Makanan dan Iman: Sebuah Tinjauan Kritis terhadap Tren Fast Food
Makna dari makan sudah mengalami pergeseran arti seiring dengan perkembangan yang masif dari industri fast food. Industri ini telah menjadikan makan sekadar sebagai aktivitas instan yang tidak lagi memperhatikan masalah ekologi, sosial, dan spiritualitas. Makanan dipandang sebagai barang komoditi, d...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Sekolah Tinggi Teologi SAAT
2014-04-01
|
Series: | Veritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan |
Subjects: | |
Online Access: | https://ojs.seabs.ac.id/index.php/Veritas/article/view/290 |
_version_ | 1811298437244649472 |
---|---|
author | Kian Guan Tan |
author_facet | Kian Guan Tan |
author_sort | Kian Guan Tan |
collection | DOAJ |
description | Makna dari makan sudah mengalami pergeseran arti seiring dengan perkembangan yang masif dari industri fast food. Industri ini telah menjadikan makan sekadar sebagai aktivitas instan yang tidak lagi memperhatikan masalah ekologi, sosial, dan spiritualitas. Makanan dipandang sebagai barang komoditi, dan manusia terhisab dalam konsumerisme. Di dalam teologi Kristen, makan merupakan latihan spiritualitas yang membawa kita masuk ke dalam persekutuan dengan ciptaan yang lain demi tujuan yang sama, yaitu memuliakan nama Tuhan. |
first_indexed | 2024-04-13T06:19:16Z |
format | Article |
id | doaj.art-ada667bf5ccb438ba29f2ff1d87cac1f |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 1411-7649 2684-9194 |
language | English |
last_indexed | 2024-04-13T06:19:16Z |
publishDate | 2014-04-01 |
publisher | Sekolah Tinggi Teologi SAAT |
record_format | Article |
series | Veritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan |
spelling | doaj.art-ada667bf5ccb438ba29f2ff1d87cac1f2022-12-22T02:58:42ZengSekolah Tinggi Teologi SAATVeritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan1411-76492684-91942014-04-0115110.36421/veritas.v15i1.290Makanan dan Iman: Sebuah Tinjauan Kritis terhadap Tren Fast FoodKian Guan TanMakna dari makan sudah mengalami pergeseran arti seiring dengan perkembangan yang masif dari industri fast food. Industri ini telah menjadikan makan sekadar sebagai aktivitas instan yang tidak lagi memperhatikan masalah ekologi, sosial, dan spiritualitas. Makanan dipandang sebagai barang komoditi, dan manusia terhisab dalam konsumerisme. Di dalam teologi Kristen, makan merupakan latihan spiritualitas yang membawa kita masuk ke dalam persekutuan dengan ciptaan yang lain demi tujuan yang sama, yaitu memuliakan nama Tuhan.https://ojs.seabs.ac.id/index.php/Veritas/article/view/290Food -- Religious aspects -- Christianity.Dinners and dining -- Religious aspects -- Christianity. |
spellingShingle | Kian Guan Tan Makanan dan Iman: Sebuah Tinjauan Kritis terhadap Tren Fast Food Veritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan Food -- Religious aspects -- Christianity. Dinners and dining -- Religious aspects -- Christianity. |
title | Makanan dan Iman: Sebuah Tinjauan Kritis terhadap Tren Fast Food |
title_full | Makanan dan Iman: Sebuah Tinjauan Kritis terhadap Tren Fast Food |
title_fullStr | Makanan dan Iman: Sebuah Tinjauan Kritis terhadap Tren Fast Food |
title_full_unstemmed | Makanan dan Iman: Sebuah Tinjauan Kritis terhadap Tren Fast Food |
title_short | Makanan dan Iman: Sebuah Tinjauan Kritis terhadap Tren Fast Food |
title_sort | makanan dan iman sebuah tinjauan kritis terhadap tren fast food |
topic | Food -- Religious aspects -- Christianity. Dinners and dining -- Religious aspects -- Christianity. |
url | https://ojs.seabs.ac.id/index.php/Veritas/article/view/290 |
work_keys_str_mv | AT kianguantan makanandanimansebuahtinjauankritisterhadaptrenfastfood |