Analisis Kelayakan Finansial Usahatani Singkong Gajah di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan finansial usahatani singkong gajah di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan yaitu sejak bulan Januari hingga April 2015. Data yang diperlukan dalam penelitian ini berupa data primer dan d...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
sekolah tinggi pertanian kutai timur
2017-06-01
|
Series: | Jurnal Pertanian Terpadu |
Subjects: | |
Online Access: | https://www.ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/111 |
_version_ | 1827278138738999296 |
---|---|
author | Achmad Zaini M. Yazid Bustomi |
author_facet | Achmad Zaini M. Yazid Bustomi |
author_sort | Achmad Zaini |
collection | DOAJ |
description |
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan finansial usahatani singkong gajah di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan yaitu sejak bulan Januari hingga April 2015. Data yang diperlukan dalam penelitian ini berupa data primer dan data sekunder. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode sensus, yaitu seluruh petani singkong gajah dijadikan sebagai responden. Data Primer diperoleh melalui wawancara dan diskusi dengan responden. Sedangkan data sekunder diperoleh melalui studi kepustakaan. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kriteria investasi yaitu dengan melihat nilai dari NPV, Net B/C Ratio, IRR dan Payback Period. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai dari kriteria investasi yaitu NPV sebesar Rp 1.524.362.592.00, Net B/C Ratio sebesar 2,56 dan IRR sebesar 73%. Sedangkan untuk Payback period dalam perhitungan ini adalah selama 1 tahun 4 bulan. Hasil ini menunjukkan bahwa usahatani singkong gajah di Kecamatan Anggana layak secara finansial untuk dikembangkan. Analisis sensitivitas menunjukkan bahwa batas atas kelayakan usahatani singkong gajah adalah jika terjadi penurunan harga singkong 22% dan kenaikan biaya operasional 24% maka usahatani singkong gajah masih layak untuk dikembangkan.
|
first_indexed | 2024-04-24T07:49:07Z |
format | Article |
id | doaj.art-9b58a7abc84c4ca2b52d1ef7c8a05fd5 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2354-7251 2549-7383 |
language | Indonesian |
last_indexed | 2024-04-24T07:49:07Z |
publishDate | 2017-06-01 |
publisher | sekolah tinggi pertanian kutai timur |
record_format | Article |
series | Jurnal Pertanian Terpadu |
spelling | doaj.art-9b58a7abc84c4ca2b52d1ef7c8a05fd52024-04-18T15:30:31Zindsekolah tinggi pertanian kutai timurJurnal Pertanian Terpadu2354-72512549-73832017-06-015110.36084/jpt..v5i1.111Analisis Kelayakan Finansial Usahatani Singkong Gajah di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai KartanegaraAchmad Zaini0M. Yazid Bustomi1Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian, Universitas MulawarmanJurusan Agribisnis Fakultas Pertanian, Universitas Mulawarman Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan finansial usahatani singkong gajah di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan yaitu sejak bulan Januari hingga April 2015. Data yang diperlukan dalam penelitian ini berupa data primer dan data sekunder. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode sensus, yaitu seluruh petani singkong gajah dijadikan sebagai responden. Data Primer diperoleh melalui wawancara dan diskusi dengan responden. Sedangkan data sekunder diperoleh melalui studi kepustakaan. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kriteria investasi yaitu dengan melihat nilai dari NPV, Net B/C Ratio, IRR dan Payback Period. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai dari kriteria investasi yaitu NPV sebesar Rp 1.524.362.592.00, Net B/C Ratio sebesar 2,56 dan IRR sebesar 73%. Sedangkan untuk Payback period dalam perhitungan ini adalah selama 1 tahun 4 bulan. Hasil ini menunjukkan bahwa usahatani singkong gajah di Kecamatan Anggana layak secara finansial untuk dikembangkan. Analisis sensitivitas menunjukkan bahwa batas atas kelayakan usahatani singkong gajah adalah jika terjadi penurunan harga singkong 22% dan kenaikan biaya operasional 24% maka usahatani singkong gajah masih layak untuk dikembangkan. https://www.ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/111Singkong, Finansial, Kelayakan, Usahatani |
spellingShingle | Achmad Zaini M. Yazid Bustomi Analisis Kelayakan Finansial Usahatani Singkong Gajah di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara Jurnal Pertanian Terpadu Singkong, Finansial, Kelayakan, Usahatani |
title | Analisis Kelayakan Finansial Usahatani Singkong Gajah di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara |
title_full | Analisis Kelayakan Finansial Usahatani Singkong Gajah di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara |
title_fullStr | Analisis Kelayakan Finansial Usahatani Singkong Gajah di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara |
title_full_unstemmed | Analisis Kelayakan Finansial Usahatani Singkong Gajah di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara |
title_short | Analisis Kelayakan Finansial Usahatani Singkong Gajah di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara |
title_sort | analisis kelayakan finansial usahatani singkong gajah di kecamatan anggana kabupaten kutai kartanegara |
topic | Singkong, Finansial, Kelayakan, Usahatani |
url | https://www.ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/111 |
work_keys_str_mv | AT achmadzaini analisiskelayakanfinansialusahatanisingkonggajahdikecamatanangganakabupatenkutaikartanegara AT myazidbustomi analisiskelayakanfinansialusahatanisingkonggajahdikecamatanangganakabupatenkutaikartanegara |