KINERJA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) NELAYAN GILLNET DI BARSELA ACEH

ABSTRACT Nowadays, the development of fisheries strategic issues is related to poverty and welfare of fishermen. In 2010 - 2014, Ministry of Marine and Fisheries implemented Business Development Program of Rural Area by creating a Joint Business Group (JBG) to help traditional and small scale fishe...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Muhammad Rizal, Budy Wiryawan, Sugeng Hari Wisudo, Iin Solihin, John Haluan
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Bogor Agricultural University 2017-08-01
Series:Marine Fisheries: Jurnal Teknologi dan Manajemen Perikanan Laut
Online Access:https://journal.ipb.ac.id/index.php/jpsp/article/view/17543
_version_ 1797669127690649600
author Muhammad Rizal
Budy Wiryawan
Sugeng Hari Wisudo
Iin Solihin
John Haluan
author_facet Muhammad Rizal
Budy Wiryawan
Sugeng Hari Wisudo
Iin Solihin
John Haluan
author_sort Muhammad Rizal
collection DOAJ
description ABSTRACT Nowadays, the development of fisheries strategic issues is related to poverty and welfare of fishermen. In 2010 - 2014, Ministry of Marine and Fisheries implemented Business Development Program of Rural Area by creating a Joint Business Group (JBG) to help traditional and small scale fishermen who categorized as poor. This study aimed to determine the performance of JBG of gillnet fishermen and to identify the attributes of performance (aspects of institutional, socio-cultural, economic, environmental and policy) in Barsela Aceh. Data was collected by purposive sampling method from 13 JBG of gillnet fishermen. IPA analysis and gap analysis were performed to measure each attribute and attribute's performance. The results showed that the value of the gap in the aspect of the institution of 1.87, and socio-cultural aspect of 1.91, which are categorized as good enough. Furthermore, the value of the economic aspect (2,12), environmental aspect (2,43) and policy aspect (2.21) are categorized as less good. The attributes which categorized as a top priority (in quadrant A) are the aspect of institution, namely; human resources quality of JBG, the level of utilization of information technology and marketing, participation in training event, frequency of training held by related agencies and traditional institutions and the effectiveness of PPTK. Socio-cultural aspects are the desire to be independent culture, work ethic culture, group cohesiveness, and JBG assets are jointly managed. In economic aspect are active savings and loan activities, the level of turnover development of JBG and the level of market opportunities for JBG fishermen's business. Environmental aspects are the effectiveness of target fish species catch, high economic value of fish and environment-friendly technologies. Policy aspects are sanctioned policies for fictitious JBG, policies about who can become a member of JBG, policy management in preparing a joint business plan and sanctions for members who violate the rules. Keywords: Barsela Aceh, JBG, gillnet fishermen ABSTRAK Perkembangan isu strategis perikanan saat ini adalah kemiskinan dan kesejahteraan nelayan. Kementerian Kelautan dan Perikanan Tahun 2010-2014 melaksanakan Program Pengembangan Usaha Mina Perdesaan (PUMP) dengan membuat Kelompok Usaha Bersama (KUB) untuk membantu nelayan tradisional dan kecil yang masih tergolong miskin. Penelitian ini bertujuan yaitu mengetahui kinerja KUB nelayan gillnet dan mengidentifikasi atribut kinerjanya (aspek lembaga, sosial budaya, ekonomi, lingkungan dan kebijakan) di Barsela Aceh. Metode pengambilan data purposive sampling, dimana data diambil secara sengaja pada 13 KUB nelayan gillnet. Analisis data yang digunakan yaitu analisis IPA untuk menilai setiap atribut dan analisis kesenjangan (gap) untuk menilai kinerja setiap atribut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kesenjangan pada aspek lembaga (1,87) dan aspek sosial budaya (1,91) yaitu katagori cukup baik. Selanjutnya nilai pada aspek ekonomi (2,12), aspek lingkungan (2,43) dan aspek kebijakan (2,21) yaitu katagori kurang baik. Serta atribut yang prioritas yaitu posisi atribut kuadran A (diprioritaskan) pada aspek lembaga adalah kualitas SDM KUB, tingkat pemanfaatan akses informasi teknologi dan pemasaran, keikutsertaan kegiatan pelatihan, intensitas pembinaan dari instansi terkait dan lembaga adat dan keefektifan PPTK. Aspek sosial budaya adalah budaya ingin mandiri, budaya etos kerja, kekompakan kelompok, dan aset KUB dikelola secara bersama. Aspek ekonomi adalah aktifnya kegiatan simpan pinjam, tingkat perkembangan omset KUB dan tingkat peluang pasar untuk usaha KUB nelayan. Aspek lingkungan adalah efektivitas jenis ikan target yang tertangkap, ikan ekonomis tinggi dan teknologi ramah lingkungan. Aspek kebijakan adalah aturan sanksi bagi KUB fiktif, kebijakan tentang yang bisa menjadi anggota KUB, kebijakan manajemen dalam menyusun rencana usaha bersama dan aturan sanksi bagi anggota yang melanggar. Kata kunci:  Barsela Aceh, KUB, nelayan gillnet
first_indexed 2024-03-11T20:39:35Z
format Article
id doaj.art-a08aa82ea43d4168b7d8c8b2ac9b0292
institution Directory Open Access Journal
issn 2087-4235
2541-1659
language Indonesian
last_indexed 2024-03-11T20:39:35Z
publishDate 2017-08-01
publisher Bogor Agricultural University
record_format Article
series Marine Fisheries: Jurnal Teknologi dan Manajemen Perikanan Laut
spelling doaj.art-a08aa82ea43d4168b7d8c8b2ac9b02922023-10-02T04:03:52ZindBogor Agricultural UniversityMarine Fisheries: Jurnal Teknologi dan Manajemen Perikanan Laut2087-42352541-16592017-08-018110.29244/jmf.8.1.73-86KINERJA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) NELAYAN GILLNET DI BARSELA ACEHMuhammad RizalBudy WiryawanSugeng Hari WisudoIin SolihinJohn HaluanABSTRACT Nowadays, the development of fisheries strategic issues is related to poverty and welfare of fishermen. In 2010 - 2014, Ministry of Marine and Fisheries implemented Business Development Program of Rural Area by creating a Joint Business Group (JBG) to help traditional and small scale fishermen who categorized as poor. This study aimed to determine the performance of JBG of gillnet fishermen and to identify the attributes of performance (aspects of institutional, socio-cultural, economic, environmental and policy) in Barsela Aceh. Data was collected by purposive sampling method from 13 JBG of gillnet fishermen. IPA analysis and gap analysis were performed to measure each attribute and attribute's performance. The results showed that the value of the gap in the aspect of the institution of 1.87, and socio-cultural aspect of 1.91, which are categorized as good enough. Furthermore, the value of the economic aspect (2,12), environmental aspect (2,43) and policy aspect (2.21) are categorized as less good. The attributes which categorized as a top priority (in quadrant A) are the aspect of institution, namely; human resources quality of JBG, the level of utilization of information technology and marketing, participation in training event, frequency of training held by related agencies and traditional institutions and the effectiveness of PPTK. Socio-cultural aspects are the desire to be independent culture, work ethic culture, group cohesiveness, and JBG assets are jointly managed. In economic aspect are active savings and loan activities, the level of turnover development of JBG and the level of market opportunities for JBG fishermen's business. Environmental aspects are the effectiveness of target fish species catch, high economic value of fish and environment-friendly technologies. Policy aspects are sanctioned policies for fictitious JBG, policies about who can become a member of JBG, policy management in preparing a joint business plan and sanctions for members who violate the rules. Keywords: Barsela Aceh, JBG, gillnet fishermen ABSTRAK Perkembangan isu strategis perikanan saat ini adalah kemiskinan dan kesejahteraan nelayan. Kementerian Kelautan dan Perikanan Tahun 2010-2014 melaksanakan Program Pengembangan Usaha Mina Perdesaan (PUMP) dengan membuat Kelompok Usaha Bersama (KUB) untuk membantu nelayan tradisional dan kecil yang masih tergolong miskin. Penelitian ini bertujuan yaitu mengetahui kinerja KUB nelayan gillnet dan mengidentifikasi atribut kinerjanya (aspek lembaga, sosial budaya, ekonomi, lingkungan dan kebijakan) di Barsela Aceh. Metode pengambilan data purposive sampling, dimana data diambil secara sengaja pada 13 KUB nelayan gillnet. Analisis data yang digunakan yaitu analisis IPA untuk menilai setiap atribut dan analisis kesenjangan (gap) untuk menilai kinerja setiap atribut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kesenjangan pada aspek lembaga (1,87) dan aspek sosial budaya (1,91) yaitu katagori cukup baik. Selanjutnya nilai pada aspek ekonomi (2,12), aspek lingkungan (2,43) dan aspek kebijakan (2,21) yaitu katagori kurang baik. Serta atribut yang prioritas yaitu posisi atribut kuadran A (diprioritaskan) pada aspek lembaga adalah kualitas SDM KUB, tingkat pemanfaatan akses informasi teknologi dan pemasaran, keikutsertaan kegiatan pelatihan, intensitas pembinaan dari instansi terkait dan lembaga adat dan keefektifan PPTK. Aspek sosial budaya adalah budaya ingin mandiri, budaya etos kerja, kekompakan kelompok, dan aset KUB dikelola secara bersama. Aspek ekonomi adalah aktifnya kegiatan simpan pinjam, tingkat perkembangan omset KUB dan tingkat peluang pasar untuk usaha KUB nelayan. Aspek lingkungan adalah efektivitas jenis ikan target yang tertangkap, ikan ekonomis tinggi dan teknologi ramah lingkungan. Aspek kebijakan adalah aturan sanksi bagi KUB fiktif, kebijakan tentang yang bisa menjadi anggota KUB, kebijakan manajemen dalam menyusun rencana usaha bersama dan aturan sanksi bagi anggota yang melanggar. Kata kunci:  Barsela Aceh, KUB, nelayan gillnethttps://journal.ipb.ac.id/index.php/jpsp/article/view/17543
spellingShingle Muhammad Rizal
Budy Wiryawan
Sugeng Hari Wisudo
Iin Solihin
John Haluan
KINERJA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) NELAYAN GILLNET DI BARSELA ACEH
Marine Fisheries: Jurnal Teknologi dan Manajemen Perikanan Laut
title KINERJA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) NELAYAN GILLNET DI BARSELA ACEH
title_full KINERJA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) NELAYAN GILLNET DI BARSELA ACEH
title_fullStr KINERJA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) NELAYAN GILLNET DI BARSELA ACEH
title_full_unstemmed KINERJA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) NELAYAN GILLNET DI BARSELA ACEH
title_short KINERJA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) NELAYAN GILLNET DI BARSELA ACEH
title_sort kinerja kelompok usaha bersama kub nelayan gillnet di barsela aceh
url https://journal.ipb.ac.id/index.php/jpsp/article/view/17543
work_keys_str_mv AT muhammadrizal kinerjakelompokusahabersamakubnelayangillnetdibarselaaceh
AT budywiryawan kinerjakelompokusahabersamakubnelayangillnetdibarselaaceh
AT sugenghariwisudo kinerjakelompokusahabersamakubnelayangillnetdibarselaaceh
AT iinsolihin kinerjakelompokusahabersamakubnelayangillnetdibarselaaceh
AT johnhaluan kinerjakelompokusahabersamakubnelayangillnetdibarselaaceh