Studi Eksperimental Efektivitas Penambahan Annular Fins Pada Kolektor Surya Pemanas Air dengan Satu dan Dua Kaca Penutup
Energi surya banyak dimanfaatkan untuk pemanas air dengan menggunakan kolektor surya. Kolektor surya terdiri dari kaca penutup, plat penyerap, dan insulasi. Salah satu kolektor yang sering digunakan adalah kolektor surya plat datar. Untuk meningkatkan efisiensi dari kolektor surya adalah dengan men...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)
2014-09-01
|
Series: | Jurnal Teknik ITS |
Subjects: | |
Online Access: | http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/7279 |
_version_ | 1811202051778019328 |
---|---|
author | Edo Wirapraja Bambang Arip Dwiyantoro |
author_facet | Edo Wirapraja Bambang Arip Dwiyantoro |
author_sort | Edo Wirapraja |
collection | DOAJ |
description | Energi surya banyak dimanfaatkan untuk pemanas air dengan menggunakan kolektor surya. Kolektor surya terdiri dari kaca penutup, plat penyerap, dan insulasi. Salah satu kolektor yang sering digunakan adalah kolektor surya plat datar. Untuk meningkatkan efisiensi dari kolektor surya adalah dengan menambahkan fin yang bertujuan untuk memperluas luasan penyerapan panas. Salah satu bentuk fin yang dapat digunakan adalah fin berbentuk annular. Penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan jumlah kaca penutup yaitu satu dan dua kaca penutup. Selain itu juga memvariasikan debit aliran yang mengalir yaitu 225 liter/jam, 475 liter/jam, 730 liter/jam, dan 1000 liter/jam. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa temperatur air keluar kolektor surya setelah pemanasan selama 6 jam dengan satu kaca penutup untuk debit 1000 liter/jam adalah 41,6ºC. Untuk debit 730 liter/jam adalah 42,9ºC. Untuk debit 475 liter/jam adalah 44,2ºC. Untuk debit 225 liter/jam adalah 45,3ºC. Sedangkan untuk dua kaca penutup didapat temperatur air keluar untuk debit 1000 liter/jam, 730 liter/jam, 475 liter/jam dan 225 liter/jam adalah 42,6ºC, 43,4ºC, 46,2ºC dan 47,6ºC. Dengan temperatur air keluar yang didapat dari hasil penelitian dibandingkan dengan hasil temperatur air keluar menggunakan kolektor tanpa penambahan fin dapat disimpulkan bahwa kolektor dengan penambahan fin lebih efisien dari pada tanpa penambahan fin. Variasi debit juga berpengaruh terhadap performansi kolektor. Untuk debit 1000 liter/jam memiliki efisiensi paling tinggi sedangkan debit 225 liter/jam memiliki efisiensi paling rendah. |
first_indexed | 2024-04-12T02:33:25Z |
format | Article |
id | doaj.art-b815ef2f8d444f01b1df6cb21a05b9c1 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2301-9271 2337-3539 |
language | Indonesian |
last_indexed | 2024-04-12T02:33:25Z |
publishDate | 2014-09-01 |
publisher | Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) |
record_format | Article |
series | Jurnal Teknik ITS |
spelling | doaj.art-b815ef2f8d444f01b1df6cb21a05b9c12022-12-22T03:51:42ZindLembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)Jurnal Teknik ITS2301-92712337-35392014-09-01321291Studi Eksperimental Efektivitas Penambahan Annular Fins Pada Kolektor Surya Pemanas Air dengan Satu dan Dua Kaca PenutupEdo Wirapraja0Bambang Arip Dwiyantoro1Institut Teknologi Sepuluh Nopember SurabayaInstitut Teknologi Sepuluh Nopember SurabayaEnergi surya banyak dimanfaatkan untuk pemanas air dengan menggunakan kolektor surya. Kolektor surya terdiri dari kaca penutup, plat penyerap, dan insulasi. Salah satu kolektor yang sering digunakan adalah kolektor surya plat datar. Untuk meningkatkan efisiensi dari kolektor surya adalah dengan menambahkan fin yang bertujuan untuk memperluas luasan penyerapan panas. Salah satu bentuk fin yang dapat digunakan adalah fin berbentuk annular. Penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan jumlah kaca penutup yaitu satu dan dua kaca penutup. Selain itu juga memvariasikan debit aliran yang mengalir yaitu 225 liter/jam, 475 liter/jam, 730 liter/jam, dan 1000 liter/jam. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa temperatur air keluar kolektor surya setelah pemanasan selama 6 jam dengan satu kaca penutup untuk debit 1000 liter/jam adalah 41,6ºC. Untuk debit 730 liter/jam adalah 42,9ºC. Untuk debit 475 liter/jam adalah 44,2ºC. Untuk debit 225 liter/jam adalah 45,3ºC. Sedangkan untuk dua kaca penutup didapat temperatur air keluar untuk debit 1000 liter/jam, 730 liter/jam, 475 liter/jam dan 225 liter/jam adalah 42,6ºC, 43,4ºC, 46,2ºC dan 47,6ºC. Dengan temperatur air keluar yang didapat dari hasil penelitian dibandingkan dengan hasil temperatur air keluar menggunakan kolektor tanpa penambahan fin dapat disimpulkan bahwa kolektor dengan penambahan fin lebih efisien dari pada tanpa penambahan fin. Variasi debit juga berpengaruh terhadap performansi kolektor. Untuk debit 1000 liter/jam memiliki efisiensi paling tinggi sedangkan debit 225 liter/jam memiliki efisiensi paling rendah.http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/7279kolektor suryaannular findebitkaca penutup |
spellingShingle | Edo Wirapraja Bambang Arip Dwiyantoro Studi Eksperimental Efektivitas Penambahan Annular Fins Pada Kolektor Surya Pemanas Air dengan Satu dan Dua Kaca Penutup Jurnal Teknik ITS kolektor surya annular fin debit kaca penutup |
title | Studi Eksperimental Efektivitas Penambahan Annular Fins Pada Kolektor Surya Pemanas Air dengan Satu dan Dua Kaca Penutup |
title_full | Studi Eksperimental Efektivitas Penambahan Annular Fins Pada Kolektor Surya Pemanas Air dengan Satu dan Dua Kaca Penutup |
title_fullStr | Studi Eksperimental Efektivitas Penambahan Annular Fins Pada Kolektor Surya Pemanas Air dengan Satu dan Dua Kaca Penutup |
title_full_unstemmed | Studi Eksperimental Efektivitas Penambahan Annular Fins Pada Kolektor Surya Pemanas Air dengan Satu dan Dua Kaca Penutup |
title_short | Studi Eksperimental Efektivitas Penambahan Annular Fins Pada Kolektor Surya Pemanas Air dengan Satu dan Dua Kaca Penutup |
title_sort | studi eksperimental efektivitas penambahan annular fins pada kolektor surya pemanas air dengan satu dan dua kaca penutup |
topic | kolektor surya annular fin debit kaca penutup |
url | http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/7279 |
work_keys_str_mv | AT edowirapraja studieksperimentalefektivitaspenambahanannularfinspadakolektorsuryapemanasairdengansatudanduakacapenutup AT bambangaripdwiyantoro studieksperimentalefektivitaspenambahanannularfinspadakolektorsuryapemanasairdengansatudanduakacapenutup |