TATAKELOLA PERLINDUNGAN PENGETAHUAN OBAT TRADISIONAL : Keberpihakan kepada Kepentingan Rakyat Banyak

Abstract Ironic, indeed, Indonesia with rich natural resources, cultural diversity, especially traditional medicinal knowledge has no protection management. As a result, valuable traditional medicinal knowledge brings no potential benefit for its owner, community and country in general. Compared t...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Zainul Daulay
Format: Article
Language:Indonesian
Published: University of Diponegoro, Faculty of Law 2012-04-01
Series:Masalah-Masalah Hukum
Subjects:
Online Access:https://ejournal.undip.ac.id/index.php/mmh/article/view/5757
_version_ 1818512123986182144
author Zainul Daulay
author_facet Zainul Daulay
author_sort Zainul Daulay
collection DOAJ
description Abstract Ironic, indeed, Indonesia with rich natural resources, cultural diversity, especially traditional medicinal knowledge has no protection management. As a result, valuable traditional medicinal knowledge brings no potential benefit for its owner, community and country in general. Compared to ASEAN countries, especially Phillipines, Thailand and Vietnam, indonesia is left 2 decades behind in organizing traditional medicinal knowledge. This writing is aimed to discuss, first, why traditional knowledge have to be protected and second, how management of  traditional medicinal knowledge stands on the side of interest and benefit for communities Key Words: Traditional Knowledge; Traditional Medicinal; Biodiversity, Legal Protection and Governance Abstrak   Ironis, memang, Indonesia yang kaya sumber daya hayati, keanekaragaman kultural khususnya Pengetahuan Obat Tradisional tidak mempunyai tatakelola perlindungan. Akibatnya, Pengetahuan Obat Tradisional yang demikian berharga tidak medatangkan sebesar-besarnya manfaat bagi pemiliknya, masyarakat, dan negara pada umumnya. Dibandingkan dengan negara-negara ASEAN, terutama Filipina, Thailand dan Vietnam, Indonesia telah tertinggal hampir dua dasawarsa dalam pengaturan perlindungan pengetahuan obat tradisional.Tulisan ini bertujuan untuk membahas,  pertama, kenapa pengetahuan obat tradisional harus dilindungi dan kedua, bagaimana tatakelola perlindungan pengetahuan obat tradisional yang berpihak kepada kepentingan dan kemanfaatan bagi rakyat banyak.   Kata Kunci: Pengetahuan Tradisional, Obat Tradisional, Perlindungan, dan Tatakelola
first_indexed 2024-12-10T23:42:36Z
format Article
id doaj.art-8bbe5d75935345738b2a59813105b029
institution Directory Open Access Journal
issn 2086-2695
2527-4716
language Indonesian
last_indexed 2024-12-10T23:42:36Z
publishDate 2012-04-01
publisher University of Diponegoro, Faculty of Law
record_format Article
series Masalah-Masalah Hukum
spelling doaj.art-8bbe5d75935345738b2a59813105b0292022-12-22T01:29:00ZindUniversity of Diponegoro, Faculty of LawMasalah-Masalah Hukum2086-26952527-47162012-04-0141228829710.14710/mmh.41.2.2012.288-2975051TATAKELOLA PERLINDUNGAN PENGETAHUAN OBAT TRADISIONAL : Keberpihakan kepada Kepentingan Rakyat BanyakZainul DaulayAbstract Ironic, indeed, Indonesia with rich natural resources, cultural diversity, especially traditional medicinal knowledge has no protection management. As a result, valuable traditional medicinal knowledge brings no potential benefit for its owner, community and country in general. Compared to ASEAN countries, especially Phillipines, Thailand and Vietnam, indonesia is left 2 decades behind in organizing traditional medicinal knowledge. This writing is aimed to discuss, first, why traditional knowledge have to be protected and second, how management of  traditional medicinal knowledge stands on the side of interest and benefit for communities Key Words: Traditional Knowledge; Traditional Medicinal; Biodiversity, Legal Protection and Governance Abstrak   Ironis, memang, Indonesia yang kaya sumber daya hayati, keanekaragaman kultural khususnya Pengetahuan Obat Tradisional tidak mempunyai tatakelola perlindungan. Akibatnya, Pengetahuan Obat Tradisional yang demikian berharga tidak medatangkan sebesar-besarnya manfaat bagi pemiliknya, masyarakat, dan negara pada umumnya. Dibandingkan dengan negara-negara ASEAN, terutama Filipina, Thailand dan Vietnam, Indonesia telah tertinggal hampir dua dasawarsa dalam pengaturan perlindungan pengetahuan obat tradisional.Tulisan ini bertujuan untuk membahas,  pertama, kenapa pengetahuan obat tradisional harus dilindungi dan kedua, bagaimana tatakelola perlindungan pengetahuan obat tradisional yang berpihak kepada kepentingan dan kemanfaatan bagi rakyat banyak.   Kata Kunci: Pengetahuan Tradisional, Obat Tradisional, Perlindungan, dan Tatakelolahttps://ejournal.undip.ac.id/index.php/mmh/article/view/5757Traditional KnowledgeTraditional MedicinalBiodiversity, Legal Protection and Governance
spellingShingle Zainul Daulay
TATAKELOLA PERLINDUNGAN PENGETAHUAN OBAT TRADISIONAL : Keberpihakan kepada Kepentingan Rakyat Banyak
Masalah-Masalah Hukum
Traditional Knowledge
Traditional Medicinal
Biodiversity, Legal Protection and Governance
title TATAKELOLA PERLINDUNGAN PENGETAHUAN OBAT TRADISIONAL : Keberpihakan kepada Kepentingan Rakyat Banyak
title_full TATAKELOLA PERLINDUNGAN PENGETAHUAN OBAT TRADISIONAL : Keberpihakan kepada Kepentingan Rakyat Banyak
title_fullStr TATAKELOLA PERLINDUNGAN PENGETAHUAN OBAT TRADISIONAL : Keberpihakan kepada Kepentingan Rakyat Banyak
title_full_unstemmed TATAKELOLA PERLINDUNGAN PENGETAHUAN OBAT TRADISIONAL : Keberpihakan kepada Kepentingan Rakyat Banyak
title_short TATAKELOLA PERLINDUNGAN PENGETAHUAN OBAT TRADISIONAL : Keberpihakan kepada Kepentingan Rakyat Banyak
title_sort tatakelola perlindungan pengetahuan obat tradisional keberpihakan kepada kepentingan rakyat banyak
topic Traditional Knowledge
Traditional Medicinal
Biodiversity, Legal Protection and Governance
url https://ejournal.undip.ac.id/index.php/mmh/article/view/5757
work_keys_str_mv AT zainuldaulay tatakelolaperlindunganpengetahuanobattradisionalkeberpihakankepadakepentinganrakyatbanyak