Vasopressor Pilihan Untuk Anestesi Obstetri

Anestesi spinal adalah teknik anestesi yang direkomendasikan untuk tindakan seksio sesarea, akan tetapi dengan teknik anestesi spinal ini terdapat efek yang tidak diharapkan. Efek tidak diharapkan yang paling sering terjadi adalah hipotensi. Hipotensi akibat tindakan anestesi spinal akan berdampak...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Isngadi Isngadi
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Indonesian Society of Obstetric Anesthesia and Critical Care (INA-SOACC) 2024-03-01
Series:Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia
Subjects:
Online Access:https://jurnalanestesiobstetri-indonesia.id/ojs/index.php/Obstetri/article/view/154
_version_ 1797245062128599040
author Isngadi Isngadi
author_facet Isngadi Isngadi
author_sort Isngadi Isngadi
collection DOAJ
description Anestesi spinal adalah teknik anestesi yang direkomendasikan untuk tindakan seksio sesarea, akan tetapi dengan teknik anestesi spinal ini terdapat efek yang tidak diharapkan. Efek tidak diharapkan yang paling sering terjadi adalah hipotensi. Hipotensi akibat tindakan anestesi spinal akan berdampak terhadap fetomaternal berupa gangguan aliran darah ke uterus yang selanjutnya terjadi gangguan sirkulasi pada fetal sehingga bisa menyebabkan fetal hipoksi, bradikardi, dan asidosis. Hipotensi akibat anestesi spinal dapat memperburuk luaran pada fetomaternal, oleh karena itu perlu dilakukan pencegahan maupun pengobatan terjadinya hipotensi akibat anestesi spinal pada seksio sesarea tersebut. Sampai saat ini, sudah banyak vasopressor yang digunakan untuk mengatasi hipotensi akibat anestesi spinal, akan tetapi penelitian untuk mendapatkan vasopressor yang ideal masih terus berlangsung. Vasopressor yang ideal untuk pencegahan dan pengobatan hipotensi akibat anestesi spinal pada seksio sesarea masih diperdebatkan dan merupakan topik yang menarik dilakukan penelitian ilmiah dan penelitian klinis dibidang anestesi Obstetri. Efedrin, Norepineprin dan Fenilefrin merupakan tiga vasopressor yang sering digunakan untuk mengatasi hipotensi akibat tindakan anestesi spinal pada anestesi obstetri. Pada materi ini akan dibahas vasopressor pilihan untuk anestesi obstetri berdasarkan farmakokinetik, farmakodinamik dan aplikasi klinik. Berdasarkan hal tersebut, fenilefrin merupakan vasopressor pilihan utama untuk mengatasi hipotensi akibat anestesi spinal pada maternal dengan denyut jantung normal atau takikardi. Efedrin merupakan vasopressor pilihan untuk mengatasi hipotensi akibat anestesi spinal pada maternal dengan denyut jantung bradikardi. Norepineprin merupakan vasopressor alternatif untuk mengatasi hipotensi dan bradikardi akibat anestesi spinal yang tidak berespon terhadap Efedrin.  
first_indexed 2024-04-24T19:20:56Z
format Article
id doaj.art-8a1eb817424b4c40bcd0318c432a3d8b
institution Directory Open Access Journal
issn 2808-3261
2615-370X
language Indonesian
last_indexed 2024-04-24T19:20:56Z
publishDate 2024-03-01
publisher Indonesian Society of Obstetric Anesthesia and Critical Care (INA-SOACC)
record_format Article
series Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia
spelling doaj.art-8a1eb817424b4c40bcd0318c432a3d8b2024-03-26T01:06:58ZindIndonesian Society of Obstetric Anesthesia and Critical Care (INA-SOACC)Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia2808-32612615-370X2024-03-017110.47507/obstetri.v7i1.154Vasopressor Pilihan Untuk Anestesi ObstetriIsngadi Isngadi0Faculty of Medicine Universitas Brawijaya Malang Anestesi spinal adalah teknik anestesi yang direkomendasikan untuk tindakan seksio sesarea, akan tetapi dengan teknik anestesi spinal ini terdapat efek yang tidak diharapkan. Efek tidak diharapkan yang paling sering terjadi adalah hipotensi. Hipotensi akibat tindakan anestesi spinal akan berdampak terhadap fetomaternal berupa gangguan aliran darah ke uterus yang selanjutnya terjadi gangguan sirkulasi pada fetal sehingga bisa menyebabkan fetal hipoksi, bradikardi, dan asidosis. Hipotensi akibat anestesi spinal dapat memperburuk luaran pada fetomaternal, oleh karena itu perlu dilakukan pencegahan maupun pengobatan terjadinya hipotensi akibat anestesi spinal pada seksio sesarea tersebut. Sampai saat ini, sudah banyak vasopressor yang digunakan untuk mengatasi hipotensi akibat anestesi spinal, akan tetapi penelitian untuk mendapatkan vasopressor yang ideal masih terus berlangsung. Vasopressor yang ideal untuk pencegahan dan pengobatan hipotensi akibat anestesi spinal pada seksio sesarea masih diperdebatkan dan merupakan topik yang menarik dilakukan penelitian ilmiah dan penelitian klinis dibidang anestesi Obstetri. Efedrin, Norepineprin dan Fenilefrin merupakan tiga vasopressor yang sering digunakan untuk mengatasi hipotensi akibat tindakan anestesi spinal pada anestesi obstetri. Pada materi ini akan dibahas vasopressor pilihan untuk anestesi obstetri berdasarkan farmakokinetik, farmakodinamik dan aplikasi klinik. Berdasarkan hal tersebut, fenilefrin merupakan vasopressor pilihan utama untuk mengatasi hipotensi akibat anestesi spinal pada maternal dengan denyut jantung normal atau takikardi. Efedrin merupakan vasopressor pilihan untuk mengatasi hipotensi akibat anestesi spinal pada maternal dengan denyut jantung bradikardi. Norepineprin merupakan vasopressor alternatif untuk mengatasi hipotensi dan bradikardi akibat anestesi spinal yang tidak berespon terhadap Efedrin.   https://jurnalanestesiobstetri-indonesia.id/ojs/index.php/Obstetri/article/view/154Anestesi SpinalSeksio sesareahipotensiAnestesi obstetrivasopressorefedrin
spellingShingle Isngadi Isngadi
Vasopressor Pilihan Untuk Anestesi Obstetri
Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia
Anestesi Spinal
Seksio sesarea
hipotensi
Anestesi obstetri
vasopressor
efedrin
title Vasopressor Pilihan Untuk Anestesi Obstetri
title_full Vasopressor Pilihan Untuk Anestesi Obstetri
title_fullStr Vasopressor Pilihan Untuk Anestesi Obstetri
title_full_unstemmed Vasopressor Pilihan Untuk Anestesi Obstetri
title_short Vasopressor Pilihan Untuk Anestesi Obstetri
title_sort vasopressor pilihan untuk anestesi obstetri
topic Anestesi Spinal
Seksio sesarea
hipotensi
Anestesi obstetri
vasopressor
efedrin
url https://jurnalanestesiobstetri-indonesia.id/ojs/index.php/Obstetri/article/view/154
work_keys_str_mv AT isngadiisngadi vasopressorpilihanuntukanestesiobstetri