Pertunjukan Musik Teatrikal “IBU” Produksi Teater Koma
Penelitian ini membahas musik teatrikal bergaya opera dari pertunjukan musik teatrikal Ibu produksi Teater Koma. Teater Koma telah memilih berbagai komunikasi ekpresifnya, di antaranya lakon-lakon asing yang disadur, lakon-lakon Cina, lakon-lakon wayang kreatif, dan lakon-lakon realis ciptaan N. Ri...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Institut Seni Indonesia Yogyakarta
2017-04-01
|
Series: | Resital: Jurnal Seni Pertunjukan |
Subjects: | |
Online Access: | http://journal.isi.ac.id/index.php/resital/article/view/2443 |
_version_ | 1818028260528750592 |
---|---|
author | Arthur S. Nalan |
author_facet | Arthur S. Nalan |
author_sort | Arthur S. Nalan |
collection | DOAJ |
description | Penelitian ini membahas musik teatrikal bergaya opera dari pertunjukan musik teatrikal Ibu produksi Teater Koma. Teater Koma telah memilih berbagai komunikasi ekpresifnya, di antaranya lakon-lakon asing yang disadur, lakon-lakon Cina, lakon-lakon wayang kreatif, dan lakon-lakon realis ciptaan N. Riantiarno. Setiap produksi lakon-lakon tersebut selalu memakai musik teater yang disesuaikan dengan bentuk dan jenis lakonnya. Musik teater tersebut dapat berupa ilustrasi dan atau pengiring penuh sepanjang pertunjukan berlangsung. Untuk membahas musik teater bergaya opera ini dipilih lakon IBU yang merupakan saduran dari lakon Mother Courage and Her Children karya dramawan Jerman terkenal Bertolt Brecht. Pembahasan meminjam teori sociology of spactacles dari Guy Debord dan teori komunikasi paradigma naratif dari Walter Fisher, serta teori homofili dari Carley H. Dodd. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa pertunjukan Lakon Ibu merupakan teater musikal bergaya opera yang menghadirkan musik teater bersifat kolektif dalam emosi manusia, terutama karakter tokoh. Kontekstualitasnya ketimpangan masyarakat pada masa peperangan, di mana kaum pemodal selalu berada di belakangnya. Lakon IBU juga memiliki dramatik naratif yang menarik bagi penonton, sehingga mampu menciptakan komunikasi yang berdimensi homofili. |
first_indexed | 2024-12-10T05:00:58Z |
format | Article |
id | doaj.art-9201e0179cc1490f85ddadf2ce018d77 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2085-9910 2338-6770 |
language | English |
last_indexed | 2024-12-10T05:00:58Z |
publishDate | 2017-04-01 |
publisher | Institut Seni Indonesia Yogyakarta |
record_format | Article |
series | Resital: Jurnal Seni Pertunjukan |
spelling | doaj.art-9201e0179cc1490f85ddadf2ce018d772022-12-22T02:01:25ZengInstitut Seni Indonesia YogyakartaResital: Jurnal Seni Pertunjukan2085-99102338-67702017-04-01181132610.24821/resital.v18i1.24431847Pertunjukan Musik Teatrikal “IBU” Produksi Teater KomaArthur S. Nalan0Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) BandungPenelitian ini membahas musik teatrikal bergaya opera dari pertunjukan musik teatrikal Ibu produksi Teater Koma. Teater Koma telah memilih berbagai komunikasi ekpresifnya, di antaranya lakon-lakon asing yang disadur, lakon-lakon Cina, lakon-lakon wayang kreatif, dan lakon-lakon realis ciptaan N. Riantiarno. Setiap produksi lakon-lakon tersebut selalu memakai musik teater yang disesuaikan dengan bentuk dan jenis lakonnya. Musik teater tersebut dapat berupa ilustrasi dan atau pengiring penuh sepanjang pertunjukan berlangsung. Untuk membahas musik teater bergaya opera ini dipilih lakon IBU yang merupakan saduran dari lakon Mother Courage and Her Children karya dramawan Jerman terkenal Bertolt Brecht. Pembahasan meminjam teori sociology of spactacles dari Guy Debord dan teori komunikasi paradigma naratif dari Walter Fisher, serta teori homofili dari Carley H. Dodd. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa pertunjukan Lakon Ibu merupakan teater musikal bergaya opera yang menghadirkan musik teater bersifat kolektif dalam emosi manusia, terutama karakter tokoh. Kontekstualitasnya ketimpangan masyarakat pada masa peperangan, di mana kaum pemodal selalu berada di belakangnya. Lakon IBU juga memiliki dramatik naratif yang menarik bagi penonton, sehingga mampu menciptakan komunikasi yang berdimensi homofili.http://journal.isi.ac.id/index.php/resital/article/view/2443teatrikal musikaldramatik naratifteater komalakon ibu |
spellingShingle | Arthur S. Nalan Pertunjukan Musik Teatrikal “IBU” Produksi Teater Koma Resital: Jurnal Seni Pertunjukan teatrikal musikal dramatik naratif teater koma lakon ibu |
title | Pertunjukan Musik Teatrikal “IBU” Produksi Teater Koma |
title_full | Pertunjukan Musik Teatrikal “IBU” Produksi Teater Koma |
title_fullStr | Pertunjukan Musik Teatrikal “IBU” Produksi Teater Koma |
title_full_unstemmed | Pertunjukan Musik Teatrikal “IBU” Produksi Teater Koma |
title_short | Pertunjukan Musik Teatrikal “IBU” Produksi Teater Koma |
title_sort | pertunjukan musik teatrikal ibu produksi teater koma |
topic | teatrikal musikal dramatik naratif teater koma lakon ibu |
url | http://journal.isi.ac.id/index.php/resital/article/view/2443 |
work_keys_str_mv | AT arthursnalan pertunjukanmusikteatrikalibuproduksiteaterkoma |