PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI TRADISI MAWAH (STUDI KASUS PEMELIHARAAN TERNAK SAPI DI DESA MIBO KECAMATAN BANDA RAYA BANDA ACEH)

Pemberdayaan merupakan upaya untuk mendorong, memotivasi, dan membangkitkan kesadaran masyarakat akan potensi yang dimiliki dan berupaya untuk mengembangkan potensi itu. Pemberdayaan masyarakat adalah upaya untuk membantu masyarakat yang kurang mampu menjadi masyarakat yang berdaya secara fisik, eko...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Furqan Furqan
Format: Article
Language:Arabic
Published: Universitas Islam Negeri Ar-Raniry 2018-08-01
Series:Al-Idarah: Jurnal Manajemen dan Administrasi Islam
Subjects:
Online Access:http://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/alidarah/article/view/3392
_version_ 1818175670024404992
author Furqan Furqan
author_facet Furqan Furqan
author_sort Furqan Furqan
collection DOAJ
description Pemberdayaan merupakan upaya untuk mendorong, memotivasi, dan membangkitkan kesadaran masyarakat akan potensi yang dimiliki dan berupaya untuk mengembangkan potensi itu. Pemberdayaan masyarakat adalah upaya untuk membantu masyarakat yang kurang mampu menjadi masyarakat yang berdaya secara fisik, ekonomi maupun sosial. Mudharabah (Mawah) adalah suatu usaha di mana pihak yang memiliki modal namun tidak mampu berbisnis dan pihak yang mampu berbisnis namun tidak memiliki modal saling bekerja sama untuk mencari keuntungan. Pemberdayaan masyarakat melalui tradisi Mawah adalah sebuah upaya untuk membantu masyarakat yang kurang mampu menjadi terberdaya (berkemampuan) dengan cara melakukan kegiatan bagi hasil (Mawah) sehingga masyarakat yang melakukan pemberdayaan melalui tradisi Mawah ini mampu menjalankan kehidupan ekonomi dan sosialnya secara baik. Pola yang diterapkan dalam sistem bagi hasil (Mawah) telah dilakukan sejak dahulu dan berlaku hingga sekarang. Hingga saat ini mereka telah bertahun-tahun menjadi peternak sapi dan masih menjalankannya hingga sekarang. Dampak dari pemberdayaan melalui Mawah sapi ini dapat membantu mereka untuk menjadi keluarga yang dapat dikategorikan sebagai keluarga yang sejahtera. Keuntungan yang didapat dari tradisi Mawah ini mereka gunakan untuk kebutuhan hidup mereka sehari-hari, membiayai pendidikan anak, membeli kendaraan, serta kebutuhan akan tempat tinggal.
first_indexed 2024-12-11T20:03:59Z
format Article
id doaj.art-b4c9a4fa51b7427fb55e58710fb382a8
institution Directory Open Access Journal
issn 2549-4961
2549-6522
language Arabic
last_indexed 2024-12-11T20:03:59Z
publishDate 2018-08-01
publisher Universitas Islam Negeri Ar-Raniry
record_format Article
series Al-Idarah: Jurnal Manajemen dan Administrasi Islam
spelling doaj.art-b4c9a4fa51b7427fb55e58710fb382a82022-12-22T00:52:27ZaraUniversitas Islam Negeri Ar-RaniryAl-Idarah: Jurnal Manajemen dan Administrasi Islam2549-49612549-65222018-08-0121253810.22373/al-idarah.v2i1.33922476PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI TRADISI MAWAH (STUDI KASUS PEMELIHARAAN TERNAK SAPI DI DESA MIBO KECAMATAN BANDA RAYA BANDA ACEH)Furqan Furqan0Prodi Komunikasi Penyiaran Islam Universitas Serambi Mekkah Banda Aceh, IndonesiaPemberdayaan merupakan upaya untuk mendorong, memotivasi, dan membangkitkan kesadaran masyarakat akan potensi yang dimiliki dan berupaya untuk mengembangkan potensi itu. Pemberdayaan masyarakat adalah upaya untuk membantu masyarakat yang kurang mampu menjadi masyarakat yang berdaya secara fisik, ekonomi maupun sosial. Mudharabah (Mawah) adalah suatu usaha di mana pihak yang memiliki modal namun tidak mampu berbisnis dan pihak yang mampu berbisnis namun tidak memiliki modal saling bekerja sama untuk mencari keuntungan. Pemberdayaan masyarakat melalui tradisi Mawah adalah sebuah upaya untuk membantu masyarakat yang kurang mampu menjadi terberdaya (berkemampuan) dengan cara melakukan kegiatan bagi hasil (Mawah) sehingga masyarakat yang melakukan pemberdayaan melalui tradisi Mawah ini mampu menjalankan kehidupan ekonomi dan sosialnya secara baik. Pola yang diterapkan dalam sistem bagi hasil (Mawah) telah dilakukan sejak dahulu dan berlaku hingga sekarang. Hingga saat ini mereka telah bertahun-tahun menjadi peternak sapi dan masih menjalankannya hingga sekarang. Dampak dari pemberdayaan melalui Mawah sapi ini dapat membantu mereka untuk menjadi keluarga yang dapat dikategorikan sebagai keluarga yang sejahtera. Keuntungan yang didapat dari tradisi Mawah ini mereka gunakan untuk kebutuhan hidup mereka sehari-hari, membiayai pendidikan anak, membeli kendaraan, serta kebutuhan akan tempat tinggal.http://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/alidarah/article/view/3392PemberdayaanMawah
spellingShingle Furqan Furqan
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI TRADISI MAWAH (STUDI KASUS PEMELIHARAAN TERNAK SAPI DI DESA MIBO KECAMATAN BANDA RAYA BANDA ACEH)
Al-Idarah: Jurnal Manajemen dan Administrasi Islam
Pemberdayaan
Mawah
title PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI TRADISI MAWAH (STUDI KASUS PEMELIHARAAN TERNAK SAPI DI DESA MIBO KECAMATAN BANDA RAYA BANDA ACEH)
title_full PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI TRADISI MAWAH (STUDI KASUS PEMELIHARAAN TERNAK SAPI DI DESA MIBO KECAMATAN BANDA RAYA BANDA ACEH)
title_fullStr PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI TRADISI MAWAH (STUDI KASUS PEMELIHARAAN TERNAK SAPI DI DESA MIBO KECAMATAN BANDA RAYA BANDA ACEH)
title_full_unstemmed PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI TRADISI MAWAH (STUDI KASUS PEMELIHARAAN TERNAK SAPI DI DESA MIBO KECAMATAN BANDA RAYA BANDA ACEH)
title_short PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI TRADISI MAWAH (STUDI KASUS PEMELIHARAAN TERNAK SAPI DI DESA MIBO KECAMATAN BANDA RAYA BANDA ACEH)
title_sort pemberdayaan masyarakat melalui tradisi mawah studi kasus pemeliharaan ternak sapi di desa mibo kecamatan banda raya banda aceh
topic Pemberdayaan
Mawah
url http://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/alidarah/article/view/3392
work_keys_str_mv AT furqanfurqan pemberdayaanmasyarakatmelaluitradisimawahstudikasuspemeliharaanternaksapididesamibokecamatanbandarayabandaaceh