REVALENSI PORCINE CIRCO VIRUS SECARA SEROLOGIS PADA PETERNAKAN BABI DI BALI

Penelitian ini bertujuan mengetahui seroepidemiologi infeksi porcine circo virus (PCV-2) dua pada peternakan babi di Bali. Pada penelitian ini sampel yang dianalisis sebanyak 295 sampel. Sampel berasal dari peternakan babi rakyat sebanyak 98 dan dari peternakan babi intensif sebanyak 197. Sampel ber...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: I Nyoman Suartha, I Made Suma Anthara, Wayan Wirata, Ni Made Ritha Krisna Dewi, I Gusti Ngurah Narendra, I Gusti Ngurah Mahardika
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Syiah Kuala University 2015-03-01
Series:Jurnal Kedokteran Hewan
Online Access:https://jurnal.usk.ac.id/JKH/article/view/2790
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan mengetahui seroepidemiologi infeksi porcine circo virus (PCV-2) dua pada peternakan babi di Bali. Pada penelitian ini sampel yang dianalisis sebanyak 295 sampel. Sampel berasal dari peternakan babi rakyat sebanyak 98 dan dari peternakan babi intensif sebanyak 197. Sampel berasal dari delapan kabupaten dari sembilan kabupaten yang ada di Bali. Deteksi antibodi dilaksanakan dengan uji enzyme-linked immunosorbent assay (ELISA) dan deteksi virus dilakukan dengan polymerase chain reaction (PCR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa seroprevalensi antibodi anti-PCV-2 adalah 84,1%, dengan sebaran di peternakan rakyat dan peternakan intensif masingmasing sebesar 70,4 dan 91,2%. Semua peternakan babi intensif menunjukkan antibodi positif. Prevalensi virus PCV-2 di seluruh Bali sebesar 1,7% dengan sebaran pada peternakan rakyat peternakan intensif masing-masing sebesar 3,1 dan 1,0%. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa infeksi PCV-2 pada peternakan babi di Bali bersifat endemis.
ISSN:1978-225X
2502-5600