Pengembangan Komik Digital Materi Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa

Media digital terus berkembang diberbagai aspek kehidupan khususnya pada pendidikan. Guru dituntut untuk memberikan media pembelajaran yang sesuai dengan perkembangan saat ini untuk membuat siswa dapat beradaptasi dengan media digital yang berkembang. Pengembangan suatu media pembelajaran sangat ber...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Hanna Hanifah, Ani Nur Aeni, Asep Kurnia Jayadinata
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Ponorogo: Jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Ponorogo 2023-02-01
Series:ASANKA
Subjects:
Online Access:https://jurnal.iainponorogo.ac.id/index.php/asanka/article/view/5782
_version_ 1797402012061532160
author Hanna Hanifah
Ani Nur Aeni
Asep Kurnia Jayadinata
author_facet Hanna Hanifah
Ani Nur Aeni
Asep Kurnia Jayadinata
author_sort Hanna Hanifah
collection DOAJ
description Media digital terus berkembang diberbagai aspek kehidupan khususnya pada pendidikan. Guru dituntut untuk memberikan media pembelajaran yang sesuai dengan perkembangan saat ini untuk membuat siswa dapat beradaptasi dengan media digital yang berkembang. Pengembangan suatu media pembelajaran sangat berguna agar  siswa dapat lebih memahami pembelajaran dan meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui kelayakan media komik digital dalam pembelajaran PKN siswa kelas VI, (2) mendeskripsikan hasil penggunaan media komik digital pada pembelajaran PKN, 3) menguji besarnya peningkatan pemahaman siswa kelas VI pada penggunaan komik digital. Jenis penelitian ini merupakan Research and Development (R&D) dengan menggunakan model ADDIE yaitu Analyze, Design, Development, Implementation, and Evaluate.  Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VI SDN Cimalaka III. Instrumen yang digunakan menggunakan angket validasi dan soal pretest-posttest. Hasil dari penelitian ini menunjukan, 1) kelayakan komik digital diperoleh dari persentase hasil validasi oleh ahli media sebesar 83,3% dan ahli materi sebesar 90% , 2) Terdapat perbedaan rata-rata antara pretest dan post test, dimana hasil post test sebesar 84,23 lebih baik daripada hasil pretest sebesar 74,43 , 3) Peningkatan pemahaman yang terjadi setelah pembelajaran PKN dengan menggunakan Komik Digital adalah sebesar 38,47%
first_indexed 2024-03-09T02:18:14Z
format Article
id doaj.art-b6535ca525e54127b4db63fe239e3712
institution Directory Open Access Journal
issn 2723-0007
2722-9998
language Indonesian
last_indexed 2024-03-09T02:18:14Z
publishDate 2023-02-01
publisher Ponorogo: Jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Ponorogo
record_format Article
series ASANKA
spelling doaj.art-b6535ca525e54127b4db63fe239e37122023-12-06T20:36:39ZindPonorogo: Jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN PonorogoASANKA2723-00072722-99982023-02-014111010.21154/asanka.v4i1.57822232Pengembangan Komik Digital Materi Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab untuk Meningkatkan Pemahaman SiswaHanna Hanifah0Ani Nur Aeni1Asep Kurnia Jayadinata2Universitas Pendidikan IndonesiaUniversitas Pendidikan IndonesiaUniversitas Pendidikan IndonesiaMedia digital terus berkembang diberbagai aspek kehidupan khususnya pada pendidikan. Guru dituntut untuk memberikan media pembelajaran yang sesuai dengan perkembangan saat ini untuk membuat siswa dapat beradaptasi dengan media digital yang berkembang. Pengembangan suatu media pembelajaran sangat berguna agar  siswa dapat lebih memahami pembelajaran dan meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui kelayakan media komik digital dalam pembelajaran PKN siswa kelas VI, (2) mendeskripsikan hasil penggunaan media komik digital pada pembelajaran PKN, 3) menguji besarnya peningkatan pemahaman siswa kelas VI pada penggunaan komik digital. Jenis penelitian ini merupakan Research and Development (R&D) dengan menggunakan model ADDIE yaitu Analyze, Design, Development, Implementation, and Evaluate.  Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VI SDN Cimalaka III. Instrumen yang digunakan menggunakan angket validasi dan soal pretest-posttest. Hasil dari penelitian ini menunjukan, 1) kelayakan komik digital diperoleh dari persentase hasil validasi oleh ahli media sebesar 83,3% dan ahli materi sebesar 90% , 2) Terdapat perbedaan rata-rata antara pretest dan post test, dimana hasil post test sebesar 84,23 lebih baik daripada hasil pretest sebesar 74,43 , 3) Peningkatan pemahaman yang terjadi setelah pembelajaran PKN dengan menggunakan Komik Digital adalah sebesar 38,47%https://jurnal.iainponorogo.ac.id/index.php/asanka/article/view/5782komik digitalpeningkatan pemahamanpkn
spellingShingle Hanna Hanifah
Ani Nur Aeni
Asep Kurnia Jayadinata
Pengembangan Komik Digital Materi Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa
ASANKA
komik digital
peningkatan pemahaman
pkn
title Pengembangan Komik Digital Materi Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa
title_full Pengembangan Komik Digital Materi Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa
title_fullStr Pengembangan Komik Digital Materi Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa
title_full_unstemmed Pengembangan Komik Digital Materi Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa
title_short Pengembangan Komik Digital Materi Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa
title_sort pengembangan komik digital materi hak kewajiban dan tanggung jawab untuk meningkatkan pemahaman siswa
topic komik digital
peningkatan pemahaman
pkn
url https://jurnal.iainponorogo.ac.id/index.php/asanka/article/view/5782
work_keys_str_mv AT hannahanifah pengembangankomikdigitalmaterihakkewajibandantanggungjawabuntukmeningkatkanpemahamansiswa
AT aninuraeni pengembangankomikdigitalmaterihakkewajibandantanggungjawabuntukmeningkatkanpemahamansiswa
AT asepkurniajayadinata pengembangankomikdigitalmaterihakkewajibandantanggungjawabuntukmeningkatkanpemahamansiswa