Meninjau The Da Vinci Code dari Sudut Teologi yang Sehat

Pada tanggal 15 Mei 2006 Sony Pictures Entertaintment—sebuah perusahaan film di Hollywood, Amerika Serikat—akan mengeluarkan film yang berjudul The Da Vinci Code (selanjutnya disingkat DVC). Film ini dibuat berdasarkan sebuah buku laris, yang terbit tahun 2003, yang sudah terjual 30 juta copy di sel...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Daniel Lucas Lukito
Format: Article
Language:English
Published: Sekolah Tinggi Teologi SAAT 2006-04-01
Series:Veritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan
Subjects:
Online Access:https://ojs.seabs.ac.id/index.php/Veritas/article/view/161
_version_ 1811277572173987840
author Daniel Lucas Lukito
author_facet Daniel Lucas Lukito
author_sort Daniel Lucas Lukito
collection DOAJ
description Pada tanggal 15 Mei 2006 Sony Pictures Entertaintment—sebuah perusahaan film di Hollywood, Amerika Serikat—akan mengeluarkan film yang berjudul The Da Vinci Code (selanjutnya disingkat DVC). Film ini dibuat berdasarkan sebuah buku laris, yang terbit tahun 2003, yang sudah terjual 30 juta copy di seluruh dunia dan yang sudah diterjemahkan ke dalam 44 bahasa. Aslinya buku ini adalah sebuah novel yang ditulis oleh Dan Brown, seorang yang berkebangsaan Inggris. Buku ini sedemikian laris dan Brown sendiri menjadi kaya raya karena dari karya ini ia telah memperoleh sekitar 45 juta poundsterling (kira-kira 650 milyar rupiah). Bahkan juga ada orang dari kalangan agama bukan Kristen yang ikut-ikutan menerbitkan atau memperbanyak buku ini dalam berbagai bahasa dengan tujuan, tentu saja, menyerang jantung kekristenan, yaitu berkenaan dengan Yesus Kristus dan juga keabsahan Alkitab, yang adalah firman Allah. Karena akan beredar dan bulan Juni-Juli 2006 akan diputar di seluruh dunia, film ini akan menjadi daya tarik bagi banyak orang, terutama orang-orang yang berkepentingan atau orang-orang yang meragukan iman Kristen. Dalam artikel ini saya akan langsung memaparkan beberapa poin yang disebutkan di dalam buku DVC, sebagai poin yang langsung berkenaan dengan kristologi dan juga bibliologi. Saya akan langsung memberikan tanggapan, tetapi sebelum itu, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu secara singkat apa isi buku tersebut.
first_indexed 2024-04-13T00:19:13Z
format Article
id doaj.art-88401d5396b84a3283d1dadc22761828
institution Directory Open Access Journal
issn 1411-7649
2684-9194
language English
last_indexed 2024-04-13T00:19:13Z
publishDate 2006-04-01
publisher Sekolah Tinggi Teologi SAAT
record_format Article
series Veritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan
spelling doaj.art-88401d5396b84a3283d1dadc227618282022-12-22T03:10:51ZengSekolah Tinggi Teologi SAATVeritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan1411-76492684-91942006-04-017110.36421/veritas.v7i1.161Meninjau The Da Vinci Code dari Sudut Teologi yang SehatDaniel Lucas LukitoPada tanggal 15 Mei 2006 Sony Pictures Entertaintment—sebuah perusahaan film di Hollywood, Amerika Serikat—akan mengeluarkan film yang berjudul The Da Vinci Code (selanjutnya disingkat DVC). Film ini dibuat berdasarkan sebuah buku laris, yang terbit tahun 2003, yang sudah terjual 30 juta copy di seluruh dunia dan yang sudah diterjemahkan ke dalam 44 bahasa. Aslinya buku ini adalah sebuah novel yang ditulis oleh Dan Brown, seorang yang berkebangsaan Inggris. Buku ini sedemikian laris dan Brown sendiri menjadi kaya raya karena dari karya ini ia telah memperoleh sekitar 45 juta poundsterling (kira-kira 650 milyar rupiah). Bahkan juga ada orang dari kalangan agama bukan Kristen yang ikut-ikutan menerbitkan atau memperbanyak buku ini dalam berbagai bahasa dengan tujuan, tentu saja, menyerang jantung kekristenan, yaitu berkenaan dengan Yesus Kristus dan juga keabsahan Alkitab, yang adalah firman Allah. Karena akan beredar dan bulan Juni-Juli 2006 akan diputar di seluruh dunia, film ini akan menjadi daya tarik bagi banyak orang, terutama orang-orang yang berkepentingan atau orang-orang yang meragukan iman Kristen. Dalam artikel ini saya akan langsung memaparkan beberapa poin yang disebutkan di dalam buku DVC, sebagai poin yang langsung berkenaan dengan kristologi dan juga bibliologi. Saya akan langsung memberikan tanggapan, tetapi sebelum itu, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu secara singkat apa isi buku tersebut.https://ojs.seabs.ac.id/index.php/Veritas/article/view/161Brown, Dan, 1964-. Da Vinci code.Brown, Dan, 1964- -- Criticism and interpretation.Mary Magdalene, Saint -- In literature.Jesus Christ -- In literature.Christianity in literature.
spellingShingle Daniel Lucas Lukito
Meninjau The Da Vinci Code dari Sudut Teologi yang Sehat
Veritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan
Brown, Dan, 1964-. Da Vinci code.
Brown, Dan, 1964- -- Criticism and interpretation.
Mary Magdalene, Saint -- In literature.
Jesus Christ -- In literature.
Christianity in literature.
title Meninjau The Da Vinci Code dari Sudut Teologi yang Sehat
title_full Meninjau The Da Vinci Code dari Sudut Teologi yang Sehat
title_fullStr Meninjau The Da Vinci Code dari Sudut Teologi yang Sehat
title_full_unstemmed Meninjau The Da Vinci Code dari Sudut Teologi yang Sehat
title_short Meninjau The Da Vinci Code dari Sudut Teologi yang Sehat
title_sort meninjau the da vinci code dari sudut teologi yang sehat
topic Brown, Dan, 1964-. Da Vinci code.
Brown, Dan, 1964- -- Criticism and interpretation.
Mary Magdalene, Saint -- In literature.
Jesus Christ -- In literature.
Christianity in literature.
url https://ojs.seabs.ac.id/index.php/Veritas/article/view/161
work_keys_str_mv AT daniellucaslukito meninjauthedavincicodedarisudutteologiyangsehat