UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI POLIEUGENOL BERAT MOLEKUL TINGGI DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN PALA (Myristica fragrans Houtt)
Telah dilakukan uji aktivitas antibakteri polieugenol dengan penambahan ekstrak daun pala terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Polieugenol disintesis melalui metode polimerisasi kationik menggunakan katalis H2SO4-CH3COOH dengan perbandingan 4 : 1. Polieugenol yang dihasilkan...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Tadulako University
2018-12-01
|
Series: | Kovalen: Jurnal Riset Kimia |
Online Access: | https://bestjournal.untad.ac.id/index.php/kovalen/article/view/10224 |
_version_ | 1797791962761265152 |
---|---|
author | Misba Anggriani Erwin Abdul Rahim Syamsuddin Syamsuddin |
author_facet | Misba Anggriani Erwin Abdul Rahim Syamsuddin Syamsuddin |
author_sort | Misba Anggriani |
collection | DOAJ |
description | Telah dilakukan uji aktivitas antibakteri polieugenol dengan penambahan ekstrak daun pala terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Polieugenol disintesis melalui metode polimerisasi kationik menggunakan katalis H2SO4-CH3COOH dengan perbandingan 4 : 1. Polieugenol yang dihasilkan memiliki berat molekul sebesar 2.18 x 107 g/mol, berbentuk padat dan berwarna coklat. Pengujian aktivitas antibakteri campuran polieugenol dan ekstrak daun pala menggunakan metode difusi sumur. Konsentrasi campuran polieugenol dan ekstrak daun pala divariasikan: 1% 2% 3% 4% dan 5% (b/v). hasil pengujian menunjukkan bahwa campuran polieugenol dan ekstrak daun pala mempunyai aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus pada konsentrasi 1% 2% 3% 4% dan 5% berturut-turut sebesar 15,06 mm, 16,93 mm, 18,51 mm, 19,69 mm, dan 20,99 mm. sedangkan pada Escherichia coli nilai daya hambat yang dihasilkan berturut-turut sebesar 17,5mm, 18,22 mm, 18,90 mm, 19,05 mm dan 19,45 mm. nilai daya hambat yang dihasilkan polieugenol pada Staphylococcus aureus setelah penambahan ekstrak daun pala mengalami penurunan, sedangkan pada Escherichia coli terjadi peningkatan nilai daya hambat yang tidak signifikan.
Kata Kunci : Polieugenol, Ekstrak Daun Pala, Antibakteri |
first_indexed | 2024-03-13T02:26:16Z |
format | Article |
id | doaj.art-a38f347b716843dfbc275df759fcf9cf |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2477-5398 |
language | English |
last_indexed | 2024-03-13T02:26:16Z |
publishDate | 2018-12-01 |
publisher | Tadulako University |
record_format | Article |
series | Kovalen: Jurnal Riset Kimia |
spelling | doaj.art-a38f347b716843dfbc275df759fcf9cf2023-06-30T02:04:59ZengTadulako UniversityKovalen: Jurnal Riset Kimia2477-53982018-12-014219020010.22487/kovalen.2018.v4.i2.1022410224UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI POLIEUGENOL BERAT MOLEKUL TINGGI DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN PALA (Myristica fragrans Houtt)Misba Anggriani0Erwin Abdul Rahim1Syamsuddin Syamsuddin2Tadulako UniversityOrganic Chemistry, Chemistry Department, Tadulako UniversityOrganic Chemistry, Chemistry Department, Tadulako UniversityTelah dilakukan uji aktivitas antibakteri polieugenol dengan penambahan ekstrak daun pala terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Polieugenol disintesis melalui metode polimerisasi kationik menggunakan katalis H2SO4-CH3COOH dengan perbandingan 4 : 1. Polieugenol yang dihasilkan memiliki berat molekul sebesar 2.18 x 107 g/mol, berbentuk padat dan berwarna coklat. Pengujian aktivitas antibakteri campuran polieugenol dan ekstrak daun pala menggunakan metode difusi sumur. Konsentrasi campuran polieugenol dan ekstrak daun pala divariasikan: 1% 2% 3% 4% dan 5% (b/v). hasil pengujian menunjukkan bahwa campuran polieugenol dan ekstrak daun pala mempunyai aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus pada konsentrasi 1% 2% 3% 4% dan 5% berturut-turut sebesar 15,06 mm, 16,93 mm, 18,51 mm, 19,69 mm, dan 20,99 mm. sedangkan pada Escherichia coli nilai daya hambat yang dihasilkan berturut-turut sebesar 17,5mm, 18,22 mm, 18,90 mm, 19,05 mm dan 19,45 mm. nilai daya hambat yang dihasilkan polieugenol pada Staphylococcus aureus setelah penambahan ekstrak daun pala mengalami penurunan, sedangkan pada Escherichia coli terjadi peningkatan nilai daya hambat yang tidak signifikan. Kata Kunci : Polieugenol, Ekstrak Daun Pala, Antibakterihttps://bestjournal.untad.ac.id/index.php/kovalen/article/view/10224 |
spellingShingle | Misba Anggriani Erwin Abdul Rahim Syamsuddin Syamsuddin UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI POLIEUGENOL BERAT MOLEKUL TINGGI DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN PALA (Myristica fragrans Houtt) Kovalen: Jurnal Riset Kimia |
title | UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI POLIEUGENOL BERAT MOLEKUL TINGGI DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN PALA (Myristica fragrans Houtt) |
title_full | UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI POLIEUGENOL BERAT MOLEKUL TINGGI DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN PALA (Myristica fragrans Houtt) |
title_fullStr | UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI POLIEUGENOL BERAT MOLEKUL TINGGI DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN PALA (Myristica fragrans Houtt) |
title_full_unstemmed | UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI POLIEUGENOL BERAT MOLEKUL TINGGI DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN PALA (Myristica fragrans Houtt) |
title_short | UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI POLIEUGENOL BERAT MOLEKUL TINGGI DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN PALA (Myristica fragrans Houtt) |
title_sort | uji aktivitas antibakteri polieugenol berat molekul tinggi dengan penambahan ekstrak daun pala myristica fragrans houtt |
url | https://bestjournal.untad.ac.id/index.php/kovalen/article/view/10224 |
work_keys_str_mv | AT misbaanggriani ujiaktivitasantibakteripolieugenolberatmolekultinggidenganpenambahanekstrakdaunpalamyristicafragranshoutt AT erwinabdulrahim ujiaktivitasantibakteripolieugenolberatmolekultinggidenganpenambahanekstrakdaunpalamyristicafragranshoutt AT syamsuddinsyamsuddin ujiaktivitasantibakteripolieugenolberatmolekultinggidenganpenambahanekstrakdaunpalamyristicafragranshoutt |