Identifikasi Zona Reservoir Panas Bumi Gunung Ijen Jawa Timur Berdasarkan Pemodelan 2 Dimensi Anomali Geomagnetik

Komplek Gunung api Ijen merupakan prospek panas bumi yang terletak di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Sistem panas bumi Gunung api Ijen ditandai oleh kawah danau berfluida asam dan solfatara bertemperatur tinggi. Beberapa batuan teralterasi di dekat Gunung Kukusan dan sekelompok mata air panas Blaw...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Alimuddin Muchtar, Zelica K. M. Manurung, Rustadi Rustadi, Yasa Suparman, M. Ishak Jumarang
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Tanjungpura 2022-05-01
Series:Positron
Subjects:
Online Access:https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpositron/article/view/49130
_version_ 1797946920160722944
author Alimuddin Muchtar
Zelica K. M. Manurung
Rustadi Rustadi
Yasa Suparman
M. Ishak Jumarang
author_facet Alimuddin Muchtar
Zelica K. M. Manurung
Rustadi Rustadi
Yasa Suparman
M. Ishak Jumarang
author_sort Alimuddin Muchtar
collection DOAJ
description Komplek Gunung api Ijen merupakan prospek panas bumi yang terletak di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Sistem panas bumi Gunung api Ijen ditandai oleh kawah danau berfluida asam dan solfatara bertemperatur tinggi. Beberapa batuan teralterasi di dekat Gunung Kukusan dan sekelompok mata air panas Blawan di bagian utara kaldera. Pengukuran magnetik dilakukan pada 175 titik tersebar di dalam kaldera melingkupi kawah Gunung Ijen hingga Gunung Merapi. Anomali intensitas magnetik total diperoleh melalui koreksi standard IGRF dan variasi diurnal. Metode reduksi ke kutub (RTP) diterapkan dengan inklinasi geomagnet sekitar -32°. Secara umum, hasil penelitian menunjukkan bahwa anomali magnetik tinggi berasosiasi dengan jalur patahan yang menghasilkan pembentukan gunung api baru di bagian selatan, Sedangkan anomali magnetik rendah berada berdekatan dengan kawah Ijen dan Gunung Merapi di bagian timur. Anomali yang rendah ditafsirkan oleh dua kemungkinan pengaruh demagnetisasi batuan akibat kontak termal atau pengaruh remanen batuan dengan umur geologi tertentu menghasilkan polaritas reversal. Anomali intensitas magnet total tinggi pada komponen regional berada 50 hingga 114 nT dan anomali rendah berada di kisaran -850 hingga –750 nT, hal ini ditafsirkan bahwa potensi batuan panas di Komplek Gunung api Ijen tersebar sesuai keberadaan kaldera dan jalur gunung api muda. Prospek batuan panas berkorelasi dengan Formasi batuan gunung api muda dan intrusi magmatic hasil proses pembentukan gunung api berumur Kuarter.
first_indexed 2024-04-10T21:18:39Z
format Article
id doaj.art-8db803e989c648478c8fbfcb5c40c173
institution Directory Open Access Journal
issn 2301-4970
2549-936X
language Indonesian
last_indexed 2024-04-10T21:18:39Z
publishDate 2022-05-01
publisher Universitas Tanjungpura
record_format Article
series Positron
spelling doaj.art-8db803e989c648478c8fbfcb5c40c1732023-01-20T09:01:04ZindUniversitas TanjungpuraPositron2301-49702549-936X2022-05-01121929710.26418/positron.v12i1.4913035814Identifikasi Zona Reservoir Panas Bumi Gunung Ijen Jawa Timur Berdasarkan Pemodelan 2 Dimensi Anomali GeomagnetikAlimuddin Muchtar0Zelica K. M. Manurung1Rustadi Rustadi2Yasa Suparman3M. Ishak Jumarang4Department of Geophysics Engineering at Lampung UniversityTeknik Geofisika Universitas LampungTeknik Geofisika Universitas LampungPusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan GeologiProgram Studi Geofisika FMIPA Universitas TanjungpuraKomplek Gunung api Ijen merupakan prospek panas bumi yang terletak di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Sistem panas bumi Gunung api Ijen ditandai oleh kawah danau berfluida asam dan solfatara bertemperatur tinggi. Beberapa batuan teralterasi di dekat Gunung Kukusan dan sekelompok mata air panas Blawan di bagian utara kaldera. Pengukuran magnetik dilakukan pada 175 titik tersebar di dalam kaldera melingkupi kawah Gunung Ijen hingga Gunung Merapi. Anomali intensitas magnetik total diperoleh melalui koreksi standard IGRF dan variasi diurnal. Metode reduksi ke kutub (RTP) diterapkan dengan inklinasi geomagnet sekitar -32°. Secara umum, hasil penelitian menunjukkan bahwa anomali magnetik tinggi berasosiasi dengan jalur patahan yang menghasilkan pembentukan gunung api baru di bagian selatan, Sedangkan anomali magnetik rendah berada berdekatan dengan kawah Ijen dan Gunung Merapi di bagian timur. Anomali yang rendah ditafsirkan oleh dua kemungkinan pengaruh demagnetisasi batuan akibat kontak termal atau pengaruh remanen batuan dengan umur geologi tertentu menghasilkan polaritas reversal. Anomali intensitas magnet total tinggi pada komponen regional berada 50 hingga 114 nT dan anomali rendah berada di kisaran -850 hingga –750 nT, hal ini ditafsirkan bahwa potensi batuan panas di Komplek Gunung api Ijen tersebar sesuai keberadaan kaldera dan jalur gunung api muda. Prospek batuan panas berkorelasi dengan Formasi batuan gunung api muda dan intrusi magmatic hasil proses pembentukan gunung api berumur Kuarter.https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpositron/article/view/49130sistem panas bumi, zona reservoar, suseptibilitas
spellingShingle Alimuddin Muchtar
Zelica K. M. Manurung
Rustadi Rustadi
Yasa Suparman
M. Ishak Jumarang
Identifikasi Zona Reservoir Panas Bumi Gunung Ijen Jawa Timur Berdasarkan Pemodelan 2 Dimensi Anomali Geomagnetik
Positron
sistem panas bumi, zona reservoar, suseptibilitas
title Identifikasi Zona Reservoir Panas Bumi Gunung Ijen Jawa Timur Berdasarkan Pemodelan 2 Dimensi Anomali Geomagnetik
title_full Identifikasi Zona Reservoir Panas Bumi Gunung Ijen Jawa Timur Berdasarkan Pemodelan 2 Dimensi Anomali Geomagnetik
title_fullStr Identifikasi Zona Reservoir Panas Bumi Gunung Ijen Jawa Timur Berdasarkan Pemodelan 2 Dimensi Anomali Geomagnetik
title_full_unstemmed Identifikasi Zona Reservoir Panas Bumi Gunung Ijen Jawa Timur Berdasarkan Pemodelan 2 Dimensi Anomali Geomagnetik
title_short Identifikasi Zona Reservoir Panas Bumi Gunung Ijen Jawa Timur Berdasarkan Pemodelan 2 Dimensi Anomali Geomagnetik
title_sort identifikasi zona reservoir panas bumi gunung ijen jawa timur berdasarkan pemodelan 2 dimensi anomali geomagnetik
topic sistem panas bumi, zona reservoar, suseptibilitas
url https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpositron/article/view/49130
work_keys_str_mv AT alimuddinmuchtar identifikasizonareservoirpanasbumigunungijenjawatimurberdasarkanpemodelan2dimensianomaligeomagnetik
AT zelicakmmanurung identifikasizonareservoirpanasbumigunungijenjawatimurberdasarkanpemodelan2dimensianomaligeomagnetik
AT rustadirustadi identifikasizonareservoirpanasbumigunungijenjawatimurberdasarkanpemodelan2dimensianomaligeomagnetik
AT yasasuparman identifikasizonareservoirpanasbumigunungijenjawatimurberdasarkanpemodelan2dimensianomaligeomagnetik
AT mishakjumarang identifikasizonareservoirpanasbumigunungijenjawatimurberdasarkanpemodelan2dimensianomaligeomagnetik