Desa-Desa Kuna Pantai Selatan Jawa
Desa kuna yang dimaksud dalam tulisan ini adalah desa-desa yang terdapat di pantai selatan Jawa yang berasal dari awal Masehi hingga abad ke-17. Desa-desa kuna di pantai selatan Jawa telah diteliti, sehingga sisa-sisa kehidupannya dapat dijadikan petunjuk adanya suatu komunitas atau suatu masyarakat...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Balai Arkeologi Yogyakarta
2004-05-01
|
Series: | Berkala Arkeologi |
Subjects: | |
Online Access: | http://localhost:8888/upgrade3306/index.php/berkalaarkeologi/article/view/890 |
_version_ | 1818381832125677568 |
---|---|
author | Goenadi Nitihaminoto |
author_facet | Goenadi Nitihaminoto |
author_sort | Goenadi Nitihaminoto |
collection | DOAJ |
description | Desa kuna yang dimaksud dalam tulisan ini adalah desa-desa yang terdapat di pantai selatan Jawa yang berasal dari awal Masehi hingga abad ke-17. Desa-desa kuna di pantai selatan Jawa telah diteliti, sehingga sisa-sisa kehidupannya dapat dijadikan petunjuk adanya suatu komunitas atau suatu masyarakat yang pernah beraktivitas di wilayah pantai itu. Komunitas yang beraktivitas di suatu desa tidak dapat dipisahkan dengan komunitas di desa lain dan bahkan terjalin hubungan langsung atau tidak langsung dengan komunitas kota yang terletak paling dekat dengan desa itu. Berdasarkan keletakannya itu apabila dibandingkan dengan desa lain atau kota yang berada di sebelah utaranya, maka desa-desa kuna di tepi pantai itu termasuk desa-desa pinggiran atau desa-desa marginal. Berdasarkan keletakannya itu pula, desa-desa itu memiliki tingkat homogenitas tinggi dalam cara-cara hidup mereka, seperti matapencaharian dan kepercayaan mereka, terutama desa-desa yang paling tua. |
first_indexed | 2024-12-14T02:40:50Z |
format | Article |
id | doaj.art-8895609be817432e871d6d3a43edffc2 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 0216-1419 2548-7132 |
language | English |
last_indexed | 2024-12-14T02:40:50Z |
publishDate | 2004-05-01 |
publisher | Balai Arkeologi Yogyakarta |
record_format | Article |
series | Berkala Arkeologi |
spelling | doaj.art-8895609be817432e871d6d3a43edffc22022-12-21T23:20:01ZengBalai Arkeologi YogyakartaBerkala Arkeologi0216-14192548-71322004-05-01241Desa-Desa Kuna Pantai Selatan JawaGoenadi NitihaminotoDesa kuna yang dimaksud dalam tulisan ini adalah desa-desa yang terdapat di pantai selatan Jawa yang berasal dari awal Masehi hingga abad ke-17. Desa-desa kuna di pantai selatan Jawa telah diteliti, sehingga sisa-sisa kehidupannya dapat dijadikan petunjuk adanya suatu komunitas atau suatu masyarakat yang pernah beraktivitas di wilayah pantai itu. Komunitas yang beraktivitas di suatu desa tidak dapat dipisahkan dengan komunitas di desa lain dan bahkan terjalin hubungan langsung atau tidak langsung dengan komunitas kota yang terletak paling dekat dengan desa itu. Berdasarkan keletakannya itu apabila dibandingkan dengan desa lain atau kota yang berada di sebelah utaranya, maka desa-desa kuna di tepi pantai itu termasuk desa-desa pinggiran atau desa-desa marginal. Berdasarkan keletakannya itu pula, desa-desa itu memiliki tingkat homogenitas tinggi dalam cara-cara hidup mereka, seperti matapencaharian dan kepercayaan mereka, terutama desa-desa yang paling tua.http://localhost:8888/upgrade3306/index.php/berkalaarkeologi/article/view/890desa kunapesisirpermukimanproto-sejarahkomunitasmatapencaharian |
spellingShingle | Goenadi Nitihaminoto Desa-Desa Kuna Pantai Selatan Jawa Berkala Arkeologi desa kuna pesisir permukiman proto-sejarah komunitas matapencaharian |
title | Desa-Desa Kuna Pantai Selatan Jawa |
title_full | Desa-Desa Kuna Pantai Selatan Jawa |
title_fullStr | Desa-Desa Kuna Pantai Selatan Jawa |
title_full_unstemmed | Desa-Desa Kuna Pantai Selatan Jawa |
title_short | Desa-Desa Kuna Pantai Selatan Jawa |
title_sort | desa desa kuna pantai selatan jawa |
topic | desa kuna pesisir permukiman proto-sejarah komunitas matapencaharian |
url | http://localhost:8888/upgrade3306/index.php/berkalaarkeologi/article/view/890 |
work_keys_str_mv | AT goenadinitihaminoto desadesakunapantaiselatanjawa |