Pola kunjungan serangga liar dan efek penambahan koloni Trigona (Tetragonula) laeviceps Smith pada penyerbukan kabocha (Cucurbita maxima)
<p>Serangga penyerbuk liar maupun terdomestikasi memainkan peran penting dalam proses penyerbukan pada berbagai tanaman bernilai ekonomi terutama tanaman monoceious seperti dari kelompok Cucurbitaceae. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan informasi mengenai peran dari serangga penyerb...
| Main Authors: | , , , , |
|---|---|
| Format: | Article |
| Language: | English |
| Published: |
The Entomological Society of Indonesia
2017-08-01
|
| Series: | Jurnal Entomologi Indonesia |
| Subjects: | |
| Online Access: | http://jurnal.pei-pusat.org/index.php/jei/article/view/347 |
| _version_ | 1818936917521072128 |
|---|---|
| author | Ramadhani Eka Putra Julio Subagio Ida Kinasih Agus Dana Permana Mia Rosmiati |
| author_facet | Ramadhani Eka Putra Julio Subagio Ida Kinasih Agus Dana Permana Mia Rosmiati |
| author_sort | Ramadhani Eka Putra |
| collection | DOAJ |
| description | <p>Serangga penyerbuk liar maupun terdomestikasi memainkan peran penting dalam proses penyerbukan pada berbagai tanaman bernilai ekonomi terutama tanaman monoceious seperti dari kelompok Cucurbitaceae. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan informasi mengenai peran dari serangga penyerbuk liar dan aplikasi koloni <em>Trigona </em>(<em>Tetragonula</em>)<em> laeviceps</em> Smith terhadap produksi dan kualitas buah kabocha (<em>Cucurbita maxima</em>) sebagai model tanaman pada lahan pertanian tradisional. Pengamatan dilakukan pada pukul 07:00–15:00 selama periode pebungaan dalam kurun waktu tiga minggu. Pengamatan dilakukan pada tiga plot perlakuan: <em>open pollination</em> + <em>T. laeviceps</em> (OPT), <em>open pollination</em> (OP), dan <em>hand pollination</em> (HP). Efek dari polinator ditinjau melalui tiga parameter, yaitu pola kunjungan, <em>plant reproductive success</em>, dan kualitas buah. Pola kunjungan diukur berdasarkan frekuensi dan lama kunjungan serangga, <em>plant reproductive success</em> diukur dari <em>fruit set </em>dan jumlah biji, sedangkan kualitas buah diukur berdasarkan diameter dan berat buah serta produksi buah/tanaman. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas polinator liar aktif pada pagi hari, sedangkan <em>T. laeviceps</em> lebih aktif mulai siang yang diduga disebabkan oleh pengaruh variasi toleransi terhadap suhu pada tiap spesies. Terdapat perbedaan signifikan pada <em>fruit set</em> antara perlakuan OPT (80%), OP (65%), dan HP (38.3%) (F<sub>2,35 </sub>= 19.907, P = 0.000). Jumlah biji dan kualitas buah yang dihasilkan pada perlakuan OPT dan OP lebih tinggi dibandingkan dengan perlakuan HP, sedangkan jumlah buah pada OPT jauh lebih tinggi dibandingkan dengan lainnya. Rendahnya kesuksesan penyerbukan pada plot HP menunjukkan ketepatan waktu penting bagi penyerbukan kabocha. Berdasarkan hasil ini maka penyerbukan oleh lebah pada tanaman kabocha sulit digantikan oleh manusia dan variasi kunjungan yang dimiliki oleh <em>T. laeviceps</em> berdampak positif pada produksi buah kabocha. </p><p> </p> |
| first_indexed | 2024-12-20T05:43:41Z |
| format | Article |
| id | doaj.art-b02e414baab2414eba219c4605193265 |
| institution | Directory Open Access Journal |
| issn | 1829-7722 2089-0257 |
| language | English |
| last_indexed | 2024-12-20T05:43:41Z |
| publishDate | 2017-08-01 |
| publisher | The Entomological Society of Indonesia |
| record_format | Article |
| series | Jurnal Entomologi Indonesia |
| spelling | doaj.art-b02e414baab2414eba219c46051932652022-12-21T19:51:23ZengThe Entomological Society of IndonesiaJurnal Entomologi Indonesia1829-77222089-02572017-08-0114210.5994/jei.14.2.69233Pola kunjungan serangga liar dan efek penambahan koloni Trigona (Tetragonula) laeviceps Smith pada penyerbukan kabocha (Cucurbita maxima)Ramadhani Eka Putra0Julio Subagio1Ida Kinasih2Agus Dana Permana3Mia Rosmiati4Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati, Labtek XI Insitut Teknologi Bandung, Jalan Ganesa No. 10 Bandung 40132.Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati, Labtek XI Insitut Teknologi Bandung, Jalan Ganesa No. 10 Bandung 40132.Jurusan Biologi, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung Gedung Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung Jl. A.H. Nasution No. 105, Bandung 40614.Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati - Institut Teknologi BandungSekolah Ilmu dan Teknologi Hayati - Institut Teknologi Bandung<p>Serangga penyerbuk liar maupun terdomestikasi memainkan peran penting dalam proses penyerbukan pada berbagai tanaman bernilai ekonomi terutama tanaman monoceious seperti dari kelompok Cucurbitaceae. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan informasi mengenai peran dari serangga penyerbuk liar dan aplikasi koloni <em>Trigona </em>(<em>Tetragonula</em>)<em> laeviceps</em> Smith terhadap produksi dan kualitas buah kabocha (<em>Cucurbita maxima</em>) sebagai model tanaman pada lahan pertanian tradisional. Pengamatan dilakukan pada pukul 07:00–15:00 selama periode pebungaan dalam kurun waktu tiga minggu. Pengamatan dilakukan pada tiga plot perlakuan: <em>open pollination</em> + <em>T. laeviceps</em> (OPT), <em>open pollination</em> (OP), dan <em>hand pollination</em> (HP). Efek dari polinator ditinjau melalui tiga parameter, yaitu pola kunjungan, <em>plant reproductive success</em>, dan kualitas buah. Pola kunjungan diukur berdasarkan frekuensi dan lama kunjungan serangga, <em>plant reproductive success</em> diukur dari <em>fruit set </em>dan jumlah biji, sedangkan kualitas buah diukur berdasarkan diameter dan berat buah serta produksi buah/tanaman. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas polinator liar aktif pada pagi hari, sedangkan <em>T. laeviceps</em> lebih aktif mulai siang yang diduga disebabkan oleh pengaruh variasi toleransi terhadap suhu pada tiap spesies. Terdapat perbedaan signifikan pada <em>fruit set</em> antara perlakuan OPT (80%), OP (65%), dan HP (38.3%) (F<sub>2,35 </sub>= 19.907, P = 0.000). Jumlah biji dan kualitas buah yang dihasilkan pada perlakuan OPT dan OP lebih tinggi dibandingkan dengan perlakuan HP, sedangkan jumlah buah pada OPT jauh lebih tinggi dibandingkan dengan lainnya. Rendahnya kesuksesan penyerbukan pada plot HP menunjukkan ketepatan waktu penting bagi penyerbukan kabocha. Berdasarkan hasil ini maka penyerbukan oleh lebah pada tanaman kabocha sulit digantikan oleh manusia dan variasi kunjungan yang dimiliki oleh <em>T. laeviceps</em> berdampak positif pada produksi buah kabocha. </p><p> </p>http://jurnal.pei-pusat.org/index.php/jei/article/view/347kesuksesan reproduksiproduksi buahserangga penyerbuktanaman produksi |
| spellingShingle | Ramadhani Eka Putra Julio Subagio Ida Kinasih Agus Dana Permana Mia Rosmiati Pola kunjungan serangga liar dan efek penambahan koloni Trigona (Tetragonula) laeviceps Smith pada penyerbukan kabocha (Cucurbita maxima) Jurnal Entomologi Indonesia kesuksesan reproduksi produksi buah serangga penyerbuk tanaman produksi |
| title | Pola kunjungan serangga liar dan efek penambahan koloni Trigona (Tetragonula) laeviceps Smith pada penyerbukan kabocha (Cucurbita maxima) |
| title_full | Pola kunjungan serangga liar dan efek penambahan koloni Trigona (Tetragonula) laeviceps Smith pada penyerbukan kabocha (Cucurbita maxima) |
| title_fullStr | Pola kunjungan serangga liar dan efek penambahan koloni Trigona (Tetragonula) laeviceps Smith pada penyerbukan kabocha (Cucurbita maxima) |
| title_full_unstemmed | Pola kunjungan serangga liar dan efek penambahan koloni Trigona (Tetragonula) laeviceps Smith pada penyerbukan kabocha (Cucurbita maxima) |
| title_short | Pola kunjungan serangga liar dan efek penambahan koloni Trigona (Tetragonula) laeviceps Smith pada penyerbukan kabocha (Cucurbita maxima) |
| title_sort | pola kunjungan serangga liar dan efek penambahan koloni trigona tetragonula laeviceps smith pada penyerbukan kabocha cucurbita maxima |
| topic | kesuksesan reproduksi produksi buah serangga penyerbuk tanaman produksi |
| url | http://jurnal.pei-pusat.org/index.php/jei/article/view/347 |
| work_keys_str_mv | AT ramadhaniekaputra polakunjunganseranggaliardanefekpenambahankolonitrigonatetragonulalaevicepssmithpadapenyerbukankabochacucurbitamaxima AT juliosubagio polakunjunganseranggaliardanefekpenambahankolonitrigonatetragonulalaevicepssmithpadapenyerbukankabochacucurbitamaxima AT idakinasih polakunjunganseranggaliardanefekpenambahankolonitrigonatetragonulalaevicepssmithpadapenyerbukankabochacucurbitamaxima AT agusdanapermana polakunjunganseranggaliardanefekpenambahankolonitrigonatetragonulalaevicepssmithpadapenyerbukankabochacucurbitamaxima AT miarosmiati polakunjunganseranggaliardanefekpenambahankolonitrigonatetragonulalaevicepssmithpadapenyerbukankabochacucurbitamaxima |