Karakteristik Inhibisi Korosi Baja Karbon Di Dalam Larutan HCl Menggunakan Ektrak Daun Tembakau

Pengembangan inhibitor korosi saat ini telah mengarah pada jenis inhibitor baru yang lebih ramah terhadap lingkungan.  Penggunaan ektrak daun tembakau telah diinvestigasi  sebagai inhibitor korosi yang ramah lingkungan serta efektif dalam menghambat korosi pada baja karbon di dalam larutan HCl 0,5 M...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Adhi Setiawan, Agung Nugroho, Novi Eka Mayangsari, Widiyastuti Widiyastuti
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Syiah Kuala, Chemical Engineering Department 2018-10-01
Series:Jurnal Rekayasa Kimia & Lingkungan
Subjects:
Online Access:https://jurnal.usk.ac.id/RKL/article/view/11182
_version_ 1797228320688963584
author Adhi Setiawan
Agung Nugroho
Novi Eka Mayangsari
Widiyastuti Widiyastuti
author_facet Adhi Setiawan
Agung Nugroho
Novi Eka Mayangsari
Widiyastuti Widiyastuti
author_sort Adhi Setiawan
collection DOAJ
description Pengembangan inhibitor korosi saat ini telah mengarah pada jenis inhibitor baru yang lebih ramah terhadap lingkungan.  Penggunaan ektrak daun tembakau telah diinvestigasi  sebagai inhibitor korosi yang ramah lingkungan serta efektif dalam menghambat korosi pada baja karbon di dalam larutan HCl 0,5 M. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh konsentrasi inhibitor serta temperature larutan terhadap laju korosi pada baja karbon. Proses inhibisi korosi baja karbon telah dinvestigasi dalam penelitian ini. Kinerja dari inhibitor ektrak daun tembakau dianalisis dengan metode polarisasi linear dan weight loss. Konsentrasi inhibitor yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebesar 0 mg/l, 100 mg/l, 300 mg/l, 500 mg/l, dan 700 mg/l. Suhu immersi baja karbon yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 30oC, 50oC, dan 70 oC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laju korosi menurun seiring meningkatnya konsentrasi inhibitor dan menurunnya suhu larutan. Laju korosi baja karbon minimum terjadi pada konsentrasi inhibitor sebesar 700 ppm dan suhu 30 oC yakni sebesar 2,04 mmy dengan efisiensi inhibisi 85,4%. Besarnya energi bebas Gibs dari adsorpsi inhibitor dipermukaan baja karbon sebesar -18,2 kj/mol. Analisis SEM pada permukaan logam menunjukkan bahwa tingkat degradasi logam tertinggi terjadi pada baja karbon di dalam larutan tanpa inhibitor. Analisis EDS dan FTIR menunjukkan produk korosi baja karbon berbentuk berupa oksida dan hidroksida logam.
first_indexed 2024-03-13T00:14:45Z
format Article
id doaj.art-adfae585695f4c3996c2e7bb5ec65a3f
institution Directory Open Access Journal
issn 1412-5064
2356-1661
language English
last_indexed 2024-04-24T14:54:50Z
publishDate 2018-10-01
publisher Universitas Syiah Kuala, Chemical Engineering Department
record_format Article
series Jurnal Rekayasa Kimia & Lingkungan
spelling doaj.art-adfae585695f4c3996c2e7bb5ec65a3f2024-04-02T19:25:03ZengUniversitas Syiah Kuala, Chemical Engineering DepartmentJurnal Rekayasa Kimia & Lingkungan1412-50642356-16612018-10-0113214415310.23955/rkl.v13i2.111828956Karakteristik Inhibisi Korosi Baja Karbon Di Dalam Larutan HCl Menggunakan Ektrak Daun TembakauAdhi Setiawan0Agung NugrohoNovi Eka MayangsariWidiyastuti WidiyastutiPoliteknik Perkapalan Negeri SurabayaPengembangan inhibitor korosi saat ini telah mengarah pada jenis inhibitor baru yang lebih ramah terhadap lingkungan.  Penggunaan ektrak daun tembakau telah diinvestigasi  sebagai inhibitor korosi yang ramah lingkungan serta efektif dalam menghambat korosi pada baja karbon di dalam larutan HCl 0,5 M. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh konsentrasi inhibitor serta temperature larutan terhadap laju korosi pada baja karbon. Proses inhibisi korosi baja karbon telah dinvestigasi dalam penelitian ini. Kinerja dari inhibitor ektrak daun tembakau dianalisis dengan metode polarisasi linear dan weight loss. Konsentrasi inhibitor yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebesar 0 mg/l, 100 mg/l, 300 mg/l, 500 mg/l, dan 700 mg/l. Suhu immersi baja karbon yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 30oC, 50oC, dan 70 oC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laju korosi menurun seiring meningkatnya konsentrasi inhibitor dan menurunnya suhu larutan. Laju korosi baja karbon minimum terjadi pada konsentrasi inhibitor sebesar 700 ppm dan suhu 30 oC yakni sebesar 2,04 mmy dengan efisiensi inhibisi 85,4%. Besarnya energi bebas Gibs dari adsorpsi inhibitor dipermukaan baja karbon sebesar -18,2 kj/mol. Analisis SEM pada permukaan logam menunjukkan bahwa tingkat degradasi logam tertinggi terjadi pada baja karbon di dalam larutan tanpa inhibitor. Analisis EDS dan FTIR menunjukkan produk korosi baja karbon berbentuk berupa oksida dan hidroksida logam.https://jurnal.usk.ac.id/RKL/article/view/11182ektrak daun tembakau, inhibitor, korosi, baja karbon, weight loss
spellingShingle Adhi Setiawan
Agung Nugroho
Novi Eka Mayangsari
Widiyastuti Widiyastuti
Karakteristik Inhibisi Korosi Baja Karbon Di Dalam Larutan HCl Menggunakan Ektrak Daun Tembakau
Jurnal Rekayasa Kimia & Lingkungan
ektrak daun tembakau, inhibitor, korosi, baja karbon, weight loss
title Karakteristik Inhibisi Korosi Baja Karbon Di Dalam Larutan HCl Menggunakan Ektrak Daun Tembakau
title_full Karakteristik Inhibisi Korosi Baja Karbon Di Dalam Larutan HCl Menggunakan Ektrak Daun Tembakau
title_fullStr Karakteristik Inhibisi Korosi Baja Karbon Di Dalam Larutan HCl Menggunakan Ektrak Daun Tembakau
title_full_unstemmed Karakteristik Inhibisi Korosi Baja Karbon Di Dalam Larutan HCl Menggunakan Ektrak Daun Tembakau
title_short Karakteristik Inhibisi Korosi Baja Karbon Di Dalam Larutan HCl Menggunakan Ektrak Daun Tembakau
title_sort karakteristik inhibisi korosi baja karbon di dalam larutan hcl menggunakan ektrak daun tembakau
topic ektrak daun tembakau, inhibitor, korosi, baja karbon, weight loss
url https://jurnal.usk.ac.id/RKL/article/view/11182
work_keys_str_mv AT adhisetiawan karakteristikinhibisikorosibajakarbondidalamlarutanhclmenggunakanektrakdauntembakau
AT agungnugroho karakteristikinhibisikorosibajakarbondidalamlarutanhclmenggunakanektrakdauntembakau
AT noviekamayangsari karakteristikinhibisikorosibajakarbondidalamlarutanhclmenggunakanektrakdauntembakau
AT widiyastutiwidiyastuti karakteristikinhibisikorosibajakarbondidalamlarutanhclmenggunakanektrakdauntembakau