Penerapan terapi mendongeng menggunakan boneka tangan dalam menurunkan nyeri pada anak Acute Lympoblastic Leukemia
Kondisi nyeri penderita leukemia biasanya terjadi pada tulang/sendi dan perut, dimana rasa nyeri dapat mempengaruhi emosional, fisik, kognitif dan sosial anak. Nyeri yang dirasakan anak jika tidak diatasi akan membuat anak menjadi cenderung tidak kooperatif dan menolak prosedur tindakan yang akan di...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Muhammadiyah Semarang
2022-04-01
|
Series: | Ners Muda |
Subjects: | |
Online Access: | https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/nersmuda/article/view/6231 |
_version_ | 1827948946683592704 |
---|---|
author | Nurmita Agustini Mariyam Mariyam |
author_facet | Nurmita Agustini Mariyam Mariyam |
author_sort | Nurmita Agustini |
collection | DOAJ |
description | Kondisi nyeri penderita leukemia biasanya terjadi pada tulang/sendi dan perut, dimana rasa nyeri dapat mempengaruhi emosional, fisik, kognitif dan sosial anak. Nyeri yang dirasakan anak jika tidak diatasi akan membuat anak menjadi cenderung tidak kooperatif dan menolak prosedur tindakan yang akan dilakukan, sehingga dapat memperlambat proses penyembuhan. Terapi mendongeng menggunakan boneka tangan mampu menurunkan nyeri pada responden. Studi kasus ini bertujuan untuk mengetahui penurunan nyeri pada pasien dengan diagnosa medis Acute Lympoblastic Leukemia (ALL) setelah diberikan intervensi. Studi kasus ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan proses asuhan keperawatan. Subjek studi kasus adalah pasien dengan diagnosa medis ALL usia pra sekolah post kemoterapi. Subjek studi kasus berjumlah 2 responden dengan kriteria inklusi dan ekslusi.Pengkajian nyeri menggunakan FLACC Scaleuntuk mengukur tingkat nyeri responden dan terapi mendongeng diberikan kurang lebih selama 10 menit setiap hari selama 3 hari berturut-turut. Hasil studi kasus menunjukkan bahwa kedua responden mengalami penurunan nyeri setelah dilakukan terapi mendongeng menggunakan boneka tangan selama 3 hari. Terapi mendongeng menggunakan boneka tangan mampu menurunkan nyeri anak dengan ALL. |
first_indexed | 2024-04-09T13:01:44Z |
format | Article |
id | doaj.art-868d5b9dae434dfc872e86ce21024e5b |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2723-8067 |
language | Indonesian |
last_indexed | 2024-04-09T13:01:44Z |
publishDate | 2022-04-01 |
publisher | Universitas Muhammadiyah Semarang |
record_format | Article |
series | Ners Muda |
spelling | doaj.art-868d5b9dae434dfc872e86ce21024e5b2023-05-12T22:30:23ZindUniversitas Muhammadiyah SemarangNers Muda2723-80672022-04-0131101710.26714/nm.v3i1.62316111Penerapan terapi mendongeng menggunakan boneka tangan dalam menurunkan nyeri pada anak Acute Lympoblastic LeukemiaNurmita Agustini0Mariyam Mariyam1Program Studi Pendidikan Profesi Ners, Universitas Muhammadiyah SemarangProgram Studi Pendidikan Profesi Ners, Universitas Muhammadiyah SemarangKondisi nyeri penderita leukemia biasanya terjadi pada tulang/sendi dan perut, dimana rasa nyeri dapat mempengaruhi emosional, fisik, kognitif dan sosial anak. Nyeri yang dirasakan anak jika tidak diatasi akan membuat anak menjadi cenderung tidak kooperatif dan menolak prosedur tindakan yang akan dilakukan, sehingga dapat memperlambat proses penyembuhan. Terapi mendongeng menggunakan boneka tangan mampu menurunkan nyeri pada responden. Studi kasus ini bertujuan untuk mengetahui penurunan nyeri pada pasien dengan diagnosa medis Acute Lympoblastic Leukemia (ALL) setelah diberikan intervensi. Studi kasus ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan proses asuhan keperawatan. Subjek studi kasus adalah pasien dengan diagnosa medis ALL usia pra sekolah post kemoterapi. Subjek studi kasus berjumlah 2 responden dengan kriteria inklusi dan ekslusi.Pengkajian nyeri menggunakan FLACC Scaleuntuk mengukur tingkat nyeri responden dan terapi mendongeng diberikan kurang lebih selama 10 menit setiap hari selama 3 hari berturut-turut. Hasil studi kasus menunjukkan bahwa kedua responden mengalami penurunan nyeri setelah dilakukan terapi mendongeng menggunakan boneka tangan selama 3 hari. Terapi mendongeng menggunakan boneka tangan mampu menurunkan nyeri anak dengan ALL.https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/nersmuda/article/view/6231mendongengboneka tangannyeri |
spellingShingle | Nurmita Agustini Mariyam Mariyam Penerapan terapi mendongeng menggunakan boneka tangan dalam menurunkan nyeri pada anak Acute Lympoblastic Leukemia Ners Muda mendongeng boneka tangan nyeri |
title | Penerapan terapi mendongeng menggunakan boneka tangan dalam menurunkan nyeri pada anak Acute Lympoblastic Leukemia |
title_full | Penerapan terapi mendongeng menggunakan boneka tangan dalam menurunkan nyeri pada anak Acute Lympoblastic Leukemia |
title_fullStr | Penerapan terapi mendongeng menggunakan boneka tangan dalam menurunkan nyeri pada anak Acute Lympoblastic Leukemia |
title_full_unstemmed | Penerapan terapi mendongeng menggunakan boneka tangan dalam menurunkan nyeri pada anak Acute Lympoblastic Leukemia |
title_short | Penerapan terapi mendongeng menggunakan boneka tangan dalam menurunkan nyeri pada anak Acute Lympoblastic Leukemia |
title_sort | penerapan terapi mendongeng menggunakan boneka tangan dalam menurunkan nyeri pada anak acute lympoblastic leukemia |
topic | mendongeng boneka tangan nyeri |
url | https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/nersmuda/article/view/6231 |
work_keys_str_mv | AT nurmitaagustini penerapanterapimendongengmenggunakanbonekatangandalammenurunkannyeripadaanakacutelympoblasticleukemia AT mariyammariyam penerapanterapimendongengmenggunakanbonekatangandalammenurunkannyeripadaanakacutelympoblasticleukemia |