PENGARUH BAKTERI Bacillus sp. DAN Pseudomonas sp.¬¬¬ TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR PATOGEN Sclerotium rolfsii Sacc. PENYEBAB PENYAKIT REBAH SEMAI PADA TANAMAN KEDELAI

Penyakit rebah semai yang disebabkan oleh jamur patogen Sclerotium rolfsii merupakan salah satu penyakit penting pada tanaman kedelai. Penyakit tersebut dapat menyebabkan kehilangan hasil sekitar 75-100%. Bakteri Bacillus sp. dan Pseudomonas sp. diketahui sebagai mikroorganisme antagonis. Bakteri in...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Zainul Abidin, Luqman Qurata Aini, Abdul Latief Abadi
Format: Article
Language:English
Published: University of Brawijaya 2015-01-01
Series:Jurnal HPT (Hama Penyakit Tumbuhan)
Online Access:https://jurnalhpt.ub.ac.id/index.php/jhpt/article/view/158
Description
Summary:Penyakit rebah semai yang disebabkan oleh jamur patogen Sclerotium rolfsii merupakan salah satu penyakit penting pada tanaman kedelai. Penyakit tersebut dapat menyebabkan kehilangan hasil sekitar 75-100%. Bakteri Bacillus sp. dan Pseudomonas sp. diketahui sebagai mikroorganisme antagonis. Bakteri ini mampu menghasilkan enzin kitinase, sideropore dan antibiotik lainnya yang diketahui mampu menghambat pertumbuhan dan perkembangan jamur patogen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi isolat Bacillus sp. dan Pseudomonas sp. dalam menekan pertumbuhan jamur patogen S. rolfsii secara in vitro dan menekan penyakit rebah semai pada tanaman kedelai. Bacillus sp. dan Pseudomonas sp. mampu menekan pertumbuhan jamur patogen S. rolfsii secara in vitro. Persentase penghambatan tertinggi pada isolat Bacillus sp. UB-ABS1 (52,8%), UB-ABS4 (48,7%), dan UB-ABS5 (52%). Bacillus sp. dan Pseudomonas sp. mampu menekan penyakit rebah semai pada tanaman kedelai. Nilai persentase kejadian penyakit terendah pada isolat Bacillus sp. UB-ABS1 (22%), UB-ABS4 (40%), dan UB-ABS5 (33%).   Kata kunci: Sclerotium rolfsii, Bacillus sp., Pseudomonas sp.
ISSN:2338-4336
2580-6459