Perbandingan Bupivakain 0,25% dengan Kombinasi Bupivakain 0,25% dan Deksametason 8 mg pada Blok Transversus Abdominis Plane dengan Panduan Ultrasonografi sebagai Analgesia Pascahisterektomi

Analgesia dinding abdomen anterior dan lateral dapat dilakukan dengan blok transversus abdominis plane (TAP). Penelitian ini bertujuan menilai waktu kebutuhan analgesik pertama dan skor nyeri 2, 4, 6, 12, 24 jam pascahisterektomi antara bupivakain 0,25% dengan kombinasi bupivakain 0,25% dan deksamet...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Eddo Alan Delis, Erwin Pradian, Dedi Fitri Yadi
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Padjadjaran 2018-08-01
Series:Jurnal Anestesi Perioperatif
Subjects:
Online Access:http://journal.fk.unpad.ac.id/index.php/jap/article/view/1240
_version_ 1818188308975452160
author Eddo Alan Delis
Erwin Pradian
Dedi Fitri Yadi
author_facet Eddo Alan Delis
Erwin Pradian
Dedi Fitri Yadi
author_sort Eddo Alan Delis
collection DOAJ
description Analgesia dinding abdomen anterior dan lateral dapat dilakukan dengan blok transversus abdominis plane (TAP). Penelitian ini bertujuan menilai waktu kebutuhan analgesik pertama dan skor nyeri 2, 4, 6, 12, 24 jam pascahisterektomi antara bupivakain 0,25% dengan kombinasi bupivakain 0,25% dan deksametason 8 mg pada blok TAP. Penelitian menggunakan uji klinis acak terkontrol buta tunggal, dilakukan di Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin (RSHS) Bandung pada bulan Oktober–Desember 2017. Pasien dibagi menjadi grup bupivakain 0,25% (grup B, n=20) dan grup kombinasi bupivakain 0,25% deksametason 8 mg (grup BD, n=20). Uji statistik menggunakan uji-t berpasangan, Uji Wilcoxon, dan uji chi-square. Hasil penelitian mengungkapkan waktu kebutuhan analgesik pertama lebih lama pada grup BD (866,45±98,11 menit) dibanding dengan grup B (352,75±43,32 menit) dengan perbedaan signifikan (p<0,05). Median skor nyeri  pascahisterektomi grup BD pada 4 jam (1), 6 jam (2), 12 jam (2), dan 24 jam (2) lebih rendah dibanding dengan grup B dengan median skor nyeri 4 jam (2), 6 jam (3), 12 jam (4), dan 24 jam (3), dengan perbedaan signifikan (p<0,05). Simpulan penelitian ini adalah kombinasi bupivakain 0,25% dan deksametason 8 mg pada blok TAP menghasilkan waktu kebutuhan analgesik pertama lebih lama dan skor nyeri pascahisterektomi lebih rendah dibanding dengan bupivakain 0,25%. Kata kunci: Blok transversus abdominis plane, deksametason, skor nyeri, waktu kebutuhan analgesik pertama
first_indexed 2024-12-11T23:24:52Z
format Article
id doaj.art-9de151e56af04b8280dfdf5d9c3ba572
institution Directory Open Access Journal
issn 2337-7909
language Indonesian
last_indexed 2024-12-11T23:24:52Z
publishDate 2018-08-01
publisher Universitas Padjadjaran
record_format Article
series Jurnal Anestesi Perioperatif
spelling doaj.art-9de151e56af04b8280dfdf5d9c3ba5722022-12-22T00:46:14ZindUniversitas PadjadjaranJurnal Anestesi Perioperatif2337-79092018-08-016210511110.15851/jap.v6n2.1240987Perbandingan Bupivakain 0,25% dengan Kombinasi Bupivakain 0,25% dan Deksametason 8 mg pada Blok Transversus Abdominis Plane dengan Panduan Ultrasonografi sebagai Analgesia PascahisterektomiEddo Alan Delis0Erwin Pradian1Dedi Fitri Yadi2RSUD R. Syamsudin, SH, SukabumiDepartemen Anestesiologi dan Terapi Intesif Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran/Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Hasan Sadikin BandungDepartemen Anestesiologi dan Terapi Intesif Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran/Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Hasan Sadikin BandungAnalgesia dinding abdomen anterior dan lateral dapat dilakukan dengan blok transversus abdominis plane (TAP). Penelitian ini bertujuan menilai waktu kebutuhan analgesik pertama dan skor nyeri 2, 4, 6, 12, 24 jam pascahisterektomi antara bupivakain 0,25% dengan kombinasi bupivakain 0,25% dan deksametason 8 mg pada blok TAP. Penelitian menggunakan uji klinis acak terkontrol buta tunggal, dilakukan di Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin (RSHS) Bandung pada bulan Oktober–Desember 2017. Pasien dibagi menjadi grup bupivakain 0,25% (grup B, n=20) dan grup kombinasi bupivakain 0,25% deksametason 8 mg (grup BD, n=20). Uji statistik menggunakan uji-t berpasangan, Uji Wilcoxon, dan uji chi-square. Hasil penelitian mengungkapkan waktu kebutuhan analgesik pertama lebih lama pada grup BD (866,45±98,11 menit) dibanding dengan grup B (352,75±43,32 menit) dengan perbedaan signifikan (p<0,05). Median skor nyeri  pascahisterektomi grup BD pada 4 jam (1), 6 jam (2), 12 jam (2), dan 24 jam (2) lebih rendah dibanding dengan grup B dengan median skor nyeri 4 jam (2), 6 jam (3), 12 jam (4), dan 24 jam (3), dengan perbedaan signifikan (p<0,05). Simpulan penelitian ini adalah kombinasi bupivakain 0,25% dan deksametason 8 mg pada blok TAP menghasilkan waktu kebutuhan analgesik pertama lebih lama dan skor nyeri pascahisterektomi lebih rendah dibanding dengan bupivakain 0,25%. Kata kunci: Blok transversus abdominis plane, deksametason, skor nyeri, waktu kebutuhan analgesik pertamahttp://journal.fk.unpad.ac.id/index.php/jap/article/view/1240Blok transversus abdominis plane, deksametason, skor nyeri, waktu kebutuhan analgesik pertama
spellingShingle Eddo Alan Delis
Erwin Pradian
Dedi Fitri Yadi
Perbandingan Bupivakain 0,25% dengan Kombinasi Bupivakain 0,25% dan Deksametason 8 mg pada Blok Transversus Abdominis Plane dengan Panduan Ultrasonografi sebagai Analgesia Pascahisterektomi
Jurnal Anestesi Perioperatif
Blok transversus abdominis plane, deksametason, skor nyeri, waktu kebutuhan analgesik pertama
title Perbandingan Bupivakain 0,25% dengan Kombinasi Bupivakain 0,25% dan Deksametason 8 mg pada Blok Transversus Abdominis Plane dengan Panduan Ultrasonografi sebagai Analgesia Pascahisterektomi
title_full Perbandingan Bupivakain 0,25% dengan Kombinasi Bupivakain 0,25% dan Deksametason 8 mg pada Blok Transversus Abdominis Plane dengan Panduan Ultrasonografi sebagai Analgesia Pascahisterektomi
title_fullStr Perbandingan Bupivakain 0,25% dengan Kombinasi Bupivakain 0,25% dan Deksametason 8 mg pada Blok Transversus Abdominis Plane dengan Panduan Ultrasonografi sebagai Analgesia Pascahisterektomi
title_full_unstemmed Perbandingan Bupivakain 0,25% dengan Kombinasi Bupivakain 0,25% dan Deksametason 8 mg pada Blok Transversus Abdominis Plane dengan Panduan Ultrasonografi sebagai Analgesia Pascahisterektomi
title_short Perbandingan Bupivakain 0,25% dengan Kombinasi Bupivakain 0,25% dan Deksametason 8 mg pada Blok Transversus Abdominis Plane dengan Panduan Ultrasonografi sebagai Analgesia Pascahisterektomi
title_sort perbandingan bupivakain 0 25 dengan kombinasi bupivakain 0 25 dan deksametason 8 mg pada blok transversus abdominis plane dengan panduan ultrasonografi sebagai analgesia pascahisterektomi
topic Blok transversus abdominis plane, deksametason, skor nyeri, waktu kebutuhan analgesik pertama
url http://journal.fk.unpad.ac.id/index.php/jap/article/view/1240
work_keys_str_mv AT eddoalandelis perbandinganbupivakain025dengankombinasibupivakain025dandeksametason8mgpadabloktransversusabdominisplanedenganpanduanultrasonografisebagaianalgesiapascahisterektomi
AT erwinpradian perbandinganbupivakain025dengankombinasibupivakain025dandeksametason8mgpadabloktransversusabdominisplanedenganpanduanultrasonografisebagaianalgesiapascahisterektomi
AT dedifitriyadi perbandinganbupivakain025dengankombinasibupivakain025dandeksametason8mgpadabloktransversusabdominisplanedenganpanduanultrasonografisebagaianalgesiapascahisterektomi