Pembaruan Hukum Keluarga Islam di Indonesia tentang Keabsahan Akad bagi Wanita Hamil

Abstract: The Validity of Marriage Contract of a Woman Pregnant Out of Wedlock: An Issue in Islamic Family Law Reform in Indonesia.This article reviewed the validity of marrying a woman pregnant out of wedlock as an object of Islamic Family Law reform in Indonesia. According to the the majority of &...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Romlah Romlah
Format: Article
Language:Arabic
Published: Institut Agama Islam Negeri Raden Intan Lampung 2017-07-01
Series:Al 'Adalah: Jurnal Hukum Islam
Subjects:
Online Access:http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/adalah/article/view/1127
_version_ 1818491523682009088
author Romlah Romlah
author_facet Romlah Romlah
author_sort Romlah Romlah
collection DOAJ
description Abstract: The Validity of Marriage Contract of a Woman Pregnant Out of Wedlock: An Issue in Islamic Family Law Reform in Indonesia.This article reviewed the validity of marrying a woman pregnant out of wedlock as an object of Islamic Family Law reform in Indonesia. According to the the majority of 'Ulama (Muslim Scholars ) the marriage contract for women pregnant outside marriage is legal. However, they still  do not concur whether the woman may afterward  copulate or not, and whether the marriage contract should be repeated after childbirth or not. Regardless of divergence among scholars above, the main purpose of the permission of marrying a woman pregnant outside of marriage is to provide a definite legal protection to the status of unborn child. Thus, there are psychological and sociological considerations used by the Muslim clerics in determining the validity of marrying a woman who is pregnant out of wedlock.   Abstrak: Pembaruan Hukum Keluarga Islam di Indonesia tentang Keabsahan Akad bagi Wanita Hamil. Artikel ini mengulas tentang keabsahan akad nikah bagi wanita hamil di luar nikah sebagai suatu objek menarik dalam rangka pembaruan Hukum Keluarga Islam di Indonesia.  Secara normatif, akad nikah bagi wanita hamil di luar nikah hukumnya sah menurut mayoritas ‘Ulama. Namun mereka  belum sepakat apakah sesudah itu perempuan tersebut boleh dicampuri atau tidak, dan apakah pernikahan tersebut harus diulang kembali setelah melahirkan atau tidak. Terlepas dari perbedaan pendapat yang terjadi di kalangan para ulama  di atas, tujuan utama kebolehan menikahi wanita hamil di luar nikah adalah  untuk memberikan perlindungan hukum yang pasti kepada anak dalam kandungan, walaupun anak tersebut statusnya adalah anak zina. Dengan demikian ada pertimbangan psikologis dan sosiologis yang digunakan oleh para ulama dalam memutuskan keabsahan pernikahan seseorang pria dengan seorang wanita yang hamil di luar nikah.
first_indexed 2024-12-10T17:32:09Z
format Article
id doaj.art-b6353929cd5742c38045f15c1e5b4c76
institution Directory Open Access Journal
issn 0854-1272
2614-171X
language Arabic
last_indexed 2024-12-10T17:32:09Z
publishDate 2017-07-01
publisher Institut Agama Islam Negeri Raden Intan Lampung
record_format Article
series Al 'Adalah: Jurnal Hukum Islam
spelling doaj.art-b6353929cd5742c38045f15c1e5b4c762022-12-22T01:39:40ZaraInstitut Agama Islam Negeri Raden Intan LampungAl 'Adalah: Jurnal Hukum Islam0854-12722614-171X2017-07-01131233810.24042/adalah.v13i1.11271007Pembaruan Hukum Keluarga Islam di Indonesia tentang Keabsahan Akad bagi Wanita HamilRomlah Romlah0Mahasiswa Program Doktor Institut Agama Islam Negeri Raden Intan Lampung Jalan H. Endro Suratmin Sukarame Bandar LampungAbstract: The Validity of Marriage Contract of a Woman Pregnant Out of Wedlock: An Issue in Islamic Family Law Reform in Indonesia.This article reviewed the validity of marrying a woman pregnant out of wedlock as an object of Islamic Family Law reform in Indonesia. According to the the majority of 'Ulama (Muslim Scholars ) the marriage contract for women pregnant outside marriage is legal. However, they still  do not concur whether the woman may afterward  copulate or not, and whether the marriage contract should be repeated after childbirth or not. Regardless of divergence among scholars above, the main purpose of the permission of marrying a woman pregnant outside of marriage is to provide a definite legal protection to the status of unborn child. Thus, there are psychological and sociological considerations used by the Muslim clerics in determining the validity of marrying a woman who is pregnant out of wedlock.   Abstrak: Pembaruan Hukum Keluarga Islam di Indonesia tentang Keabsahan Akad bagi Wanita Hamil. Artikel ini mengulas tentang keabsahan akad nikah bagi wanita hamil di luar nikah sebagai suatu objek menarik dalam rangka pembaruan Hukum Keluarga Islam di Indonesia.  Secara normatif, akad nikah bagi wanita hamil di luar nikah hukumnya sah menurut mayoritas ‘Ulama. Namun mereka  belum sepakat apakah sesudah itu perempuan tersebut boleh dicampuri atau tidak, dan apakah pernikahan tersebut harus diulang kembali setelah melahirkan atau tidak. Terlepas dari perbedaan pendapat yang terjadi di kalangan para ulama  di atas, tujuan utama kebolehan menikahi wanita hamil di luar nikah adalah  untuk memberikan perlindungan hukum yang pasti kepada anak dalam kandungan, walaupun anak tersebut statusnya adalah anak zina. Dengan demikian ada pertimbangan psikologis dan sosiologis yang digunakan oleh para ulama dalam memutuskan keabsahan pernikahan seseorang pria dengan seorang wanita yang hamil di luar nikah.http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/adalah/article/view/1127marriage contract of an un-married Pregnant WomanIslamic law reformspernikahan wanita hamil di luar nikahpembaruan hukum
spellingShingle Romlah Romlah
Pembaruan Hukum Keluarga Islam di Indonesia tentang Keabsahan Akad bagi Wanita Hamil
Al 'Adalah: Jurnal Hukum Islam
marriage contract of an un-married Pregnant Woman
Islamic law reforms
pernikahan wanita hamil di luar nikah
pembaruan hukum
title Pembaruan Hukum Keluarga Islam di Indonesia tentang Keabsahan Akad bagi Wanita Hamil
title_full Pembaruan Hukum Keluarga Islam di Indonesia tentang Keabsahan Akad bagi Wanita Hamil
title_fullStr Pembaruan Hukum Keluarga Islam di Indonesia tentang Keabsahan Akad bagi Wanita Hamil
title_full_unstemmed Pembaruan Hukum Keluarga Islam di Indonesia tentang Keabsahan Akad bagi Wanita Hamil
title_short Pembaruan Hukum Keluarga Islam di Indonesia tentang Keabsahan Akad bagi Wanita Hamil
title_sort pembaruan hukum keluarga islam di indonesia tentang keabsahan akad bagi wanita hamil
topic marriage contract of an un-married Pregnant Woman
Islamic law reforms
pernikahan wanita hamil di luar nikah
pembaruan hukum
url http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/adalah/article/view/1127
work_keys_str_mv AT romlahromlah pembaruanhukumkeluargaislamdiindonesiatentangkeabsahanakadbagiwanitahamil