Penyusunan Strategi Pemerintah Kota Depok Penguatan Pelayanan Publik dengan Analisis SWOT
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Depok memiliki peran penting dalam penyediaan layanan publik di Kota Depok, terutama dalam hal perizinan. Selama 4 Tahun terakhir, tren capaian realisasi investasi di Kota Depok menunjukkan tren yang positif pada tahun 2017 dan 2...
Main Authors: | , , , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Bina Praja Press
2022-07-01
|
Series: | Jurnal Bina Praja |
Subjects: | |
Online Access: | http://jurnal.kemendagri.go.id/index.php/jbp/article/view/1156 |
Summary: | Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Depok memiliki peran penting dalam penyediaan layanan publik di Kota Depok, terutama dalam hal perizinan. Selama 4 Tahun terakhir, tren capaian realisasi investasi di Kota Depok menunjukkan tren yang positif pada tahun 2017 dan 2018. Di masa pandemi, realisasi investasi menurun karena Covid-19, namun permintaan masyarakat untuk mengajukan perizinan usaha masih cukup tinggi. Dari 77 jenis layanan perizinan, selama Tahun 2021 telah diterbitkan 29.491 perizinan. Hal tersebut menunjukkan bahwa DPMPTSP Kota Depok memiliki peran penting dalam penyediaan layanan perizinan di Kota Depok. Di masa pandemi, DPMPTSP Kota Depok memerlukan penguatan dalam pelayanan perizinan terkait dengan peningkatan investasi. Dengan demikian tujuan dari penelitian ini adalah; Bagaimana strategi penguatan pelayanan perizinan dan non perizinan pada DPMPTSP kota Depok yang disusun melalui analisis faktor-faktor lingkungan internal dan eksternal organisasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan post-positivism, di mana secara deduktif menggunakan operasionalisasi konsep SWOT untuk menemukan score nilai IFAS (Internal Factor Analysis Strategies) dan score nilai EFAS (External Factor Analysis Strategies). Hasil analisis menunjukkan bahwa DPMPTSP Kota Depok memiliki modal kekuatan dan peluang dengan skor yang meyakinkan. Sehingga, dimungkinkan untuk dilakukan ekspansi. Namun, di sisi lain juga memiliki kelemahan dan ancaman yang cukup berat sehingga diperlukan pemberdayaan di bidang pelayanan prima, Kerjasama/ networking, dan peningkatan kapasitas digitalisasi khususnya dalam hal pemasaran produk atau program investasi di Kota Depok.
|
---|---|
ISSN: | 2085-4323 2503-3360 |