Demokrasi dan Syura: Persepektif Islam dan Barat

In this globalization era, the term of democracy has been part of political  culture in Muslim society, which unintentionally hindered the term of syura as  Muslim political reference. In fact, that democracy and syura are two different  concepts in Islamic discourses. The concept of democracy, whic...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Muhammad Ichsan
Format: Article
Language:Arabic
Published: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Ar-Raniry, Banda Aceh 2014-04-01
Series:Substantia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin
Subjects:
Online Access:https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/substantia/article/view/4913
_version_ 1797961933373046784
author Muhammad Ichsan
author_facet Muhammad Ichsan
author_sort Muhammad Ichsan
collection DOAJ
description In this globalization era, the term of democracy has been part of political  culture in Muslim society, which unintentionally hindered the term of syura as  Muslim political reference. In fact, that democracy and syura are two different  concepts in Islamic discourses. The concept of democracy, which is understood,  developed and introduced by West to Muslim, is not very applicable in Muslim  world. It is because the whole concept of western democracy unlikely relevant with  Quran and Prophet Tradition. Western democracy, for instance, positions people as  the owner of the highest sovereignty. It means that whatever the people’s words, they  will be treated as a truth, although they might be wrong. While syura, as Muslim  political reference, perceives Allah as the owner of the highest sovereignty.  Humankind is commanded to apply the concept. If Muslims are going to apply any political will, they must firstly consult to the Quran and Sunnah whether the will is  applicable or not. Abstrak: Kata demokrasi di era globalisasi dewasa ini sudah membudaya dan  dipraktekkan dalam kehidupan masyarakat muslim, sehingga kata syura yang  merupakan acuan umat Islam dalam menjalankan kehidupan dalam masyarakat  hampir dilupakan. Padahal antara demokrasi dan syura terdapat perbedaan dalam  kajian Islam. Demokrasi yang dipahami dan dikembangkan oleh dunia barat kepada  dunia Islam tidak semuanya dapat diterima dan diterapkan di dunia Islam, karena  banyak hal yang terkadang tidak sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang telah  digariskan dalam al-Qur’an dan Sunnah Rasulullah Saw. Misalnya kalau demokrasi  yang dipahami barat kedaulatan tertinggi berada di tangan rakyat, apa yang dikatakan  oleh rakyat itulah yang benar walaupun terkadang hal tersebut tidak benar. Sedangkan  dalam Islam, kedaulatan tertinggi berada di tangan Allah Swt, manusia hanya  diberikan amanah untuk melaksanakannya saja. Bila ada hal-hal yang ingin  dilakukan, maka harus dikembalikan kepada al-Qur’an dan Sunnah untuk mengetahui  ketentuan apakah boleh dilaksanakan ataupun tidak.
first_indexed 2024-04-11T01:05:29Z
format Article
id doaj.art-a293960fd12747a1a218596c12add3ec
institution Directory Open Access Journal
issn 2356-1955
language Arabic
last_indexed 2024-04-11T01:05:29Z
publishDate 2014-04-01
publisher Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Ar-Raniry, Banda Aceh
record_format Article
series Substantia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin
spelling doaj.art-a293960fd12747a1a218596c12add3ec2023-01-04T12:42:35ZaraFakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Ar-Raniry, Banda AcehSubstantia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin2356-19552014-04-0116111210.22373/substantia.v16i1.49133252Demokrasi dan Syura: Persepektif Islam dan BaratMuhammad Ichsan0Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Zawiyah Cot Kala, Langsa, IndonesiaIn this globalization era, the term of democracy has been part of political  culture in Muslim society, which unintentionally hindered the term of syura as  Muslim political reference. In fact, that democracy and syura are two different  concepts in Islamic discourses. The concept of democracy, which is understood,  developed and introduced by West to Muslim, is not very applicable in Muslim  world. It is because the whole concept of western democracy unlikely relevant with  Quran and Prophet Tradition. Western democracy, for instance, positions people as  the owner of the highest sovereignty. It means that whatever the people’s words, they  will be treated as a truth, although they might be wrong. While syura, as Muslim  political reference, perceives Allah as the owner of the highest sovereignty.  Humankind is commanded to apply the concept. If Muslims are going to apply any political will, they must firstly consult to the Quran and Sunnah whether the will is  applicable or not. Abstrak: Kata demokrasi di era globalisasi dewasa ini sudah membudaya dan  dipraktekkan dalam kehidupan masyarakat muslim, sehingga kata syura yang  merupakan acuan umat Islam dalam menjalankan kehidupan dalam masyarakat  hampir dilupakan. Padahal antara demokrasi dan syura terdapat perbedaan dalam  kajian Islam. Demokrasi yang dipahami dan dikembangkan oleh dunia barat kepada  dunia Islam tidak semuanya dapat diterima dan diterapkan di dunia Islam, karena  banyak hal yang terkadang tidak sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang telah  digariskan dalam al-Qur’an dan Sunnah Rasulullah Saw. Misalnya kalau demokrasi  yang dipahami barat kedaulatan tertinggi berada di tangan rakyat, apa yang dikatakan  oleh rakyat itulah yang benar walaupun terkadang hal tersebut tidak benar. Sedangkan  dalam Islam, kedaulatan tertinggi berada di tangan Allah Swt, manusia hanya  diberikan amanah untuk melaksanakannya saja. Bila ada hal-hal yang ingin  dilakukan, maka harus dikembalikan kepada al-Qur’an dan Sunnah untuk mengetahui  ketentuan apakah boleh dilaksanakan ataupun tidak.https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/substantia/article/view/4913perspektif, demokrasi, syura. islam, barat
spellingShingle Muhammad Ichsan
Demokrasi dan Syura: Persepektif Islam dan Barat
Substantia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin
perspektif, demokrasi, syura. islam, barat
title Demokrasi dan Syura: Persepektif Islam dan Barat
title_full Demokrasi dan Syura: Persepektif Islam dan Barat
title_fullStr Demokrasi dan Syura: Persepektif Islam dan Barat
title_full_unstemmed Demokrasi dan Syura: Persepektif Islam dan Barat
title_short Demokrasi dan Syura: Persepektif Islam dan Barat
title_sort demokrasi dan syura persepektif islam dan barat
topic perspektif, demokrasi, syura. islam, barat
url https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/substantia/article/view/4913
work_keys_str_mv AT muhammadichsan demokrasidansyurapersepektifislamdanbarat