23%, kadar protein tertinggi pada perlakuan A3B2 yaitu 3,33% dan terendah pada perlakuan A3B3 yaitu 1,89%, kadar lemak tertinggi pada perlakuan A2B2 yaitu 20,54% dan terendah pada A3B3 yaitu 11,84%, kadar abu tertinggi pada perlakuan A1B1 yaitu 17,19% dan terendah pada A3B3 yaitu 3,46%, kadar karbohidrat tertinggi pada perlakuan A3B3 yaitu 64,66% dan terendah pada A2B2 yaitu 43,75%. Suhu penggorengan optimum adalah 90oC dan lama penggorengan optimum adalah 70 menit atau perlakuan A3B3 yang menghasilkan produk terbaik di antara perlakuan yang lain. |
first_indexed | 2024-12-23T11:03:59Z |
format | Article |
id | doaj.art-85c993a688d049fda946ff9541049c2a |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 1410-1920 2579-4019 |
language | Indonesian |
last_indexed | 2024-12-23T11:03:59Z |
publishDate | 2016-09-01 |
publisher | Universitas Andalas |
record_format | Article |
series | Jurnal Teknologi Pertanian Andalas |
spelling | doaj.art-85c993a688d049fda946ff9541049c2a2022-12-21T17:49:33ZindUniversitas AndalasJurnal Teknologi Pertanian Andalas1410-19202579-40192016-09-01202253210.25077/jtpa.20.2.25-32.201641ANALISIS PROKSIMAT KERIPIK WORTEL (Daucus carota, L.) PADA SUHU DAN LAMA PENGGORENGAN YANG BERBEDA MENGGUNAKAN MESIN VACUUM FRYINGIsmed IsmedPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu dan lama penggorengan yang berbeda menggunakan mesin vacuum frying terhadap analisis proksimat keripik wortel (Daucus carota, L.) yang dihasilkan. Penelitian dilaksanakan di rumah pengolahan produk hortikultura Nagari Batu Palano Kec. Sungai Pua Kab. Agam dan Laboratorium Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Andalas, Padang pada bulan Agustus sampai Oktober 2015. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial 3x3. Faktor pertama adalah suhu penggorengan yaitu suhu 800C (A1), 85oC (A2) dan 90oC (A3). Faktor kedua adalah lama penggorengan yaitu 50 menit (B1), 60 menit (B2) dan 70 menit (B3). Analisis proksimat terhadap keripik wortel meliputi kadar air, kadar protein, kadar lemak, kadar abu dan kadar karbohidrat (by difference). Hasil penelitian menunjukkan kadar air tertinggi pada perlakuan A2B1 yaitu 19,60% dan terendah pada A2B3 yaitu 16,23%, kadar protein tertinggi pada perlakuan A3B2 yaitu 3,33% dan terendah pada perlakuan A3B3 yaitu 1,89%, kadar lemak tertinggi pada perlakuan A2B2 yaitu 20,54% dan terendah pada A3B3 yaitu 11,84%, kadar abu tertinggi pada perlakuan A1B1 yaitu 17,19% dan terendah pada A3B3 yaitu 3,46%, kadar karbohidrat tertinggi pada perlakuan A3B3 yaitu 64,66% dan terendah pada A2B2 yaitu 43,75%. Suhu penggorengan optimum adalah 90oC dan lama penggorengan optimum adalah 70 menit atau perlakuan A3B3 yang menghasilkan produk terbaik di antara perlakuan yang lain.http://tpa.fateta.unand.ac.id/index.php/JTPA/article/view/46 |
spellingShingle | Ismed Ismed ANALISIS PROKSIMAT KERIPIK WORTEL (Daucus carota, L.) PADA SUHU DAN LAMA PENGGORENGAN YANG BERBEDA MENGGUNAKAN MESIN VACUUM FRYING Jurnal Teknologi Pertanian Andalas |
title | ANALISIS PROKSIMAT KERIPIK WORTEL (Daucus carota, L.) PADA SUHU DAN LAMA PENGGORENGAN YANG BERBEDA MENGGUNAKAN MESIN VACUUM FRYING |
title_full | ANALISIS PROKSIMAT KERIPIK WORTEL (Daucus carota, L.) PADA SUHU DAN LAMA PENGGORENGAN YANG BERBEDA MENGGUNAKAN MESIN VACUUM FRYING |
title_fullStr | ANALISIS PROKSIMAT KERIPIK WORTEL (Daucus carota, L.) PADA SUHU DAN LAMA PENGGORENGAN YANG BERBEDA MENGGUNAKAN MESIN VACUUM FRYING |
title_full_unstemmed | ANALISIS PROKSIMAT KERIPIK WORTEL (Daucus carota, L.) PADA SUHU DAN LAMA PENGGORENGAN YANG BERBEDA MENGGUNAKAN MESIN VACUUM FRYING |
title_short | ANALISIS PROKSIMAT KERIPIK WORTEL (Daucus carota, L.) PADA SUHU DAN LAMA PENGGORENGAN YANG BERBEDA MENGGUNAKAN MESIN VACUUM FRYING |
title_sort | analisis proksimat keripik wortel daucus carota l pada suhu dan lama penggorengan yang berbeda menggunakan mesin vacuum frying |
url | http://tpa.fateta.unand.ac.id/index.php/JTPA/article/view/46 |
work_keys_str_mv | AT ismedismed analisisproksimatkeripikworteldaucuscarotalpadasuhudanlamapenggorenganyangberbedamenggunakanmesinvacuumfrying |