Studi Eksperimen Pengaruh Variasi Temperatur dan Kecepatan Udara Pengering Terhadap Karakteristik Pengeringan Batubara Pada Coal Dryer Dengan Tube Heater Tersusun Staggered

Batubara bernilai kalor tinggi sangat efisien apabila dimanfaatkan sebagai bahan bakar. Di Indonesia, masih banyak batubara yang tergolong dalam batubara bernilai kalor rendah. Nilai kalor yang rendah disebabkan karena kandungan moisture content yang besar. Pengurangan moisture content batubara dari...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Ferianto Ferianto, Djatmiko Ichsani
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) 2013-12-01
Series:Jurnal Teknik ITS
Subjects:
Online Access:http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/5111
_version_ 1818471037838295040
author Ferianto Ferianto
Djatmiko Ichsani
author_facet Ferianto Ferianto
Djatmiko Ichsani
author_sort Ferianto Ferianto
collection DOAJ
description Batubara bernilai kalor tinggi sangat efisien apabila dimanfaatkan sebagai bahan bakar. Di Indonesia, masih banyak batubara yang tergolong dalam batubara bernilai kalor rendah. Nilai kalor yang rendah disebabkan karena kandungan moisture content yang besar. Pengurangan moisture content batubara dari 37,5% menjadi 31,4% mampu meningkatkan effisiensi boiler hingga 2,6%, sehingga diperlukan suatu proses pengeringan untuk pengurangan moisture content pada batubara. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen menggunakan alat coal dryer dengan tube heater yang tersusun staggered. Pengujian dilakukan dengan menggunakan variasi temperatur udara pengering, yakni sebesar 40<sup>o</sup>C, 50<sup>o</sup>C, dan 60<sup>o</sup>C serta kecepatan udara pengering, yakni sebesar 1,52 m/s; 1,71 m/s; dan 1,9 m/s. Hasil yang diperoleh dari eksperimen ini adalah penurunan moisture content batubara terbesar terjadi pada variasi kecepatan 1,9 m/s dan temperatur udara pengering 60<sup>0</sup>C, yaitu dari 19,433% menjadi 5,554%. Drying rate batubara terbesar terjadi pada variasi kecepatan 1,9 m/s dan temperatur udara pengering 60<sup>0</sup>C, yaitu sebesar 0,00017 kg/s. Sementara nilai effisiensi pengeringan terbesar terjadi pada variasi kecepatan 1,9 m/s dan temperatur udara pengering 40<sup>0</sup>C, yaitu sebesar 24,99%. Semakin besar kecepatan dan temperatur udara pengering semakin besar nilai drying rate dan perubahan moisture content. Namun pada pengeringan selama 35 menit, semakin besar temperatur udara pengering effisiensi pengeringan semakin turun.
first_indexed 2024-04-13T21:45:42Z
format Article
id doaj.art-bc684d3659684613af57891beecf931d
institution Directory Open Access Journal
issn 2301-9271
2337-3539
language Indonesian
last_indexed 2024-04-13T21:45:42Z
publishDate 2013-12-01
publisher Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)
record_format Article
series Jurnal Teknik ITS
spelling doaj.art-bc684d3659684613af57891beecf931d2022-12-22T02:28:36ZindLembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)Jurnal Teknik ITS2301-92712337-35392013-12-01231047Studi Eksperimen Pengaruh Variasi Temperatur dan Kecepatan Udara Pengering Terhadap Karakteristik Pengeringan Batubara Pada Coal Dryer Dengan Tube Heater Tersusun StaggeredFerianto Ferianto0Djatmiko Ichsani1Institut Teknologi Sepuluh Nopember SurabayaInstitut Teknologi Sepuluh Nopember SurabayaBatubara bernilai kalor tinggi sangat efisien apabila dimanfaatkan sebagai bahan bakar. Di Indonesia, masih banyak batubara yang tergolong dalam batubara bernilai kalor rendah. Nilai kalor yang rendah disebabkan karena kandungan moisture content yang besar. Pengurangan moisture content batubara dari 37,5% menjadi 31,4% mampu meningkatkan effisiensi boiler hingga 2,6%, sehingga diperlukan suatu proses pengeringan untuk pengurangan moisture content pada batubara. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen menggunakan alat coal dryer dengan tube heater yang tersusun staggered. Pengujian dilakukan dengan menggunakan variasi temperatur udara pengering, yakni sebesar 40<sup>o</sup>C, 50<sup>o</sup>C, dan 60<sup>o</sup>C serta kecepatan udara pengering, yakni sebesar 1,52 m/s; 1,71 m/s; dan 1,9 m/s. Hasil yang diperoleh dari eksperimen ini adalah penurunan moisture content batubara terbesar terjadi pada variasi kecepatan 1,9 m/s dan temperatur udara pengering 60<sup>0</sup>C, yaitu dari 19,433% menjadi 5,554%. Drying rate batubara terbesar terjadi pada variasi kecepatan 1,9 m/s dan temperatur udara pengering 60<sup>0</sup>C, yaitu sebesar 0,00017 kg/s. Sementara nilai effisiensi pengeringan terbesar terjadi pada variasi kecepatan 1,9 m/s dan temperatur udara pengering 40<sup>0</sup>C, yaitu sebesar 24,99%. Semakin besar kecepatan dan temperatur udara pengering semakin besar nilai drying rate dan perubahan moisture content. Namun pada pengeringan selama 35 menit, semakin besar temperatur udara pengering effisiensi pengeringan semakin turun.http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/5111Coal DryerSusunan StaggeredEffisiensiMoisture contentDrying rate
spellingShingle Ferianto Ferianto
Djatmiko Ichsani
Studi Eksperimen Pengaruh Variasi Temperatur dan Kecepatan Udara Pengering Terhadap Karakteristik Pengeringan Batubara Pada Coal Dryer Dengan Tube Heater Tersusun Staggered
Jurnal Teknik ITS
Coal Dryer
Susunan Staggered
Effisiensi
Moisture content
Drying rate
title Studi Eksperimen Pengaruh Variasi Temperatur dan Kecepatan Udara Pengering Terhadap Karakteristik Pengeringan Batubara Pada Coal Dryer Dengan Tube Heater Tersusun Staggered
title_full Studi Eksperimen Pengaruh Variasi Temperatur dan Kecepatan Udara Pengering Terhadap Karakteristik Pengeringan Batubara Pada Coal Dryer Dengan Tube Heater Tersusun Staggered
title_fullStr Studi Eksperimen Pengaruh Variasi Temperatur dan Kecepatan Udara Pengering Terhadap Karakteristik Pengeringan Batubara Pada Coal Dryer Dengan Tube Heater Tersusun Staggered
title_full_unstemmed Studi Eksperimen Pengaruh Variasi Temperatur dan Kecepatan Udara Pengering Terhadap Karakteristik Pengeringan Batubara Pada Coal Dryer Dengan Tube Heater Tersusun Staggered
title_short Studi Eksperimen Pengaruh Variasi Temperatur dan Kecepatan Udara Pengering Terhadap Karakteristik Pengeringan Batubara Pada Coal Dryer Dengan Tube Heater Tersusun Staggered
title_sort studi eksperimen pengaruh variasi temperatur dan kecepatan udara pengering terhadap karakteristik pengeringan batubara pada coal dryer dengan tube heater tersusun staggered
topic Coal Dryer
Susunan Staggered
Effisiensi
Moisture content
Drying rate
url http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/5111
work_keys_str_mv AT feriantoferianto studieksperimenpengaruhvariasitemperaturdankecepatanudarapengeringterhadapkarakteristikpengeringanbatubarapadacoaldryerdengantubeheatertersusunstaggered
AT djatmikoichsani studieksperimenpengaruhvariasitemperaturdankecepatanudarapengeringterhadapkarakteristikpengeringanbatubarapadacoaldryerdengantubeheatertersusunstaggered