KONSEP AL-NAFS DALAM KAJIAN TASAWUF AL-GHAZᾹLĪ

Abstract: This article will elaborate on al-nafs (soul) which is an essential part of human nature. The Sufis divide understanding al-nafs in three senses. First, al-nafs is a substance that distinguishes human qualities with other creatures. Second, al-nafs is the cause of man to be creative and dy...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Paisol Burlian
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang 2016-03-01
Series:Jurnal Theologia
Online Access:http://journal.walisongo.ac.id/index.php/teologia/article/view/334
_version_ 1818547365857984512
author Paisol Burlian
author_facet Paisol Burlian
author_sort Paisol Burlian
collection DOAJ
description Abstract: This article will elaborate on al-nafs (soul) which is an essential part of human nature. The Sufis divide understanding al-nafs in three senses. First, al-nafs is a substance that distinguishes human qualities with other creatures. Second, al-nafs is the cause of man to be creative and dynamic, through the process of inspiration and contemplation. Therefore, the level of quality of the nafs is different. In the literature of Sufism, the nafs can be transformed from a trend that is closest to the bad action to the level of closeness to the divine tenderness. Third, the nafs is the impulse of anger and lust, and urge all reprehensible nature, and immoral in mind. Sufi Sunni, al-Ghazālī calls nafs as the center of the potential upset, and the base of the despicable nature. Therefore, al-nafs need to be purified so that the properties of self perverted man disappeared. Road purification al-nafs is riyāḍah and mujahadah who constantly so al-nafs is ultimately up to the level of the nafs al-muṭmainnah. Abstrak: Artikel ini akan mengelaborasi tentang al-nafs (jiwa) yang merupakan bagian yang penting dari hakikat manusia. Para sufi membagi pengertian al-nafs ini dalam tiga pengertian. Pertama, al-nafs merupakan substansi yang membedakan kualitas manusia dengan makhluk yang lain. Kedua, al-nafs merupakan penyebab manusia menjadi kreatif dan dinamik, melalui proses inspirasi dan tafakur. Karena itu, tingkatan kualitas nafs orang berbeda-beda. Dalam literatur tasawuf, nafs ini dapat ditransformasikan dari kecenderungan yang paling dekat pada tindakan buruk sampai ke tingkat kedekatan pada kelembutan ilahi. Ketiga, nafs ialah dorongan amarah dan syahwat, serta dorongan segala sifat tercela, dan maksiat dalam batin. Seorang sufi Sunni, al-Ghazālī menyebut nafs sebagai pusat potensi marah, dan pangkal dari sifat tercela. Karena itu, al-nafs ini perlu disucikan agar sifat-sifat tercela itu lenyap dari diri manusia. Jalan penyucian al-nafs adalah riyāḍah dan mujāhadah yang terus-menerus sehingga al-nafs pada akhirnya sampai pada tingkat nafs al-muṭmainnah. Keywords: al Nafs, laṭīfah al-rabbāniyah, sufi, al-Quran, dan al-Sunnah.
first_indexed 2024-12-12T08:05:48Z
format Article
id doaj.art-b064cebcc58746f9945f8e6847ead9d7
institution Directory Open Access Journal
issn 0853-3857
2540-847X
language Indonesian
last_indexed 2024-12-12T08:05:48Z
publishDate 2016-03-01
publisher Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang
record_format Article
series Jurnal Theologia
spelling doaj.art-b064cebcc58746f9945f8e6847ead9d72022-12-22T00:31:58ZindUniversitas Islam Negeri (UIN) Walisongo SemarangJurnal Theologia0853-38572540-847X2016-03-0124222324610.21580/teo.2013.24.2.334338KONSEP AL-NAFS DALAM KAJIAN TASAWUF AL-GHAZᾹLĪPaisol Burlian0Fakultas Dakwah dan Komunikasi IAIN Raden Fatah PalembangAbstract: This article will elaborate on al-nafs (soul) which is an essential part of human nature. The Sufis divide understanding al-nafs in three senses. First, al-nafs is a substance that distinguishes human qualities with other creatures. Second, al-nafs is the cause of man to be creative and dynamic, through the process of inspiration and contemplation. Therefore, the level of quality of the nafs is different. In the literature of Sufism, the nafs can be transformed from a trend that is closest to the bad action to the level of closeness to the divine tenderness. Third, the nafs is the impulse of anger and lust, and urge all reprehensible nature, and immoral in mind. Sufi Sunni, al-Ghazālī calls nafs as the center of the potential upset, and the base of the despicable nature. Therefore, al-nafs need to be purified so that the properties of self perverted man disappeared. Road purification al-nafs is riyāḍah and mujahadah who constantly so al-nafs is ultimately up to the level of the nafs al-muṭmainnah. Abstrak: Artikel ini akan mengelaborasi tentang al-nafs (jiwa) yang merupakan bagian yang penting dari hakikat manusia. Para sufi membagi pengertian al-nafs ini dalam tiga pengertian. Pertama, al-nafs merupakan substansi yang membedakan kualitas manusia dengan makhluk yang lain. Kedua, al-nafs merupakan penyebab manusia menjadi kreatif dan dinamik, melalui proses inspirasi dan tafakur. Karena itu, tingkatan kualitas nafs orang berbeda-beda. Dalam literatur tasawuf, nafs ini dapat ditransformasikan dari kecenderungan yang paling dekat pada tindakan buruk sampai ke tingkat kedekatan pada kelembutan ilahi. Ketiga, nafs ialah dorongan amarah dan syahwat, serta dorongan segala sifat tercela, dan maksiat dalam batin. Seorang sufi Sunni, al-Ghazālī menyebut nafs sebagai pusat potensi marah, dan pangkal dari sifat tercela. Karena itu, al-nafs ini perlu disucikan agar sifat-sifat tercela itu lenyap dari diri manusia. Jalan penyucian al-nafs adalah riyāḍah dan mujāhadah yang terus-menerus sehingga al-nafs pada akhirnya sampai pada tingkat nafs al-muṭmainnah. Keywords: al Nafs, laṭīfah al-rabbāniyah, sufi, al-Quran, dan al-Sunnah.http://journal.walisongo.ac.id/index.php/teologia/article/view/334
spellingShingle Paisol Burlian
KONSEP AL-NAFS DALAM KAJIAN TASAWUF AL-GHAZᾹLĪ
Jurnal Theologia
title KONSEP AL-NAFS DALAM KAJIAN TASAWUF AL-GHAZᾹLĪ
title_full KONSEP AL-NAFS DALAM KAJIAN TASAWUF AL-GHAZᾹLĪ
title_fullStr KONSEP AL-NAFS DALAM KAJIAN TASAWUF AL-GHAZᾹLĪ
title_full_unstemmed KONSEP AL-NAFS DALAM KAJIAN TASAWUF AL-GHAZᾹLĪ
title_short KONSEP AL-NAFS DALAM KAJIAN TASAWUF AL-GHAZᾹLĪ
title_sort konsep al nafs dalam kajian tasawuf al ghazᾱli
url http://journal.walisongo.ac.id/index.php/teologia/article/view/334
work_keys_str_mv AT paisolburlian konsepalnafsdalamkajiantasawufalghazāli