HUBUNGAN PERSEPSI KESESAKAN (CROWDING) DAN KEMATANGAN EMOSI DENGAN DISIPLIN BERLALU LINTAS PADA REMAJA AKHIR SMAN 1, SMAN 3, DAN SMAN 4 KOTA MALANG

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan persepsi kesesakan (crowding) dan kematangan emosi dengan disiplin berlalu lintas pada remaja akhir SMAN 1, SMAN 3 dan SMAN 4 Kota Malang. Rancangan penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional. Subjek merupakan pelajar SMA yang m...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Bilal Sulaiman Zavanna Zavanna, Endang Prastuti, Ika Andrini Farida
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Negeri Malang 2016-11-01
Series:Jurnal Sains Psikologi
Online Access:http://journal2.um.ac.id/index.php/JSPsi/article/view/5979
_version_ 1818733064684044288
author Bilal Sulaiman Zavanna Zavanna
Endang Prastuti
Ika Andrini Farida
author_facet Bilal Sulaiman Zavanna Zavanna
Endang Prastuti
Ika Andrini Farida
author_sort Bilal Sulaiman Zavanna Zavanna
collection DOAJ
description Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan persepsi kesesakan (crowding) dan kematangan emosi dengan disiplin berlalu lintas pada remaja akhir SMAN 1, SMAN 3 dan SMAN 4 Kota Malang. Rancangan penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional. Subjek merupakan pelajar SMA yang masuk kriteria remaja akhir di SMAN 1, SMAN 3, SMAN 4 dengan total 120. Instrumen yang digunakan adalah skala persepsi kesesakan, skala kematangan emosi dan skala disiplin berlalu lintas. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan korelasi product moment pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Persepsi kesesakan (crowding) tidak memiliki hubungan dengan disiplin berlalu lintas. (2) Kematangan emosi memiliki hubungan positif dengan disiplin berlalu lintas. (3) Secara keseluruhan, persepsi kesesakan (crowding) dan kematangan emosi sebagai variabel bebas tidak dilakukan pengukuran dengan disiplin berlalu lintas sebagai variabel terikat karena variabel persepsi kesesakan (crowding) tidak memiliki hubungan dengan variabel disiplin berlalu lintas. Kata kunci : persepsi kesesakan, kematangan emosi, disiplin berlalu lintas, remaja akhir
first_indexed 2024-12-17T23:43:32Z
format Article
id doaj.art-aa935658610e43b58a2147169d37db74
institution Directory Open Access Journal
issn 2085-2223
2597-7008
language Indonesian
last_indexed 2024-12-17T23:43:32Z
publishDate 2016-11-01
publisher Universitas Negeri Malang
record_format Article
series Jurnal Sains Psikologi
spelling doaj.art-aa935658610e43b58a2147169d37db742022-12-21T21:28:22ZindUniversitas Negeri MalangJurnal Sains Psikologi2085-22232597-70082016-11-0152101410.17977/um023v5i22016p10-142896HUBUNGAN PERSEPSI KESESAKAN (CROWDING) DAN KEMATANGAN EMOSI DENGAN DISIPLIN BERLALU LINTAS PADA REMAJA AKHIR SMAN 1, SMAN 3, DAN SMAN 4 KOTA MALANGBilal Sulaiman Zavanna Zavanna0Endang Prastuti1Ika Andrini Farida2Universitas Negeri MalangUniversitas Negeri MalangUniversitas Negeri MalangPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan persepsi kesesakan (crowding) dan kematangan emosi dengan disiplin berlalu lintas pada remaja akhir SMAN 1, SMAN 3 dan SMAN 4 Kota Malang. Rancangan penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional. Subjek merupakan pelajar SMA yang masuk kriteria remaja akhir di SMAN 1, SMAN 3, SMAN 4 dengan total 120. Instrumen yang digunakan adalah skala persepsi kesesakan, skala kematangan emosi dan skala disiplin berlalu lintas. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan korelasi product moment pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Persepsi kesesakan (crowding) tidak memiliki hubungan dengan disiplin berlalu lintas. (2) Kematangan emosi memiliki hubungan positif dengan disiplin berlalu lintas. (3) Secara keseluruhan, persepsi kesesakan (crowding) dan kematangan emosi sebagai variabel bebas tidak dilakukan pengukuran dengan disiplin berlalu lintas sebagai variabel terikat karena variabel persepsi kesesakan (crowding) tidak memiliki hubungan dengan variabel disiplin berlalu lintas. Kata kunci : persepsi kesesakan, kematangan emosi, disiplin berlalu lintas, remaja akhirhttp://journal2.um.ac.id/index.php/JSPsi/article/view/5979
spellingShingle Bilal Sulaiman Zavanna Zavanna
Endang Prastuti
Ika Andrini Farida
HUBUNGAN PERSEPSI KESESAKAN (CROWDING) DAN KEMATANGAN EMOSI DENGAN DISIPLIN BERLALU LINTAS PADA REMAJA AKHIR SMAN 1, SMAN 3, DAN SMAN 4 KOTA MALANG
Jurnal Sains Psikologi
title HUBUNGAN PERSEPSI KESESAKAN (CROWDING) DAN KEMATANGAN EMOSI DENGAN DISIPLIN BERLALU LINTAS PADA REMAJA AKHIR SMAN 1, SMAN 3, DAN SMAN 4 KOTA MALANG
title_full HUBUNGAN PERSEPSI KESESAKAN (CROWDING) DAN KEMATANGAN EMOSI DENGAN DISIPLIN BERLALU LINTAS PADA REMAJA AKHIR SMAN 1, SMAN 3, DAN SMAN 4 KOTA MALANG
title_fullStr HUBUNGAN PERSEPSI KESESAKAN (CROWDING) DAN KEMATANGAN EMOSI DENGAN DISIPLIN BERLALU LINTAS PADA REMAJA AKHIR SMAN 1, SMAN 3, DAN SMAN 4 KOTA MALANG
title_full_unstemmed HUBUNGAN PERSEPSI KESESAKAN (CROWDING) DAN KEMATANGAN EMOSI DENGAN DISIPLIN BERLALU LINTAS PADA REMAJA AKHIR SMAN 1, SMAN 3, DAN SMAN 4 KOTA MALANG
title_short HUBUNGAN PERSEPSI KESESAKAN (CROWDING) DAN KEMATANGAN EMOSI DENGAN DISIPLIN BERLALU LINTAS PADA REMAJA AKHIR SMAN 1, SMAN 3, DAN SMAN 4 KOTA MALANG
title_sort hubungan persepsi kesesakan crowding dan kematangan emosi dengan disiplin berlalu lintas pada remaja akhir sman 1 sman 3 dan sman 4 kota malang
url http://journal2.um.ac.id/index.php/JSPsi/article/view/5979
work_keys_str_mv AT bilalsulaimanzavannazavanna hubunganpersepsikesesakancrowdingdankematanganemosidengandisiplinberlalulintaspadaremajaakhirsman1sman3dansman4kotamalang
AT endangprastuti hubunganpersepsikesesakancrowdingdankematanganemosidengandisiplinberlalulintaspadaremajaakhirsman1sman3dansman4kotamalang
AT ikaandrinifarida hubunganpersepsikesesakancrowdingdankematanganemosidengandisiplinberlalulintaspadaremajaakhirsman1sman3dansman4kotamalang