Pengenalan Emosi untuk Evaluasi User Experience Pada Aplikasi Google Form Dengan Metode K-Nearest Neighbor

<p><em>Electroencephalography </em>(EEG) merupakan alat untuk merekam aktivitas gelombang otak yang dapat dimanfaatkan untuk memvalidasi tingkat kebergunaan dengan pendekatan <em>user experience </em>(UX) dalam mendesain antarmuka aplikasi. Proses pengujian UX secara um...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Wirdha Ningsih, Murein Mardhia
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Ahmad Dahlan 2021-02-01
Series:Jurnal Sarjana Teknik Informatika
Subjects:
Online Access:http://journal.uad.ac.id/index.php/JSTIF/article/view/19208
_version_ 1797962956522127360
author Wirdha Ningsih
Murein Mardhia
author_facet Wirdha Ningsih
Murein Mardhia
author_sort Wirdha Ningsih
collection DOAJ
description <p><em>Electroencephalography </em>(EEG) merupakan alat untuk merekam aktivitas gelombang otak yang dapat dimanfaatkan untuk memvalidasi tingkat kebergunaan dengan pendekatan <em>user experience </em>(UX) dalam mendesain antarmuka aplikasi. Proses pengujian UX secara umum termasuk mengamati perubahan emosi seseorang yang sedang berinteraksi dengan aplikasi dimana hasilnya tidak bisa langsung disimpulkan. Klasifikasi emosi yang diteliti yaitu keadaan senang dan sedih. Emosi senang mempresentasikan kemudahan yang dirasakan saat berinteraksi dengan aplikasi, sedangkan emosi sedih merepresentasikan adanya perasaan bingung atau frustasi.</p><p>Sinyal yang digunakan sinyal beta berjenis <em>attention </em>dengan stimulus pengerjaan <em>task </em>pada aplikasi <em>google form</em>. Penelitian ini mengaplikasikan metode K-<em>Nearest Neighbor </em>sebagai klasifikasi dengan ekstraksi fitur orde pertama. Responden yang digunakan sebanyak 30 dengan 3 kali perulangan berjumlah 90 data. Sebanyak 20 responden 3 kali perulangan berjumlah 60 data dijadikan sebagai data <em>training </em>dan 10 responden dengan 3 kali perulangan berjumlah 30 data dijadikan sebagai data uji.</p>Pada penelitian ini didapatkan hasil pengujian emosi seseorang dalam keadaan senang dan sedih. Pengujian yang dilakukan dengan <em>Confusion Matrix </em>untuk menentukan tingkat akurasi. Nilai akurasi tertinggi yang didapat pada pengujian sinyal beta berjenis <em>attention </em>sebesar 73,3%.
first_indexed 2024-04-11T01:20:45Z
format Article
id doaj.art-8e62cd4e22054896bc3633ce85ac9e16
institution Directory Open Access Journal
issn 2338-5197
language Indonesian
last_indexed 2024-04-11T01:20:45Z
publishDate 2021-02-01
publisher Universitas Ahmad Dahlan
record_format Article
series Jurnal Sarjana Teknik Informatika
spelling doaj.art-8e62cd4e22054896bc3633ce85ac9e162023-01-03T11:24:24ZindUniversitas Ahmad DahlanJurnal Sarjana Teknik Informatika2338-51972021-02-0191465410.12928/jstie.v9i1.192088017Pengenalan Emosi untuk Evaluasi User Experience Pada Aplikasi Google Form Dengan Metode K-Nearest NeighborWirdha Ningsih0Murein Mardhia1Universitas Ahmad DahlanUniversitas Ahmad Dahlan<p><em>Electroencephalography </em>(EEG) merupakan alat untuk merekam aktivitas gelombang otak yang dapat dimanfaatkan untuk memvalidasi tingkat kebergunaan dengan pendekatan <em>user experience </em>(UX) dalam mendesain antarmuka aplikasi. Proses pengujian UX secara umum termasuk mengamati perubahan emosi seseorang yang sedang berinteraksi dengan aplikasi dimana hasilnya tidak bisa langsung disimpulkan. Klasifikasi emosi yang diteliti yaitu keadaan senang dan sedih. Emosi senang mempresentasikan kemudahan yang dirasakan saat berinteraksi dengan aplikasi, sedangkan emosi sedih merepresentasikan adanya perasaan bingung atau frustasi.</p><p>Sinyal yang digunakan sinyal beta berjenis <em>attention </em>dengan stimulus pengerjaan <em>task </em>pada aplikasi <em>google form</em>. Penelitian ini mengaplikasikan metode K-<em>Nearest Neighbor </em>sebagai klasifikasi dengan ekstraksi fitur orde pertama. Responden yang digunakan sebanyak 30 dengan 3 kali perulangan berjumlah 90 data. Sebanyak 20 responden 3 kali perulangan berjumlah 60 data dijadikan sebagai data <em>training </em>dan 10 responden dengan 3 kali perulangan berjumlah 30 data dijadikan sebagai data uji.</p>Pada penelitian ini didapatkan hasil pengujian emosi seseorang dalam keadaan senang dan sedih. Pengujian yang dilakukan dengan <em>Confusion Matrix </em>untuk menentukan tingkat akurasi. Nilai akurasi tertinggi yang didapat pada pengujian sinyal beta berjenis <em>attention </em>sebesar 73,3%.http://journal.uad.ac.id/index.php/JSTIF/article/view/19208sinyal eegklasifikasi emosiuser experience
spellingShingle Wirdha Ningsih
Murein Mardhia
Pengenalan Emosi untuk Evaluasi User Experience Pada Aplikasi Google Form Dengan Metode K-Nearest Neighbor
Jurnal Sarjana Teknik Informatika
sinyal eeg
klasifikasi emosi
user experience
title Pengenalan Emosi untuk Evaluasi User Experience Pada Aplikasi Google Form Dengan Metode K-Nearest Neighbor
title_full Pengenalan Emosi untuk Evaluasi User Experience Pada Aplikasi Google Form Dengan Metode K-Nearest Neighbor
title_fullStr Pengenalan Emosi untuk Evaluasi User Experience Pada Aplikasi Google Form Dengan Metode K-Nearest Neighbor
title_full_unstemmed Pengenalan Emosi untuk Evaluasi User Experience Pada Aplikasi Google Form Dengan Metode K-Nearest Neighbor
title_short Pengenalan Emosi untuk Evaluasi User Experience Pada Aplikasi Google Form Dengan Metode K-Nearest Neighbor
title_sort pengenalan emosi untuk evaluasi user experience pada aplikasi google form dengan metode k nearest neighbor
topic sinyal eeg
klasifikasi emosi
user experience
url http://journal.uad.ac.id/index.php/JSTIF/article/view/19208
work_keys_str_mv AT wirdhaningsih pengenalanemosiuntukevaluasiuserexperiencepadaaplikasigoogleformdenganmetodeknearestneighbor
AT mureinmardhia pengenalanemosiuntukevaluasiuserexperiencepadaaplikasigoogleformdenganmetodeknearestneighbor