PENGARUH PENGGUNAAN TAS PENYIMPANAN OBAT TERHADAP KONTROL TEKANAN DARAH PASIEN HIPERTENSI
Pada tahun 2025, penyakit hipertensi diperkirakan akan terus meningkat di negara berkembang termasuk di Indonesia. Rendahnya tingkat kesadaran terhadap kesehatan mengakibatkan banyaknya pasien yang tidak menyadari bahwa mereka menderita hipertensi. Selain itu, tidak semua pasien yang sudah terdiagn...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin
2022-03-01
|
Series: | JIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina |
Subjects: | |
Online Access: | http://e-jurnal.stikes-isfi.ac.id/index.php/JIIS/article/view/762 |
_version_ | 1798046066929565696 |
---|---|
author | Niken Larasati Sugiyono Sugiyono |
author_facet | Niken Larasati Sugiyono Sugiyono |
author_sort | Niken Larasati |
collection | DOAJ |
description |
Pada tahun 2025, penyakit hipertensi diperkirakan akan terus meningkat di negara berkembang termasuk di Indonesia. Rendahnya tingkat kesadaran terhadap kesehatan mengakibatkan banyaknya pasien yang tidak menyadari bahwa mereka menderita hipertensi. Selain itu, tidak semua pasien yang sudah terdiagnosa hipertensi patuh menjalani pengobatan. Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar 2018, DI Yogyakarta menempati posisi kedua dengan pasien hipertensi terbanyak di Indonesia. Tujuan penelitian adalah untuk melihat pengaruh penggunaan tas penyimpanan obat terhadap kontrol tekanan darah pasien hipertensi. Penelitian ini menggunakan desain pretest dan postest design with control group dengan sampel penelitian sebanyak 36 pasien yang dibagi menjadi kelompok kontrol dan intervensi. Penelitian dilakukan di Puskesmas Gamping 1 Yogyakarta pada Maret-Agustus 2019. Data tekanan darah pasien pada kedua kelompok diambil pada awal tahap penelitian. Kelompok intervensi diberikan konseling dengan tas penyimpanan obat. Pengamatan dilakukan terhadap ketercapaian tekanan darah terkontrol. Intervensi menghasilkan p-value 0,031 untuk tekanan darah sistolik dan 0,000 untuk diastolik (p-value<0,05). Hal tersebut menunjukkan terdapat pengaruh penggunaan tas penyimpanan obat terhadap kontrol tekanan darah sistolik dan diastolik pasien hipertensi. Alat bantu pengingat minum obat bermanfaat bagi pasien hipertensi karena dapat meningkatkan ketercapaian target terapi.
|
first_indexed | 2024-04-11T23:31:36Z |
format | Article |
id | doaj.art-af426f7ff6e24d7786f68963a79e6102 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2502-647X 2503-1902 |
language | English |
last_indexed | 2024-04-11T23:31:36Z |
publishDate | 2022-03-01 |
publisher | Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin |
record_format | Article |
series | JIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina |
spelling | doaj.art-af426f7ff6e24d7786f68963a79e61022022-12-22T03:57:07ZengSekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI BanjarmasinJIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina2502-647X2503-19022022-03-017110.36387/jiis.v7i1.762PENGARUH PENGGUNAAN TAS PENYIMPANAN OBAT TERHADAP KONTROL TEKANAN DARAH PASIEN HIPERTENSINiken LarasatiSugiyono Sugiyono Pada tahun 2025, penyakit hipertensi diperkirakan akan terus meningkat di negara berkembang termasuk di Indonesia. Rendahnya tingkat kesadaran terhadap kesehatan mengakibatkan banyaknya pasien yang tidak menyadari bahwa mereka menderita hipertensi. Selain itu, tidak semua pasien yang sudah terdiagnosa hipertensi patuh menjalani pengobatan. Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar 2018, DI Yogyakarta menempati posisi kedua dengan pasien hipertensi terbanyak di Indonesia. Tujuan penelitian adalah untuk melihat pengaruh penggunaan tas penyimpanan obat terhadap kontrol tekanan darah pasien hipertensi. Penelitian ini menggunakan desain pretest dan postest design with control group dengan sampel penelitian sebanyak 36 pasien yang dibagi menjadi kelompok kontrol dan intervensi. Penelitian dilakukan di Puskesmas Gamping 1 Yogyakarta pada Maret-Agustus 2019. Data tekanan darah pasien pada kedua kelompok diambil pada awal tahap penelitian. Kelompok intervensi diberikan konseling dengan tas penyimpanan obat. Pengamatan dilakukan terhadap ketercapaian tekanan darah terkontrol. Intervensi menghasilkan p-value 0,031 untuk tekanan darah sistolik dan 0,000 untuk diastolik (p-value<0,05). Hal tersebut menunjukkan terdapat pengaruh penggunaan tas penyimpanan obat terhadap kontrol tekanan darah sistolik dan diastolik pasien hipertensi. Alat bantu pengingat minum obat bermanfaat bagi pasien hipertensi karena dapat meningkatkan ketercapaian target terapi. http://e-jurnal.stikes-isfi.ac.id/index.php/JIIS/article/view/762hipertensikonseling apotekertas penyimpanan obatIndonesia |
spellingShingle | Niken Larasati Sugiyono Sugiyono PENGARUH PENGGUNAAN TAS PENYIMPANAN OBAT TERHADAP KONTROL TEKANAN DARAH PASIEN HIPERTENSI JIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina hipertensi konseling apoteker tas penyimpanan obat Indonesia |
title | PENGARUH PENGGUNAAN TAS PENYIMPANAN OBAT TERHADAP KONTROL TEKANAN DARAH PASIEN HIPERTENSI |
title_full | PENGARUH PENGGUNAAN TAS PENYIMPANAN OBAT TERHADAP KONTROL TEKANAN DARAH PASIEN HIPERTENSI |
title_fullStr | PENGARUH PENGGUNAAN TAS PENYIMPANAN OBAT TERHADAP KONTROL TEKANAN DARAH PASIEN HIPERTENSI |
title_full_unstemmed | PENGARUH PENGGUNAAN TAS PENYIMPANAN OBAT TERHADAP KONTROL TEKANAN DARAH PASIEN HIPERTENSI |
title_short | PENGARUH PENGGUNAAN TAS PENYIMPANAN OBAT TERHADAP KONTROL TEKANAN DARAH PASIEN HIPERTENSI |
title_sort | pengaruh penggunaan tas penyimpanan obat terhadap kontrol tekanan darah pasien hipertensi |
topic | hipertensi konseling apoteker tas penyimpanan obat Indonesia |
url | http://e-jurnal.stikes-isfi.ac.id/index.php/JIIS/article/view/762 |
work_keys_str_mv | AT nikenlarasati pengaruhpenggunaantaspenyimpananobatterhadapkontroltekanandarahpasienhipertensi AT sugiyonosugiyono pengaruhpenggunaantaspenyimpananobatterhadapkontroltekanandarahpasienhipertensi |