Pengaruh Konsumsi Coklat (Theobroma cacao) terhadap Kebugaran yang Berhubungan dengan Kesehatan (Cardiovascular Endurance)
Pentingnya mengetahui efek kesehatan coklat (Theobroma cacao) yang secara umum disukai oleh berbagai kalangan masyarakat sebagai bahan yang bermanfaat untuk dikonsumsi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efek dari coklat (Theobromacacao terhadap kebugaran fisik health-related (Cardiovascular ...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga
2017-07-01
|
Series: | Juxta: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Universitas Airlangga |
Subjects: | |
Online Access: | https://e-journal.unair.ac.id/JUXTA/article/view/16953 |
Summary: | Pentingnya mengetahui efek kesehatan coklat (Theobroma cacao) yang secara umum disukai oleh berbagai kalangan masyarakat sebagai bahan yang bermanfaat untuk dikonsumsi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efek dari coklat (Theobromacacao terhadap kebugaran fisik health-related (Cardiovascular endurance). Penelitian ini dilakukan dengan metode True Experimental berupa 3 group yang dipilih berdasarkan rata-rata kemampuan awal yang sejajar antar grup dengan menggunakan sampel dari mahasiswa semester 6 Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga tahun 2014, hal-hal yang diukur Vo2max relawan. Terdapat perbedaan yang signifikan pada kelompok 2 minggu sebelum dan setelah mendapatkan pemberian coklat (Theobroma cacao) selama 2 minggu setiap hari setelah/dalam rentang waktu 30 menit setelah makan, karena memiliki hasil awal 50,60±3,65 menjadi 53,25±3,45 dengan nilai signifikansi (p<0,05). Rerata selisih Vo2max antar kelompok tidak memiliki perbedaan yang signifikan karena didapatkan masing masing hasil yaitu kelompok A 2,68±1,24, kelompok B 1,24±3,09, dan kelompok C -1,68±4,53 dengan nilai signifikansi p=0,11 sehingga kurang signifikan nilai sig. (p>0,05). Secara klinis didapatkan peningkatan pada kelompok sampel yang mengkonsumsi coklat selama 2 minggu, setiap hari, setelah/ dalam rentang waktu 30 menit setelah makan terjadi peningkatan pada Vo2max dengan nilai rata-rata sebesar 3 ml/kg/min, pada kelompok dengan konsumsi coklat selama 180 menit sebelum post tes didapatkan peningkatan nilai rata-rata Vo2max sebanyak 1 ml/kg/min, sedangkan pada kelompok kontrol didapatkan penurunan rata-rata Vo2max sebanyak 1,5 ml/kg/min. Pemberian Coklat (Theobroma cacao) pada kelompok 2 minggu mempunyai perbedaan sebelum dan setelah perlakuan yang signifikan terhadap kebugaran fisik Cardiovascular pada mahasiswa, meskipun tidak didapatkan adanya perbedaan yang bermakna dalam pemberian coklat (Theobroma cacao) terhadap rerata selisih Vo2max antar kelompok. |
---|---|
ISSN: | 1907-3623 2684-9453 |