Pengembangan Media Animasi dalam Model Pembelajaran STAD Materi Sistem Peredaran Darah Manusia di SMP

The development of animation media in the learning model STAD aims to create effective and attractive learning activities so as to improve student learning outcomes. The animation media was developed in learning the human circulatory system in junior high schools. The research method used the Sadima...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Nadila Eka Okta Cahyaningrum, Zainul Abidin, Agus Wedi
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Negeri Malang 2022-05-01
Series:Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan
Subjects:
Online Access:https://journal2.um.ac.id/index.php/jktp/article/view/19808
_version_ 1827212260739645440
author Nadila Eka Okta Cahyaningrum
Zainul Abidin
Agus Wedi
author_facet Nadila Eka Okta Cahyaningrum
Zainul Abidin
Agus Wedi
author_sort Nadila Eka Okta Cahyaningrum
collection DOAJ
description The development of animation media in the learning model STAD aims to create effective and attractive learning activities so as to improve student learning outcomes. The animation media was developed in learning the human circulatory system in junior high schools. The research method used the Sadiman development model. Product validation is carried out by material experts and media experts. Meanwhile, the target of the field evaluation was class VIII students of SMP Negeri 1 Kauman Ponorogo. Based on the results of the field evaluation, it can be concluded that the animation media in the learning model STAD, the human circulatory system material, is categorized as suitable for use in learning activities. Furthermore, based on the results of the pre-test and post-test that were tested using the Paired Sample T-Test, it was found that there was a difference between the pre-test and post-test results. So it can be concluded that the use of animation media in the learning model STAD for the human circulatory system material in SMP can be applied as a guide in learning activities by teachers to create effective and interesting learning so that it can improve learning student’s outcomes. Abstrak Pengembangan media animasi dalam model pembelajaran STAD bertujuan untuk menciptakan kegiatan pembelajaran yang efektif dan menarik sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Media animasi tersebut dikembangkan dalam pembelajaran sistem peredaran darah manusia di SMP. Metode penelitian tersebut menggunakan model pengembangan Sadiman. Validasi produk dilaksanakan oleh ahli materi dan ahli media. Sedangkan sasaran evaluasi lapangan yaitu siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Kauman Ponorogo. Berdasarkan dari hasil evaluasi lapangan maka dapat disimpulkan bahwa media animasi dalam model pembelajaran STAD materi sistem peredaran darah manusia tersebut masuk kategori layak digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Lebih lanjut, berdasarkan hasil pre-test dan post-test yang diuji menggunakan Uji Paired Sample T-Test diperoleh hasil bahwa terdapat perbedaan antara hasil pre-test dan post-test. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan media animasi dalam model pembelajaran STAD untuk materi sistem peredaran darah manusia di SMP tersebut dapat diterapkan sebagai pedoman dalam kegiatan pembelajaran oleh guru untuk menciptakan pembelajaran yang efektif dan menarik sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
first_indexed 2024-04-11T09:27:08Z
format Article
id doaj.art-9fc13da3deab4b788d50e3be37ef6f18
institution Directory Open Access Journal
issn 2615-8787
language Indonesian
last_indexed 2025-03-21T13:56:43Z
publishDate 2022-05-01
publisher Universitas Negeri Malang
record_format Article
series Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan
spelling doaj.art-9fc13da3deab4b788d50e3be37ef6f182024-06-26T03:11:47ZindUniversitas Negeri MalangJurnal Kajian Teknologi Pendidikan2615-87872022-05-015218018910.17977/um038v5i22022p1808725Pengembangan Media Animasi dalam Model Pembelajaran STAD Materi Sistem Peredaran Darah Manusia di SMPNadila Eka Okta Cahyaningrum0Zainul Abidin1Agus Wedi2Universitas Negeri MalangUniversitas Negeri MalangUniversitas Negeri MalangThe development of animation media in the learning model STAD aims to create effective and attractive learning activities so as to improve student learning outcomes. The animation media was developed in learning the human circulatory system in junior high schools. The research method used the Sadiman development model. Product validation is carried out by material experts and media experts. Meanwhile, the target of the field evaluation was class VIII students of SMP Negeri 1 Kauman Ponorogo. Based on the results of the field evaluation, it can be concluded that the animation media in the learning model STAD, the human circulatory system material, is categorized as suitable for use in learning activities. Furthermore, based on the results of the pre-test and post-test that were tested using the Paired Sample T-Test, it was found that there was a difference between the pre-test and post-test results. So it can be concluded that the use of animation media in the learning model STAD for the human circulatory system material in SMP can be applied as a guide in learning activities by teachers to create effective and interesting learning so that it can improve learning student’s outcomes. Abstrak Pengembangan media animasi dalam model pembelajaran STAD bertujuan untuk menciptakan kegiatan pembelajaran yang efektif dan menarik sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Media animasi tersebut dikembangkan dalam pembelajaran sistem peredaran darah manusia di SMP. Metode penelitian tersebut menggunakan model pengembangan Sadiman. Validasi produk dilaksanakan oleh ahli materi dan ahli media. Sedangkan sasaran evaluasi lapangan yaitu siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Kauman Ponorogo. Berdasarkan dari hasil evaluasi lapangan maka dapat disimpulkan bahwa media animasi dalam model pembelajaran STAD materi sistem peredaran darah manusia tersebut masuk kategori layak digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Lebih lanjut, berdasarkan hasil pre-test dan post-test yang diuji menggunakan Uji Paired Sample T-Test diperoleh hasil bahwa terdapat perbedaan antara hasil pre-test dan post-test. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan media animasi dalam model pembelajaran STAD untuk materi sistem peredaran darah manusia di SMP tersebut dapat diterapkan sebagai pedoman dalam kegiatan pembelajaran oleh guru untuk menciptakan pembelajaran yang efektif dan menarik sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.https://journal2.um.ac.id/index.php/jktp/article/view/19808media animasimodel pembelajaran stadsistem peredaran darah manusia
spellingShingle Nadila Eka Okta Cahyaningrum
Zainul Abidin
Agus Wedi
Pengembangan Media Animasi dalam Model Pembelajaran STAD Materi Sistem Peredaran Darah Manusia di SMP
Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan
media animasi
model pembelajaran stad
sistem peredaran darah manusia
title Pengembangan Media Animasi dalam Model Pembelajaran STAD Materi Sistem Peredaran Darah Manusia di SMP
title_full Pengembangan Media Animasi dalam Model Pembelajaran STAD Materi Sistem Peredaran Darah Manusia di SMP
title_fullStr Pengembangan Media Animasi dalam Model Pembelajaran STAD Materi Sistem Peredaran Darah Manusia di SMP
title_full_unstemmed Pengembangan Media Animasi dalam Model Pembelajaran STAD Materi Sistem Peredaran Darah Manusia di SMP
title_short Pengembangan Media Animasi dalam Model Pembelajaran STAD Materi Sistem Peredaran Darah Manusia di SMP
title_sort pengembangan media animasi dalam model pembelajaran stad materi sistem peredaran darah manusia di smp
topic media animasi
model pembelajaran stad
sistem peredaran darah manusia
url https://journal2.um.ac.id/index.php/jktp/article/view/19808
work_keys_str_mv AT nadilaekaoktacahyaningrum pengembanganmediaanimasidalammodelpembelajaranstadmaterisistemperedarandarahmanusiadismp
AT zainulabidin pengembanganmediaanimasidalammodelpembelajaranstadmaterisistemperedarandarahmanusiadismp
AT aguswedi pengembanganmediaanimasidalammodelpembelajaranstadmaterisistemperedarandarahmanusiadismp